Aneka Tips Harian, Tak Perlu Rogoh Kocek Terlalu Dalam, Simak 5 Cara untuk Membuat Semprotan Pembasmi Serangga dengan Bahan Alami

Rabu, 14 September 2022 | 17:45
pixabay

Ilustrasi lalat

GridHype.ID - Tak melulu dengan bahan kimia, kamu bisa membasmi serangga yang mengganggu.

Ya, seperti yang kita tahu banyak orang biasanya memilih untuk menggunakan penyemprot serangga untuk mengatasi masalah tersebut.

Beberapa bahkan menggunakan semprotan untuk melindungi tanaman dari kerusakan yang disebabkan hama serangga.

Namun, tidak semua semprotan serangga komersial memiliki wangi yang disukai.

Bahkan, ada orang-orang yang tidak bisa menggunakan semprotan serangga komersial karena sensitif terhadap wanginya.

Belum lagi, beberapa semprotan serangga kurang cocok digunakan pada tanaman.

Sebagai solusi, membuat semprotan serangga dari bahan-bahan alami.

Namun, perlu diingat, semprotan yang menggunakan minyak esensial tidak boleh ditaruh di botol semprotan plastik karena dapat merusak material botol.

Jadi, sebaiknya menaruh dalam botol kaca. Nah, dikutip dari Hunker, Minggu (11/9/2022), berikut beberapa cara membuat semprotan pembasmi serangga dari bahan alami yang bisa dicoba di rumah.

Baca Juga: Kesabarannya Bak Sudah Habis, Jennifer Jill Gugat Cerai Ajun Perwira, Ngaku Ogah Pusing Lihat Tingkah Polah Sang Suami Muda: Dimintai Tanda Tangan Kabur

Semprotan lavender untuk dalam rumah

Semprotan serangga aroma lavender efektif mengusir nyamuk.

Cara membuatnya, campurkan satu bagian minyak esensial lavender dengan 10 bagian witch hazel.

Selanjutnya, tuangkan ke botol semprotan kaca, kocok dengan lembut, dan semprotkan ke ruangan atau kulit untuk membasmi nyamuk.

Semprotan herba untuk pakaian

Jika tidak memiliki minyak esensial, gunakan herba.

Semprotan ini bisa digunakan untuk ruangan maupun disemprotkan pada pakaian.

Caranya, membuat teh dengan secangkir air mendidih, dua kuncup cengkeh, setengah sendok teh pepermin kering, setengah sendok teh catnip kering, dan setengah sendok teh lavender kering.

Apabila menggunakan herba segar, potong tanaman dengan halus dan gunakan takaran setengah sendok makan alih-alih setengah sendok teh.

Diamkan campuran herba dan air mendidih hingga mendingin, lalu saring herba dan campur dengan 236 mililiter (ml) witch hazel atau alkohol gosok.

Baca Juga: Aneka Tips Harian, Tenang Nggak Perlu Panik, Begini Cara Hemat Tagihan Listrik Meski Pakai Mesin Cuci, Emak-emak Wajib Catat!

Semprotan citronella dan lavender untuk luar rumah

Untuk semprotan serangga luar rumah, gunakan campuran citronella dan lavender.

Campuran ini bisa mengusir nyamuk, kutu, bahkan lalat.

Cara membuatnya, campurkan 20 tetes minyak esensial lavender, 20 tetes minyak esensial citronella, 59 ml air suling, dan 59 ml cuka putih ke dalam botol kaca. Kocok perlahan dan semprotkan di area di sekitar rumah.

Semprotan bawang putih untuk luar rumah

Semprotan lain untuk membasmi serangga di area luar rumah selain campuran citronella dan lavender adalah campuran bawang putih, adas sowa, dan lemon.

Caranya, menempatkan tiga siung bawang putih yang dihancurkan dan empat tangkai adas sowa ke dalam 236 ml minyak mineral yang sudah dihangatkan.

Campurkan semuanya ke dalam wadah, diamkan semalaman, tambahkan dua sendok makan air perasan lemon, dan 236 ml air.

Tuangkan ke dalam botol semrotan, kocok, dan semprot di sepanjang pintu masuk rumah dan tepian area teras.

Semprotan timi untuk tanaman

Timi adalah tanaman herbal yang dapat mengusir serangga seperti nyamuk, ulat kubis, dan cacing tanduk dari tanaman.

Baca Juga: Aneka Tips Kesehatan, Jangan Buru-buru Beli Obat Warung, Cuma Pakai Bahan Alami ini Atasi Tenggorokan Gatal, Dijamin Tokcer

Penggunaan timi tidak membahayakan tanaman seperti kayu manis.

Untuk membuatnya, isi botol kaca dengan 20 tetes minyak esensial timi dan 473 ml air suling.

Kocok secara perlahan dan semprotkan sedikit pada daun serta batang tanaman.

Baca Juga: Aneka Tips Kesehatan, Perhatikan 3 Hal Ini Jika Ingin Miss V Tetap Terjaga dan Bebas Penyakit, Dijamin Bikin Suami Lengket Setiap Malam

(*)

Editor : Ruhil Yumna

Sumber : Kompas

Baca Lainnya