Sementara itu, batuk kering tidak menghasilkan dahak. Biasanya dimulai di bagian belakang tenggorokan dan menghasilkan suara kasar.
Batuk kering tidak melegakan saluran pernapasan sehingga penderita sering menggambarkannya sebagai batuk yang tidak memuaskan.
Senior Consultant Pulmonary Critical Care Medicine, Aster Prime Hospital, Dr Ravindra Nallagonda mengatakan, batuk kering terjadi karena terdapat peradangan atau iritasi pada saluran pernapasan.
"Orang mungkin merasakan atau mengalami rasa geli atau serak di bagian belakang tenggorokannya yang juga bisa memicu refleks batuk," kata dia, dikutip dari Times of India, 1 April 2020.
Batuk kering yang menandakan seseorang menderita virus corona adalah:
- Batuk kering terus menerus Batuk yang terjadi setidaknya dalam waktu setengah hari
Baca Juga: Pantang PakaiKata Nona, Ternyata Ini Deretan Bahasa yang Dipakai Timor Leste, Lebih dari 30 Bahasa!
- Tidak terjadi sesekali hanya karena berdehem atau ada sesuatu yang mengganjal di tenggorokan
- Batuk ini merupakan sesuatu yang baru dirasakan penderita.
(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Beda Batuk karena Covid-19 dan Batuk Biasa, Kapan Harus Khawatir?"