GridHype.ID -Kumpulan doa harian berikut ini akan membagikan bacaan doa ketika kamu sebagai umat muslim dizalimi.
Ya, kumpulan doa harian ini akan menyajikan bacaan doaagar mendapat keadilan ketika kita dizalimi.
Untuk itu, mari kita simak kumpulan doa harian di bawah ini sampai selesai!
Melansir dari TribunSolo.com, doa ini juga bisa diamalkan setelah salat wajib.
Umat Muslim diminta bersabar ketika menghadapi persoalan atau permasalahan hidup dizalimi orang lain.
Masalah hidup adalah salah satu ujian dari Allah Subhanahu wa ta'ala untuk mencapai derajat hidup lebih tinggi.
Jika Umat Muslim merasa dizalimi, maka disunnahkan untuk membaca doa berikut ini.
Doa ini pun bisa dipanjatkan saat melihat kejadian yang dianggap tak sesuai dengan asas-asas keadilan yang berlaku di sekitar kita.
Bacaan doa mohon keadilan ini termaktub dalam Al Quran surat Al-A'raf ayat 89.
Surat Al-A'raf ini sendiri merupakan surat ke-7 dalam Al Quran dan terdiri dari 206 ayat.
Dalam tafsir Kemenang, konteks doa yang termaktub dalam ayat ini adalah tentang kisah Nabi Syu'aib dan keadilan yang harusnya diterimanya.
Baca Juga: Kumpulan Doa Harian Agar Terhindar dari Penyakit Ain yang Merugikan, Baca Rutin Setiap Hari!
Ayat dalam doa ini pun menjelaskan ucapan Nabi Syu'aib terhadap kaumnya, serta kebohongan yang terjadi.
Kaumnya ini pun mengancam untuk mengusir dari negerinya bila dirinya tak mau hentikan dakwahnya.
Sehingga, Nabi Syu'aib akhirnya mendapatkan pertolongan dari Allah SWT.
Dilansir dari Kompas TV, berikut ini bacaan doa setelah sholat wajib memohon keadilan atas persoalan yang rumit.
Doa Mohon Keadilan
Teks Latin:
Robbanaftarh bainana wa baina qoumina bilhaqq wa anta khoirul faatihin
Artinya:
Ya Tuhan kami, berilah keputusan antara kami dan kaum kami dengan hak (adil) dan Engkaulah pemberi keputusan yang sebaik-baiknya.
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul "Doa Mohon Keadilan Ketika Dizalimi, Bisa Diamalkan Setelah Salat Wajib"
Baca Juga: Kumpulan Doa Harian Agar Disayang Mertua, Amalkan sebagai Upaya Memohon Pertolongan Allah SWT
(*)