GridHype.ID - Siapa yang tidak mengetahui pengacara kondang Hotman Paris?
Namanya sudah tenar malang melintang di dunia hukum.
Pengacara yang dikenal nyentrik ini tenar lantaran selalu menangani kasus-kasus hukum besar di Tanah Air.
Ia bahkan sempat mendapatkan julukan sebagai pengacara Rp 30 miliar.
Penghasilan yang dikantongi suami Agustianne Marbun tak main-main.
Mengutip dari Tribun Jatim, Kekayaan yang dimiliki dari keseluruhan asetdan penghasilannya berkisar di angka Rp 4,5 triliun.
Sang pengacara yang pernah bekerja di firma hukum OC Kaligis itu disebut-sebut juga mendapatkan bayaran sebesar Rp1,3 miliar untuk satu kasus saja.
Kini hidupnya bergelimang harta dan tenar, siapa sangka Hotman Paris pernah berada di titik terendah.
Mengutip dari TribunStyle, Hotman Paris dulu sempat ingin akhiri hidup karena frustasi akan masa depannya. Niat minum obat serangga batal karena tukang becak.
Hotman Paris baru-baru ini menceritakan perjuangannya menjadi pengacara hebat.
Ya, kesuksesan yang diraih Hotman Paris di bidang hukum tak datang secara instan.
Jatuh bangun pun sudah dirasakannya sejak lulus dan mendapat gelar sarjana.
Hotman Paris mengaku pernah putus asa sampai ingin mengakhiri hidup.
Diceritakan Hotman Paris, setelah lulus dan jadi sarjana hukum, ia sempat diterima di Bank Indonesia tanpa seleksi.
"Di Bank Indonesia, di situlah gelombang di mana saya menghadapi depresi yang sangat dalam.
Bahkan hampir bunuh diri minum (obat) serangga," curhat Hotman Paris, dilansir Tribun Style dari YouTube dr. Richard Lee, MARS pada Jumat, 23 September 2022.
Selama pendidikan di Bank Indonesia, Hotman Paris mengaku kesulitan mempelajari materi yang ada.
Ia pun kerap bolos ketika pembelajaran berlangsung.
Hari terus berganti, sementara Hotman Paris makin kewalahan mengejar ketertinggalannya dari mahasiswa lain.
Ia berpikir saat itu jika masa depannya tak secemerlang yang diharapkan hingga membuatnya frustasi.
"Tapi karena saya merasa masa depan saya nggak ada, dan di pendidikan selalu diledek, jadi bahan tertawaan dikiranya aku orang gila," tambahnya.
Karena frustasi dengan keadaan tersebut, Hotman Paris pun sampai ingin meminum obat serangga.
"Suatu pagi saya mau minum obat serangga," ungkap Hotman Paris.
Beruntungnya, niat tersebut urung dilakukan Hotman Paris setelah melihat tukang becak yang sedang bermain gaplek di persimpangan jalan.
"Pada saat aku mau minum itu, tiba-tiba dipersimpangan depan rumah, banyak tukang becak lagi ketawa-ketawa main gaplek, dan betapa bahagianya mereka ketawa," tutur pengacara kondang Tanah Air itu.
"Di situlah saya baru sadar, tukang becak aja bisa ketawa-ketawa, aku sarjana hukum Bank Indonesia kenapa nggak?" tambahnya.
Akhirnya Hotman Paris sadar dan mencoba bangkit dari keterpurukannya tersebut.
"Akhirnya gue lempat itu obat serangga dan 'oke berjuang mulai dari nol lagi'.
Harus keluar dari Bank Indonesia," pungkas Hotman Paris.
(*)