GridHype.ID - Dalam keseharian tidur menjadi salah satu kebutuhan krusial yang wajib dipenuhi.
Oleh karenanya banyak cara dilakukan agar seseorang mendapatkan tidur yang berkualitas.
Kamar tidur menjadi salah satu faktor eksternal yang bisa mempengaruhi kualitas tidur kita.
Kenyamanan selama tidur bisa didapat lewat sejumlah faktor, warna sarung bantal yang digunakan.
Sebuah penelitian mengatakan warna tertentu bisa mempengaruhi kualitas tidur seseorang.
Karena itu, sangat penting memilih warna sarung bantal yang dapat memberi tidur malam yang nyenyak.
Namun, ada pula beberapa warna sarung bantal yang dapat mengganggu tidur, baik waran cerah maupun gelap Apa saja?
Dilansir dari House Digest, Sabtu (12/11/2022), berikut sejumlah warna sarung bantal yang dapat mengganggu tidur.
Baca Juga: Heboh Pengguna WhatsApp Akunnya Diblokir dan Diberi Peringatan, ini Penyebab dan Solusinya
Merah atau pink cerah
Menurut Amerisleep, merah adalah warna yang memberi energi sehingga dapat meningkatkan detak jantung dan membuat sulit tidur.
Sleep Foundation mengatakan saat tidur, detak jantung idealnya harus lebih rendah daripada ketika bangun.
Peningkatan detak jantung dapat meningkatkan waktu yang dibutuhkan tubuh untuk tertidur.
Selain itu, peningkatan detak jantung juga dikaitkan dengan kualitas tidur lebih rendah.
Jika mendambakan warna-warna hangat dan kemerahan, Amerisleep merekomendasikan memilih sesuatu yang sedikit lebih halus seperti merah muda pastel.
Ungu cerah
Karena ungu yang lebih cerah memiliki nada merah, Amerisleep mengatakan warna ini cenderung membangkitkan perasaan berenergi yang sama dengan merah.
Karena itu, sebaiknya menghindari tidur di atas bantal ungu cerah.
Ungu cerah tidak hanya memiliki kecenderungan memberi energi, tetapi juga terbukti membantu meningkatkan kreativitas.
Pakar tidur Karen Yu menyarankan menghindari sarung bantal ungu karena dapat meningkatkan kreatif, padahal kamu mencoba mengistirahatkan otak untuk tidur malam.
Amerisleep merekomendasikan umemilih warna sarung bantal dengan warna lebih teduh seperti lavender karena nada sejuknya yang lebih biru daripada merah.
Nada dingin dapat membantu merasa lebih rileks serta damai.
Abu-abu gelap
Menurut Amerisleep , warna abu-abu yang lebih gelap dapat meningkatkan perasaan muram dan sedih karena berkaitan dengan hari hujan serta cuaca mendung.
Keadaan pikiran yang tertekan dapat berdampak negatif pada jadwal dan kemampuan tidur.
Sebaba, kmasalah kesehatan mental, seperti depresi, umumnya dikaitkan dengan insomnia, gejala yang ditemukan pada 75 persen orang yang mengalami depresi.
Warna yang mempromosikan perasaan negatif ini bukan pilihan ideal bagi mereka yang sudah memiliki kecenderungan mengalami masalah kesehatan mental dan berjuang melawan depresi.
Amerisleep merekomendasikan memasukkan warna abu-abu terang, bahkan perak yang memiliki nada biru.
Nada biru dapat membantu rona abu-abu terasa kurang suram dan tidak menimbulkan getaran negatif.
Coklat
Coklat adalah warna netral lain yang sebaiknya dihindari saat untuk sarung bantal.
Sebuah studi yang diterbitkan di National Library of Medicine menemukan coklat terbukti meningkatkan perasaan muram dan menyebabkan kegelisahan sehingga sulit untuk tertidur.
Karen Yu mengatakan sarung bantal coklat bisa membuat kamar tidur terasa tidak nyaman dan kurang inspirasi.
Karena itu, sebaiknya menghindarinya.
Bila menginginkan warna netral, Amerisleep merekomendasikan memilih warna coklat yang lebih hangat dengan nada oranye.
Nuansa jingga dapat menghangatkan warna coklat serta membuatnya terasa menenangkan dan mengundang, sementara warna coklat yang lebih gelap dapat terasa tidak bernyawa dan suram sehingga sangat sulit untuk rileks serta melepas lelah.
Hitam
Karena hitam adalah rona paling gelap, banyak orang mengaitkannya dengan tidur.
Banyak orang percaya bahwa semakin gelap kamar tidur, semakin mudah untuk tertidur.
Hitam dianggap tidak memiliki gangguan pada cahaya sehingga membantu meningkatkan tidur.
Baca Juga: Kumpulan Doa Harian, Bacalah Sederet Doa ini Ketika Melaksanakan Ibadah Salat Duha
Namun, para ahli mengatakan bahwa hitam memiliki efek sebaliknya jika tidak digunakan dengan baik.
Artinya, sarung bantal hitam bukan pilihan terbaik untuk kamar tidur jika kamu kesulitan tidur.
Dalam desain interior, hitam sering dipandang sebagai menekan dan tidak menarik.
Tak heran, kerap dikaitkan dengan kesedihan serta kesuraman.
Hitam dapat membangkitkan perasaan sedih di alam bawah sadar, yang pada akhirnya mempengaruhi tidur, bahkan lebih buruk daripada abu-abu dan coklat karena warnanya lebih gelap.
Namun, hitam bisa baik-baik saja digunakan di kamar tidur selama dalam jumlah kecil seperti bingkai foto, lilin, bahkan gorden.
Akan tetapi, memilihnya sebagai warna dominan untuk tempat tidur dan sarung bantal dapat berdampak negatif pada kualitas tidur.
(*)