Murah Meriah, Rebusan Kacang Hijau yang Dikonsumsi Secara Rutin Ternyata Bisa Rontokkan Kolesterol, Tubuh Bakal Terhindar dari Kondisi Berbahaya Ini

GridHype.ID - Kolesterol masih menjadi momok mengerikan bagi banyak orang.

Sebab, tingginya kadar kolesterol dalam tubuh akan mengganggu kesehatan.

Melansir Alodokter.com,kolesterol tinggi yang berbahaya ini akan menumpuk di dinding pembuluh darah arteri dan membentuk plak.

Hal tersebut akan membuat arteri menyempit. Kondisi ini disebut dengan aterosklerosis.

Aterosklerosis lama kelamaan dapat membuat aliran darah tersumbat, akibatnya menimbulkan sejumlah penyakit berbahaya.

Seperti misalnya terjadi penyumbatan di pembuluh arteri jantung, serangan jantung, stroke hingga penyakit arteri perifer.

Tingginya kadarkolesterol dalam tubuh tidak hanya terjadi pada orang lanjut usia, namun juga anak-anak muda.

Hal ini tentu saja karena gaya hidup dan makan makanan yang bebas dan tak sehat.

Untuk mengontrol kadar kolesterol ternyata bisa dilakukan tanpa obat loh.

Baca Juga: Jangan Ngeyel Jika Tak Ingin Kena Dampak Buruknya, Mulai Sekarang Stop Makan Terong Goreng,Ahli Sudah Memperingatkan

Ya, ada obat alami yang mampu turunkan kolesterol, salah satunya yaitu rebusan kacang hijau.

Meskipun murah meriah, kita tak boleh ragukan manfaat dari rebusan kacang hijau, nih!

Manfaat Rebusan Kacang Hijau

Menurut United States Department of Agriculture (USDA), 100 gram kacang hijau rebus mengandung 7 gram protein, 19,15 gram karbohidrat, dan 7,6 gram serat makanan.

Mengutip SajianSedap.com dari Medical News Today, kacang hijau memiliki sifat antioksidan, antijamur, antiinflamasi, dan antimikroba yang sangat bermanfaat untuk kesehatan.

Kita bisa dapatkan manfaat dari kacang hijau dengan membuatnya jadi rebusan atau bubur kacang hijau yang enak.

Selain untuk turunkan kolesterol, berikut adalah manfaat kacang hijau untuk kesehatan:

1. Mengurangi risiko penyakit kronis

Kacang hijau mengandung banyak antioksidan sehat, termasuk asam fenolik, flavonoid, asam caffeic, asam sinamat, dan lain-lain.

Studi tabung reaksi menemukan, antioksidan dalam kacang hijau dapat menetralkan kerusakan radikal bebas yang terkait dengan pertumbuhan kanker di sel paru-paru dan perut.

2. Menurunkan kolesterol

Kadar kolesterol yang tinggi dikaitkan dengan risiko penyakit jantung.

Baca Juga: Harap Waspada! Kemenkes Sebut Ada 22 Mutasi Varian Delta di Indonesia, Paling Banyak Ditemukan di Provinsi Ini

Menariknya, penelitian menunjukkan bahwa kacag hijau mampu menurunkan kadar kolesterol jahat.

Tinjauan terhadap 26 penelitian meneukan, mengonsusi satu porsi kacang hijau secara signifikan menurunkan kadar kolesterol jahat.

3. Menurunkan tekanan darah

Tekanan darah tinggi adalah masalah kesehatan yang serius karena meningkatkan risiko penyakit jantung.

Kacang hijau yang merupakan sumber potasium, magnesium, dan serat dapat membantu menurunkan tekanan darah.

Studi telah mengaitkan masing-masing nutrisi tersebut dengan berkurangnya risiko tekanan darah tinggi.

4. Menyehatkan pencernaan

Kacang hijau mengandung berbagai macam nutrisi yang baik untuk kesehatan pencernaan, salah satunya adalah serat.

Secara khusus, kacang hijau mengandung jenis serat larut yang disebut pektin, yang dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan.

Kacang hijau juga mengandung pati resisten yang mirip dengan serat larut dan membantu memberi makan bakteri baik di usus.

Baca Juga: Bahayanya Bisa Mengganggu Kesehatan, Tolong Orang dengan Golongan Darah Ini Sebaiknya Jangan Sering Makan Terong

5. Menurunkan kadar gula darah

Kadar gula darah yang tinggi merupakan ciri utama penyakit diabetes. Oleh sebab itu, penting sekali untuk menjaganya dalam batas normal.

Kacang hijau memiliki kandungan yang membantu menjaga kadar gula darah tetap rendah, yakni protein dan serat.

Penelitian pada hewan juga menunjukkan, antioksidan dalam kacang hijau mampu menurunkan kadar gula darah.

6. Menurunkan berat badan

Kacang hijau kaya akan serat dan protein yang dapat membantu menurunkan berat badan.

Penelitian telah menunjukkan bahwa serat dan protein dapat menekan hormon yang menimbulkan rasa lapar seperti ghrelin.

7. Menunjang kehamilan yang sehat

Wanita disarankan untuk mengonsumsi makanan kaya folat selama kehamilan untuk meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan janin.

Dalam takaran 202 gram, kacang hijau sudah menyediakan 80 persen dari kebutuhan harian folat.

Kacang hijau juga tinggi zat besi, protein, dan serat yang dibutuhkan wanita selama masa kehamilan.

Baca Juga: Jangan Sampai Kecolongan, Air Rebusan Kayu Manis Ternyata Pantang Diminum Orang dengan Kondisi Ini, Efeknya Bikin Bolak-balik ke Rumah Sakit

(*)