Follow Us

Buntut Meninggalnya Mahasiswa Peserta Diklatsar Menwa, Pihak UNS Bakal Ancam DO Panitia Jika Terbukti Lakukan Kekerasan

Nabila Nurul Chasanati - Rabu, 27 Oktober 2021 | 21:00
Jenazah GE yang meninggal saat diklat Menwa UNS di rumah duka Dusun Keti, Desa Dayu, Kecamatan Karangpandan, Kabupaten Karanganyar, Senin (25/10/2021).
TribunSolo.com/Septiana Ayu

Jenazah GE yang meninggal saat diklat Menwa UNS di rumah duka Dusun Keti, Desa Dayu, Kecamatan Karangpandan, Kabupaten Karanganyar, Senin (25/10/2021).

GridHype.ID - Tewasnya salah seorang mahasiswa yang mengikuti diklatsar (Pendidikan dan Latihan Dasar) Resimen Mahasiswa UNS belakangan menyita perhatian publik.

Sebagaimana yang diberitakan dikutip dari Tribunnews.com, seorang mahasiswa berinisial GE dilaporkan meninggal dunia, Senin (25/10/2021).

Kabar tewasnya pemuda 21 tahun itu membuat keluarganya terkejut.

Ini lantaran, keluarga mendapat informasi tersebut secara mendadak.

Mahasiswa program studi D4 Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Sekolah Vokasi UNS itu menghembuskan napas terakhirnya diduga karena tindak kekerasan.

Dihimpun dari TribunSolo.com, kejadian bermula saat korban pamit mengikuti diklat pada Kamis (21/10/2021) pukul 21.30 WIB.

Acara tersebut direncanakan berlangsung pada 23 hingga 31 Oktober 2021.

Selain GE, masih ada 11 mahasiswa lain yang mengikuti diklat.

Paman korban, Sutarno mengungkapkan, tewasnya korban diawali ketika GE mengikuti kegiatan panjat tebing.

Informasi kronologi ini Sutarno dapatkan dari pengurus Menwa UNS.

Baca Juga: Jadi Piramida Kedua Terbesar, Para Arkeolog Dibuat Tercengang dengan Penemuan Lorong di Dalamnya, Konon Jadi Jalan ke Dunia Bawah Setelah Kematian

"Saat di rumah sakit diceritakan, awalnya ketika GE turun dari tebing menggunakan tali, kemudian lemas," ungkapnya.

Source : TribunSolo.com, Kompas.com

Editor : Nabila Nurul Chasanati

Latest