GridHype.ID -YouTuber Gita Savitri Devi atau yang akrab disapa Gitasav belakangan ini tengah menjadi bulan-bulanan netizen.
Bahkan nama Gitasav sampai menjadi trending topik di Twitter.
Wah ada apa ya dengan Gitasav?
Melansir dari Tribunnews.com, Gitasav rupanya banjir hujatannetizen setelah beropini soal aksi tutup mulut Timnas Jerman di Piala Dunia 2022.
Aksi tutup mulut Timnas Jerman dinilai sebagai simbol protes terhadap larangan atribut LGBT di Piala Dunia 2022 di Qatar.
Gitasav sempat memberikan opini melalui Instagram Story-nya, soal aksi Timnas Jerman kala itu.
Gita Savitri mengklaim Qatar seolah memanfaatkan budaya negaranya untuk membenarkan homophobia terhadap LGBT, seperti diberitakan Tribun Lombok.
Sempat membuat heboh dengan pernyataan itu, akhirnya Gitasav memberikan klarifikasi lewat video YouTube-nya.
Namun penjelasan Gitasav masih menjadi pro-kontra bagi netizen.
Tidak sedikit yang menghujat Gitasav dan menilai sosok selebgram tersebut antikritik.
Nama Gitasav pun sempat trending di Twitter hingga hari ini, Senin (28/11/2022).
Gitasav mendapatkan hujatan dari netizen, sang suami, Paul Partohap memberikan pembelaan.
Lewat unggahan di Instagram Story-nya, @partohaps, pelantun Thank You 4 Lovin' Me itu memberikan dukungan pada Gitasav.
"people cant handle da truth
lessssssgoooo mamaluv," tulisnya.
Pun ia sempat meminta istrinya tetap bertahan menyuarakan opininya.
Lantas di akhir, Paul Partohap sempat memberikan julukan kepada netizen.
Sebutan itu sempat mengundang amarah oleh para netizen di Twitter.
"Serang balik manusia manusia dung***," tulis Paul Protohap.
Beberapa saat setelah unggahan itu dibagikan, Paul Partohap tampak langsung menghapus.
Namun kini postingan tersebut sudah tersebar luas di media sosial.
Profil Gitasav
Buat kamu yang belum terlalu mengenal sosok influencer cantik ini, berikut profil Gitasav yang dikutip dari TribunSeleb via Grid.ID ini:
Gitasav yang memiliki nama asli Gita Savitri Devi ini lahir di Palembang pada 27 Juli 1992.
Gita membuat akun YouTube pada 2009 untuk mengisi waktu gap year setelah lulus SMA.
Ia lulus SMA pada usia 17 tahun sehingga harus menunggu 1 tahun untuk dapat kuliah di Jerman.
Pada Oktober tahun 2010, Gita Savitri terbang ke Jerman untuk melanjutkan pendidikan.
Ia mengambi jurusan S1 Kimia Murni di Freie Universitat, Berlin.
Satu tahun sebelumnya, Gita Savitri memutuskan untuk berhijab, meski awalnya khawatir dengan Islamophobic di Jerman.
Namun Gita mengaku, ketakutan tersebut hilang setelah ia memakai hijab.
Menurutnya, lingkungan di Jerman sangat multicultural dan mereka menghormati semua agama.
Baca Juga: Aurel Hermansyah Dibully Netizen Gegara Tubuhnya, Atta Halilintar Tegaskan Hal Ini pada Istrinya
Pada Mei 2017, Gita Savitri merilis lagu berjudul 'Seandainya' di Itunes dan Spotify.
Lagu itu adalah proyek kolaborasi dengan kekasihnya, Paul Partohap yang kini telah menjadi suaminya.
Selama kuliah di Jerman, Gita Savitri sering membagikan vlog kesehariannya.
Selain menjadi YouTuber hingga merilis lagu, Gitasav juga merupakan seorang penulis.
Buku pertamanya berjudul Rentang Kisah yang diterbitkan oleh penerbit GagasMedia pada September 2017.
Buku itu berisi kumpulan cerita yang ditulis berdasarkan pengalaman-pengalamannya selama tinggal di Jerman sejak kuliah.
Pada tahun 2018, Gita Savitri menikah dengan Paul Partohap.
Awalnya, Gita dan Paul adalah pasangan berbeda agama.
Paul kemudian memutuskan untuk pindah ke agama Islam.
Kini, mereka berdua tinggal di Jerman.
Sebelumnya, Gitasav juga sempat menuai komentar pro dan kontra setelah mengungkapkan bahwa dirinya dan Paul memutuskan untuk childfree atau sengaja tak memiliki anak.
(*)