GridHype.ID - Tabiat suami baru Meggy Wulandari akhirnya terbongkar.
Lepas dari Kiwil, Meggy Wulandari tampaknya masih harus menerima nasib sial.
Ya, Meggy Wulandari sebelumnya telah menelan pil pahit selama 17 tahun sebagai istri kedua Kiwil.
Meggy lantas memutuskan untuk berpisah dan memulai lembaran baru dengan suami barunya.
Kelewat niat ingin membuka lembaran baru, Meggy pun memilih ikut sang suami ke Makassar.
Kebahagiaan nyata menjadi satu-satunya nyonya dalam rumah tangga pun seolah baru ia rasakan.
Ya, Meggy terbebas dari belenggu Kiwil yang membuatnya bertahun-tahun tersiksa.
Bahkan nih, Rohimah selaku istri pertama bahkan kini sudah lepas ikatan dengan Kiwil.
Baca Juga: Dulu Punya 3 Istri Sekaligus, Kini Kiwil Menyesal Usai Cerai, Luntang-Lantung Tak Ada Tempat Tinggal
Setelah dinikahi pengusaha kaya, Meggy Wulandari tak pernah absen mengunggah momen aktivitasnya di Instagram.
Tak jarang, Meggy Wulandari memamerkan kemesraan keduanya dan menunjukkan bahwa ia merasa jauh lebih bahagia dari pernikahan sebelumnya.
Melansir GridStar, setelah mendapat suami baru, Meggy Wulandari juga harus pindah ke Makassar.
Semua ia lakukan demi bisa mengabdi sepenuhnya pada sang suami dan juga menjaga keutuhan keluarganya.
Bahkan nih, anak-anaknya juga sudah dipersiapkan untuk pindah ke sana.
Setelah memiliki keluarga utuh, Meggy Wulandari bahkan tak sungkan tunjukkan berbagai kegiatannya bareng anak dan suami di media sosial.
Meggy Wulandari tampak makin bahagia, bahkan kerap mengunggah momen-momen menyenangkan dengan suaminya, Mamad Muhammad.
Dari luar kelihatan harmonis, suami Meggy Wulandari mendadak jadi bulan-bulanan netizen.
Melansir Sriwijaya Post, kali ini suami Meggy Wulandari lagi-lagi jadi bulan-bulanan netizen setelah terang-terangan ogah memuji masakan buatan sang istri.
Hal itu terlihat pada unggahan Meggy saat membuat biji salak untuk hidangan berbuka puasa.
Resep biji salak buatan Meggy dikatakan sangat ditunggu oleh teman-temannya saking enaknya.
Bahkan nih, putrinya pun mengakui kelezatan masakan ibunya.
Namun, tanggapan berbeda datang dari suaminya sendiri.
"Gimana, Yah? Enak nggak?" tanya Meggy pada Muhammad yang tengah makan biji salaknya.
Tak diduga, Muhammad menggelengkan kepalanya.
"Hah? Biji salaknya enak nggak?" tanya Meggy sekali lagi.
"Nggak! Cuma habis," kelakarnya sambil menyuap sisa-sisa kuah biji salak.
"Oh, nggak (enak) cuma habis. Ya udah nggak apa-apa. Emang suamiku paling mahal buat muji," sindir Meggy langsung.
Siapa sangka, Muhammad langsung membalas dengan alasan mengapa ia tidak mau memuji istrinya.
"Ngapain dipuji, ntar keras kepala!" serunya.
"Nggak, biasa aja!" sanggah Meggy langsung.
"Ya karena buatan istri, terpaksa kita makan dulu," kata Muhammad lagi.
"Oke, terpaksa gitu ya?" sahut Meggy.(*)