Masih Banyak yang Belum Tahu, Inilah Penyebab Sekaligus Gejala Sindrom Tourette

Rabu, 01 Maret 2023 | 15:05
Freepik/karlyukav

Pengidap sindrom tourette sering melakukan gerakan yang sama berulang-ulang kali tanpa disadari.

GridHype.ID -Apakah kamu pernah mendengar sindrom tourette?

Mungkin sebagian dari kamu pernah menderngar sindrom tourette ya.

Apalagi ada beberapa artis Hollywood maupun Tanah Air yang mengidap sindrom tourette.

Jadi sebenarnya apa sih yang dimaksud dengan Sindrom Tourette?

Mari kita simak soal penyebab, gejala dan cara pengobatan sindrom tourette berikut ini.

Sindrom Tourette merupakan gangguan neurologis yang mempengaruhi otak dan saraf.

Sindrom ini biasanya berkembang pada anak usia dini.

Namun akan membaik sering bertambahnya usia.

Menurut Asosiasi Tourette of America, 1 dari setiap 160 anak di Amerika Serikat mungkin mengalami sindrom tourette.

Mengutip dari Kompas.com (28/2/2023) dalam Better Health, penelitian menunjukkan bahwa sebanyak 1 dari setiap 100 anak sekolah di Australia mungkin mengalami sindrom tourette.

Mayoritas kasus Tourette Syndrome ini terjadi dari anak-anak berusia 4-12 tahun.

Baca Juga: Tips Kesehatan, Pengidap Kolesterol Tinggi Mulai Sekarang Jangan Lagi Makan Makanan Ini, Efeknya Ngeri Banget!

Lebih banyak anak laki-laki dari pada anak perempuan yang terkena.

Kondisi ini biasanya muncul pertama kali saat anak usia antara 2-12 tahun.

Sindrom Tourette menyebabkan seseorang membuat gerakan atau suara secara tiba-tiba yang disebut tic.

Tic adalah kedutan, gerakan, atau suara tiba-tiba yang dilakukan berulang kali secara involunter.

Hal tersebut berarti penderita sindrom Tourette tidak dapat mengontrol gerakan dan suara tersebut.

Ibarat cegukan, meski seseorang tidak ingin cegukan, tubuh tetap mengeluarkan suara "hik" tanpa sadar.

Contohnya, seseorang akan berkedip berulang kali, membuat suara mendengus, bahkan bersiul.

Penyebab Sindrom Tourette

Hingga saat ini, penyebab pasti sindrom Tourette masih belum diketahui.

Namun, ada dugaan bahwa sindrom Tourette terkait dengan beberapa hal berikut:

Kelainan gen yang diturunkan dari orang tua.

Baca Juga: Pilunya Kisah Lalit Patidar, Remaja Asal India yang Dijuluki Manusia Serigala Lantaran Bulu di Tubuhnya

Kelainan pada zat kimia otak (neurotransmitter) dan pada struktur atau fungsi basal ganglia, yaitu bagian otak yang mengontrol gerak tubuh.

Gangguan yang dialami ibu selama masa kehamilan atau saat melahirkan, seperti stres dalam masa kehamilan, proses persalinan yang berlangsung lama, atau bayi lahir dengan berat badan yang di bawah normal.

Gejala Sindrom Tourette

Dilansir dari laman Halodoc.com, Selasa (28/2/2023) gejala utama sindrom Tourette adalah tics, yaitu gerakan atau vokalisasi yang mendadak dan berulang-ulang.

Gejala bervariasi dari ringan hingga berat dan memengaruhi kualitas hidup pengidap.

Tics diklasifikasikan menjadi tics sederhana dan tics kompleks.

Tics yang sederhana melibatkan sedikit kelompok otot, sedangkan tics kompleks melibatkan banyak kelompok otot.

Tics motorik biasanya muncul lebih dulu dari tics vocal.

Pada tics sederhana, gejala motorik yang sering ditemukan adalah kedipan mata, sentakan kepala, mengangkat bahu, pandangan mata yang beralih, kedutan hidung, gerakan mulut yang aneh.

Sementara gejala vocal yang umum adalah mengerang, batuk, berdeham, dan menggonggong.

Pada tics kompleks, gejala motorik yang sering ditemukan adalah menyentuh dan mengendus barang, gerakan yang berulang, melangkah dengan pola tertentu, gerakan senonoh, membungkuk atau memutar badan, dan melompat-lompat.

Sementara itu, mengulang kata-kata orang lain, menggunakan kata-kata kasar, dan mengumpat menjadi gejala vocal yang mudah untuk diperhatikan dari pengidap.

Pencegahan Sindrom Tourette

Penyebab sindrom Tourette adalah kelainan genetik, oleh karena itu pencegahan sulit dan hampir tidak mungkin dilakukan.

Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul "Apa Itu Sindrom Tourette? Ketahui Gejala, Penyebab dan Cara Pencegahannya"

Baca Juga: Pilu! Balita Ini Idap Penyakit Langka, Tertidur Selama 1 Tahun

(*)

Editor : Helna Estalansa

Sumber : TribunSumsel.com

Baca Lainnya