Follow Us

Sempat Jadi Pro Kontra, Presiden Joko Widodo Umumkan Vaksinasi di Bulan Ramadhan Dilakukan Pada Malam Hari

Ngesti Sekar Dewi - Minggu, 21 Februari 2021 | 09:15
ilustrasi vaksin
freepik

ilustrasi vaksin

Gridhype.id- Program vaksinasi yang telah berlangsung sejak awal tahun 2021 di Indonesia saat ini tengah memasuki tahap dua.

Setelah tahap satu vaksinasi yang diperuntukkan bagi tenaga kesehatan kini pemerintah kembali menargetkan total sasaran vaksinasi tahap II mencapai 38,5 juta orang yang terdiri dari 16,9 juta pekerja publik dan 21,5 juta Lansia.

Vaksinasi tahap kedua yang telah dimulai pada 17 Februari lalu hingga April mendatang.

Baca Juga: Dicecar Media karena Aksi Tutup Mulutnya Soal Penanganan Virus Corona, Mantan Menkes Terawan Lakukan Gebrakan Lewat Vaksin Nusantara

Terkait program vaksinasi yang bertepatan pada bulan puasa mendatang, Presiden Joko Widodo mengatkan jika vaksinasi covid-19 akan dilakukan di malam hari selama bulan Ramadhan.

Hal ini diumumkan melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden pada Sabtu (20/2/2021) lalu.

"Pada bulan puasa, kemungkinan kita akan tetap vaksinasi, yaitu di malam hari. Yang di siang hari daerah-daerah nonmuslim," Ungkap Jokowi.

Presiden Jokowi akui ada perbedaan usai disuntik vaksin Sinovac kedua kali.
Tangkapan Layar Kanal Youtube Sekretariat Presiden

Presiden Jokowi akui ada perbedaan usai disuntik vaksin Sinovac kedua kali.

Hal ini diputuskan setelah adanya pro kontra mengenai penyuntikan vaksin yang membatalkan puasa.

Padahal Ketua Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Hassanuddin AF berpendappat jika penyuntikan vaksin Covid-19 tidak membatalkan puasa di bulan Ramadhan.

Baca Juga: Kesepakatan Beli 5 Juta Dosis Vaksin BioNTech Ditunda, Taiwan Siratkan Ada Potensi Tekanan dari China

Source : CNN, Kompas TV, RRI.co.id

Editor : Ngesti Sekar Dewi

Baca Lainnya

Latest