Follow Us

Selalu Bikin Ulah! Usai Bersitegang dengan Negara Kawasan Asia Tenggara, China Diam-diam Sikut Vatikan dengan Mata-mata Siber Sebagai Rencana Komunisme

Nabila N C, None - Jumat, 31 Juli 2020 | 14:30
Pemandangan kota Vatikan dan Vatican Garden
Wikimedia Commons

Pemandangan kota Vatikan dan Vatican Garden

Kala itu, Paus kirim utusan-utusan kuat ke pengadilan kerajaan di seluruh dunia.

Namun laporan itu seperti merujuk cerita-cerita Dan Brown mengenai Gereja Katholik zaman pertengahan daripada analisis data yang selektif.

Baca Juga: Dubes Tiongkok untuk Filipina Beri Peringatan Ini ke Negara Asia Tenggara, Sebut Upaya AS Sabotase Stabilitas Wilayah Laut China Selatan

Laporan itu menuduh China menggunakan program perangkat lunak berbahaya untuk masuk ke dalam jaringan internal Vatikan.

"Riset kami temukan kampanye mencurigakan didukung negara China yang menarget pejabat-pejabat Gereja Katholik kelas tinggi sebelum pembaruan perjanjian China-Vatikan pada September 2020 mendatang," tulis para analis dari Recorded Future di laporannya.

Bagian dari rencana komunisme

Menarget Vatikan rupanya disebutkan sebagai langkah China untuk bisa mengatur gereja Katholik yang ada di China.

Perlu diketahui pemimpin gereja Katholik yang ada di China tidak disetujui oleh lembaga negara China Patriotic Association.

Baca Juga: Wanita ini Dituduh Jadi Agen Mata-mata, Amerika Serikat Minta Konsulat China di Houston Ditutup, Terkuak Sosoknya Bukan Orang Sembarangan!

Status gereja-gereja itu dan pertanyaan mengenai siapa yang memiliki kuasa untuk menunjuk pemimpinnya adalah pusat negosiasi antara China dan Vatikan.

China sendiri juga memperhatikan detail opini gereja tersebut terkait protes pro-demokrasi di Hong Kong.

Juru bicara Vatikan menolak untuk berkomentar.

Source : Sosok.id

Editor : Nailul Iffah

Baca Lainnya

Latest