GridHype.ID -Lagi dan lagi, kabar tak menyenangkan datang dari putra mendiang Ustaz Arifin Ilham, Alvin Faiz.
Bukan soal rumah tangganya, melainkan mengenaiPondok Pesantren Az Zikra yang dipimpin Alvin Faiz.
Alvin Faiz mendadak disebut tidak transparan soal keuangan yayasan sehingga salah satu donaturnya mengajukan audit.
Namun sayang, mengutip dari Grid.ID, permintaan audit atas Pondok Pesantren Az Zikra tak kunjung dilakukan Alvin Faiz.
Hal tersebut lantas membuat salah satu donatur, Hanny Kristianto, memilih jalur hukum.
Hanny Kristianto diketahui mengajukan permohonan audit terhadap Pondok Pesantren Az Zikra yang dipimpin Alvin Faiz ke Pengadilan Negeri (PN) Cibinong.
"Alhamdulillah, team pengacara gabungan kami dipimpin @theampsadvocate @kopi.lawyer telah mengajukan perkara ini ke pengadilan sebagaimana Allah perintahkan."
"Sesungguhnya manusia apabila melihat KEMUNGKARAN kemudian tidak berupaya mengubahnya, maka ALLÀH akan meliputi mereka dengan ADZAB-Nya," tulis Hanny melalui unggahan di Instagram.
Langkah hukum yang ditempuh Hanny tak lain lantaran setelah dikelola Alvin Faiz, yayasan peninggalan mendiang Ustaz Arifin Ilham itu tidak transparan soal keuangan.
Diberitakan Tribunnews via Grid.ID, kuasa hukum Hanny Kristianto, Ariyani, menjelaskan perihal urgensi dilakukannya audit atas Pondok Pesantren Az Zikra.
"Klien kami ini selaku donatur, jamaah, merasa perlulah memohonkan pemeriksaan audit laporan keuangan," terang Ariyani.
Baca Juga: Larissa Chou Dikabarkan Bakal Menikah Lagi, Begini Tanggapan Tak Terduga Mantan Istri Alvin Faiz
"Sebelumnya sudah dilakukan melalui ulama, rapat para sesepuh."
"Menurut keterangan klien, itu hanya dijanjikan, tetapi sampai dengan hari ini belum ada bentuk laporan akuntan publik," jelas Ariyani.
Sebelumnya diberitakan, Alvin Faiz dituding jadi dalang di balik dugaan Pondok Pesantren Az-Zikra mengalami kebangkrutan.
Tudingan Alvin Faiz menjadi biang kerok Pondok Pesantren Az-Zikra bangkrut dibongkar oleh Hanny Kristianto.
Hanny Kristianto diketahui sebagai salah satu donatur di Pondok Pesantren Az-Zikra milik mendiang Ustaz Arifin Ilham.
Melalui akun Instagram @Hannykristianto_, ia menyebut jika kondisi ponpes yang didirikan tahun 2015 itu sedang di ambang kehancuran.
Menurutnya, Alvin Faiz tidak layak menduduki jabatan sebagai pimpinan ponpes pasca meninggalnya Ustaz Arifin Ilham.
"Saya adalah donatur dan jamaah @kh_m_arifin_ilham, Demi Allah, saya bersaksi @Alvin_411 BELUM PANTAS dan BELUM LAYAK memimpin Az-Zikra!"
"Mana audit masa kepemimpinan Alvin? secara UU 16 20001, yayasan Az-Zikra harus diaudit! Sampai kapan kezaliman ini terus didiamkan," ungkapnya dikutip dari Tribunnews yang melansir @Lambe_Turah.
Hanny Kristianto menyebut bahwa semenjak wafatnya Ustaz Arifin Ilham, terjadi perubahan yang dianggap menyimpang di ponpes Az-Zikra.
"Demi Allah saya bersaksi telah terjadi pada gurunda @kh_m_arifin_ilham rahimahullah, tidak lama setelah wafat terjadi maksiat yang dilakukan orang dalam."
"Di antaranya perbuatan zinah (hukumannya mati dirajam), memfitnah keluarga ulama lainnya dan banyak menyia-nyiakan amanah, saya sudah buka siapa orang-orangnya di depan ulama-ulama," lanjutnya.
Alvin Faiz Dianggap Langgar Wasiat Ustaz Arifin Ilham, Habiskan Biaya Rp 800 Juta untuk Bangun Makam
Melansir dari Tribunnews.com, penetapan Alvin Faiz, putra almarhum Ustaz Arifin Ilham sebagai Ketua Yayasan Az Zikra menuai kontroversi karena dinilai tidak mampu menjalankan amanah.
Alvin Faiz dianggap melanggar wasiat Ustaz Arifin Ilham yang ingin jenazahnya disalatkan di Masjid Az Zikra Sentul, kemudian dimakamkan di Gunung Sindur.
Dalam wasiatnya, Ustaz Arifin Ilham ingin makamnya sederhana untuk dijadikan contoh soal kesederhanaan sesuai sunnah Rasulullah.
"Wasiat Ustaz Arifin Ilham itu kan jelas, dimakamkan di Gunung Sindur di bawah pohon kedondong," kata Hanny Kristianto selaku sahabat Ustaz Arifin Ilham, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Selasa (13/9/2022).
"Lalu disalatkan dua kali, di Sentul lalu di Gunung Sindur supaya dengar lantunan Al Quran."
"Dan makamnya biasa saja, makamnya tidak mau yang mewah dan macam-macam untuk contoh dan menjalankan sunnah," sambungnya.
Namun pada kenyataannya, Alvin Faiz mengubahnya menjadi terlihat mewah.
Berdasarkan penuturan Hanny Kristianto, Alvin Faiz menghabiskan biaya Rp 800 juta untuk pembangunan makam Ustaz Arifin Ilham.
"Joglo jati itu habisnya Rp 800 jutaan. Alangkah eloknya kalau uang itu yang ratusan juta itu disedekahkan menjadi untuk bangun masjid," terang Hanny.
"Untuk bagi Al Quran, pahalanya mengalir selamanya. Bukan seperti itu, kalau seperti itu ya buat apa ada wasiat," lanjutnya.
Sebab itulah, Hanny Kristianto menilai Alvin Faiz tidak bisa mengabulkan hal sepele berupa wasiat Ustaz Arifin Ilham, apalagi memimpin Yayasan Az Zikra.
"Makanya hal yang sepele saja berupa wasiat tidak ditunaikan," ujar Hanny Kristianto.
"Apalagi mau mimpin yayasan, ya sudah jelas tidak amanah," pungkasnya.
(*)