GridHype.ID -Tips kesehatan berikut ini akan membahas seputar penyakit autoimun kulit.
Penyakit autoimun tentu sudah tidak asing lagi di telinga masyarakat ya.
Meski begitu, beberapa orang masih belum tahu akan ciri-ciri penyakit autoimun kulit.
Untuk lebih jelasnya, mari simak ulasan tentang beberapa ciri-ciri penyakit autoimun kulit yang perlu diwaspadai berikut ini.
Penyakit autoimun merupakan suatu kondisi yang menyebabkan sistem kekebalan tubuh secara keliru menyerang tubuh.
Sistem kekebalan tubuh pada umumnya akan melindungi dari kuman seperti bakteri dan virus dengan cara membedakan antara sel asing dan sel tubuh sendiri.
Namun pada tubuh yang menderita autoimun, sistem kekebalan tubuh tidak bisa membedakan sel tubuh sendiri dan sel asing.
Hal ini menyebabkan sistem kekebalan tubuh mengeluarkan protein yang disebut autoantibodi, yang menyerang sel-sel sehat.
Penyakit satu ini dapat dialami di hampir seluruh jaringan dan organ tubuh seseorang.
Salah satunya kulit sehingga sistem imun tubuh akan menyerang sel sehat dari organ.
Karena kondisi ini, tubuh akan bereaksi dengan sejumlah ciri-ciri.
Baca Juga: Penting Diketahui, Inilah Sederet Gejala Autoimun yang Masih Kerap Disepelekan
Apa saja ciri-ciri penyakit autoimun kulit? Berikut ulasan seperti dikutip dari Kompas.com.
Ciri-ciri Penyakit Autoimun Kulit
Kulit manusia terdiri dari lima lapisan yang berbeda.
Dua lapisan paling atas umumnya paling sering terdampak autoimun, yakni lapisan epidermis (lapisan terluar) dan dermis (lapisan yang mengandung sel-sel vital, jaringan, dan struktur).
Kondisi ini menyebabkan antibodi yang dihasilkan tubuh menyerang sel kulit dan jaringan kolagen.
Alhasil, kulit pun bisa membentuk luka lepuh (kantong berisi cairan).
Pada beberapa kondisi, kulit yang lepuh bisa pecah dan menyebabkan luka terbuka.
Ada beberapa ciri-ciri penyakit autoimun kulit yang juga perlu diwaspadai antara lain:
- kulit bersisik
- Radang kulit
- Kulit gatal
- Ruam kecil dan berwarna merah di kulit
- Jaringan parut kulit
- Kulit kering dan pecah-pecah
- Luka terbuka
- Kuku menebal, berlubang, atau bergerigi
Jenis Penyakit Autoimun Kulit
Penyakit autoimun kulit terbagi menjadi beberapa jenis, antara lain:
- Psoriasis, yaitu suatu kondisi autoimun kronis yang membuat sistem kekebalan tubuh terlalu aktif dan mempercepat pertumbuhan sel kulit.
- Skleroderma, yaitu suatu kondisi autoimun yang menyerang jaringan ikat. Kondisi ini menyebabkan terjadinya penebalan dan pengerasan kulit.
- Dermatomiositis, yaitu suatu kondisi autoimun yang mempengaruhi otot dan kulit
- Penyakit behcet, yaitu kelainan langka yang menyebabkan peradangan pembuluh darah di seluruh tubuh sehingga menimbulkan terjadinya sariawan, radang mata, ruam kulit, dan lesi genital.
- Pemfigus, yaitu jenis penyakit autoimun kulit yang dapat membuat kulit lepuh atau benjolan berisi nanah.
Artikel ini telah tayang di Sonora.ID dengan judul "10 Ciri-ciri Penyakit Autoimun Kulit yang Wajib Diwaspadai, Perhatikan!"
Baca Juga: Se-Indonesia Harus Tahu! Rematik yang Mengganggu Bisa Teratasi Hanya 30 Menit Asalkan Pakai Cara Ini
(*)