Setahun Pasca Gempa Palu, Adelia Pasha Ungkap Kesedihan Saat Mengunjungi Pemakaman Massal di Poboya

GridHype.ID - Hari ini, Sabtu (28/9/2019) tepat setahun pasca gempa Palu terjadi.

Pada tanggal 28 September 2018 lalu, dalam sehari wilayah Sulawesi Tengah diguncang setidaknya 13 kali gempa.

Bencana ini membuat wilayah di daerah Sulteng termasuk Palu, Sigi, Donggala luluh lantah dalam sekejab.

Baca Juga: Jalani Ibadah Umroh Bareng Suami, Maia Estianty Tampil Menawan Tanpa Makeup Saat Berada di Depan Ka'bah

Bangunan runtuh, rumah hancur, jalan terputus, sampai korban berjatuhan.

Di mulai dengan gempa berkekuatan kecil, Palu dan sekitarnya rusak usai gempa dengan kekuatan 7,4 SR menerjang.

Akibat gempa ini, tsunami datang menyusul dan menyapu wilayah Teluk Palu.

Melansir laman Kompas.com, tercatat 2086 korban meninggal dunia, 671 orang hilang, dan 10,678 jiwa luka berat.

Baca Juga: Digosipkan Tak Akur dengan Mertua, Panggilan Sayang Ibunda Andhika Pratama untuk Ussy Patahkan Isu yang Ada

Puluhan ribu orang akhirnya mengungsi untuk mendapatkan bantuan dan perawatan lebih lanjur.

Setahun berselang, kejadian ini tentu masih menjadi trauma besar bagi warga Palu, termasuk Adelia Pasha.

Sebagaimana kita tahu, Adelia adalah istri Pasha Ungu yang saat ini menjabat sebagai Wakil Wali Kota Palu.

Saat kejadian berlangsung, Adelia yang ikut tinggal di Palu juga menjadi salah satu korbannya.

Baca Juga: Akhirnya Atta Halilintar Mengaku Pernah Bertemu Bebby Fey di Hotel, Ngapain Ya?

Hal ini tentu menjadi sebuah trauma yang tidak akan pernah ia lupakan.

Di momen satu tahun pasca gempa Palu pun, Adelia tak lupa mencurahkan kesedihannya.

Di unggah di Instagram, Adel mengunggah foto dirinya bersama Pasha.

Ia menceritakan sehari sebelum peringatan satu tahun gempa ini, ia bersama suami datang ke pemakaman massal di Poboyo.

Baca Juga: Miris! 10 Tahun Menginap di Hotel Mewah Hingga Habiskan Rp12 Miliar, Hidup Wanita Paruh Baya Ini Berakhir di Penjara

Ia juga tak lupa mendoakan untuk semua korban dan meminta agar senantiasa diberikan perlindungan.

"Flash back 1 tahun yang lalu....tanggal 28 september tepatnya hari ini dimana palu, sigi, donggala kami diguncang gempa yang sangat dahsyat

gempa,tsunami dan liquifaksi di mana banyak korban yang meninggal dunia....kemarin sempat ziarah ke pemakaman masal poboya tersentak hati merasakan kembali peristiwa pada saat itu...sedih rasanya

Baca Juga: Beda dari Sekarang, Intip Potret Lawas Fahri Hamzah, Adian Napitupulu, dan Fadli Zon Berdemo Saat Masih Jadi Mahasiswa

Doa yang kami panjatkan padamu YA ALLAH lindungilah kami dalam setiap langkah yang kami lakukan,Lindungi kami dari segala marabahaya....jadikanlah kami umat yang selalu mengingatmu YA ALLAH....

ampuni segala dosa2kami jika waktunya kami wafat,wafatkan kami dalam husnul khatimah YA ALLAH...jadikanlah kami manusia bertaqwa dan selalu bersyukur atas nikmat yang selalu engkau berikan kepada kamii....engkau maha segalanyaa

kami doakan agar para korban ditempatkan ditempat terindah disisi ALLAH SWT untuk para keluarga korban dikuatkan ditabahkan Amiiiin YA RABB," tulis Adel.

(*)