Gridhype.id-Selama ini merokok sudah dikenal sebagai kebiasaan buruk yang membahayakan kesehatan tubuh.
Berbagai zat berbahaya pada sebatang rokok bisa menimbulkan masalah luar biasa bagi kesehatan.
Banyak orang yang sudah memahami bahaya merokok, namun sayangnya tidak banyak orang yang berusaha untuk menghindarinya.
Fenomena tersebut memang benar adanya, para perokok aktif cenderung sulit untuk menghindari kebiasaan tersebut.
Orang-orang yang sudah terbiasa merokok cenderung kesulitan untuk menghindari kebiasaan itu.
Ancaman bahaya terhadap kesehatan seolah tidak membuat mereka berhenti untuk merokok.
Lantas mengapa hal tersebut bisa terjadi?
Diketahui bahwa rasa nyaman saat merokok dihasilkan karena menghisap asap yang ditimbulkan.
Perasaan nyaman tersebut yang akhirnya membuat mereka kesulitan untuk berhenti merokok.
Meskipun demikian, hal tersebut tidak bisa dianggap sebagai sesuatu yang wajar.
Bagaimanapun juga, menghindari kebiasaan merokok adalah hal yang penting untuk dilakukan demi kesehatan tubuh diri sendiri dan orang lain.
Dilansir dari laman Grid Health, cara terbaik agar seorang perokok bisa berhenti merokok adalah menghentikan suplai zat dari rokok yang membuat mereka merasa nyaman.
Zat yang ada pada rokok mampu memberikan efek adiksi atau ketergantungan.
Salah satu zat yang dimaksud adalah nikotin, yaitu zat yang akan terserap di dalam darah ketika seseorang sedang merokok.
Dalam proses tersebut nantinya nikotin akan diterima oleh bagian otak.
Setelah itu, akan terjadi pelepasan dopamin pada otak yang kemudian menimbulkan perasaan nyaman.
Lambat laun, dopamin tersebut akan menurun dan menghilangkan rasanya nyaman di dalam diri.
Pada saat inilah seseorang ingin segera kembali merokok untuk menimbulkan rasa nyaman yang sebelumnya.
Dibalik rasa nyaman yang dialami oleh perokok, ada bahaya luar biasa yang mengancam mereka.
Salah satu jenis penyakit yang sangat erat kaitannya dengan kebiasaan merokok adalah kanker paru-paru.
Diketahui bahwa merokok saat ini menjadi salah satu penyebab utama terjadinya kanker paru-paru.
Lebih parahnya lagi, kanker paru-paru yang diderita oleh para perokok ini bisa menimbulkan risiko kematian.
Oleh karena itu, dapat dikatakan bahwa semakin banyak atau semakin lama seseorang merokok, maka semakin besar pula risiko untuk terkena kanker paru-paru.
Bukan hanya kanker paru-paru, pada kenyataannya merokok juga bisa menyebabkan berbagai jenis kanker lain yang membahayakan.
Seperti dilansir dari laman alodokter.com, kebiasaan merokok bisa menimbulkan kanker mulut, kanker hidung, kanker lidah, hingga kanker kerongkongan.
Mengingat betapa bahayanya merokok bagi kesehatan tubuh, maka penting bagi masyarakat untuk saling mengingatkan dan menghindari kebiasaan merokok.
Baca Juga: Aneka Tips Harian, Bau Asap Rokok di Ruangan Bisa Hilang Cuma Modal Bahan Rumahan, Begini Caranya
(*)