Innalillahi, Hermanto Dardak Meninggal Dunia Usai Alami Kecelakaan Maut, Emil Dardak Tulis Pesan Ini untuk Sang Ayah

GridHype.ID -Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun...

Kabar duka kembali menyelimuti Tanah Air.

Kabar duka ini datang dari ayah mertua Arumi Bachsin, Hermanto Dardak.

Melansir dari Nakita.ID, ayah dari Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestiano Dardak atau biasa dipanggil Emil Dardak dikabarkan meninggal dunia pada Sabtu (20/8/2022) dini hari.

Ayah Emil Dardak yang bernama Hermanto Dardak meninggal dunia dikarenakan kecelakaan lalu lintas.

Lokasi kecelakaan Hermanto Dardak di Tol Pemalang-Batang.

Saat kecelakaan terjadi, Hermanto Dardak bersama supirnya.

Sopir Hemanto Dardak selamat dan hanya alami luka ringan.

Sedangkan, Hermanto Dardak mendapat luka cukup parah dan dilarikan ke rumah sakit di Pekalongan, Jawa Tengah.

Emil Dardak mengungkapkan ucapan perpisahan untuk sang ayah tercinta.

Ungkapan tersebut diketahui melalui unggahan instagram story Emil Dardak di akun Instagram pribadinya pada Sabtu (20/8/2022) sekitar pukul 08.00 WIB pagi.

Baca Juga: Innalillahi, Setelah Alami Mati Otak Karena Kecelakaan Mobil, Artis Kondang Ini Akhirnya Meninggal Dunia, Dokter Ungkap Organ Tubuh Sang Artis Siap Didonorkan

Unggahan Instagram Story Emil Dardak

"Farewell my lifelong inspiration. I'm so proud to have you as my father. This is your favourite song," tulis Emil Dardak.

Emil Dardak menyertakan sebuah lagu berjudul 'My Way' yang dipopulerkan Frank Sinatra.

Begini penggalan lirik dari lagu My Way yang dipopulerkan Frank Sinatra:

For what is a man? What has he got?

If not himself - Then he has naught.

To say the things he truly feels

And not the words of one who kneels.

The record shows I took the blows

And did it my way. Yes, it was my way.

Baca Juga: Innalillahi, Setelah Alami Mati Otak Karena Kecelakaan Mobil, Artis Kondang Ini Akhirnya Meninggal Dunia, Dokter Ungkap Organ Tubuh Sang Artis Siap Didonorkan

Sebelumnya, Emil Dardak pernah menceritakan secara singkat mengenai ayah tercintanya.

Sosok Harmanto Dardak di mata Emil Dardak

Emil Dardak bercerita bahwa ayahnya menempuh pendidikan hingga S3.

Hermanto Dardak menempuh pendidikan S3 dengan program beasiswa di Sydney.

Sosok sang ayah yang begitu memperhatikan dunia pendidikan membuat Emil Dardak juga bersemangat untuk menempuh pendidikan semaksimal mungkin.

Arumi Bachsin selaku istri Emil Dardak juga mengungkapkan doa untuk sang ayah mertua.

Di mata Arumi, Hermanto Dardak merupakan pria yang baik.

"A great man, Father, Husband, and Friend. Achmad Hermanto Dardak

Mohon doa terbaik untuk ayahanda kami agar mendapat tempat terbaik di sisi-Nya. Aamiin YRA," tulis Arumi Bachsin.

Dikabarkan, Hermanto Dardak akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Utama Kalibata.

Baca Juga: Tak Bermaksud Mendahului Takdir, Sempat Ngaku Bakal Meninggal Dunia Sebelum Usinya 40 Tahun, Peramal Kondang Ini Syok saat Divonis Idap Penyakit Mematikan Ini

Hal tersebut diungkapkan Sekretaris Daerah Provinsi (Sekprov) Jawa Timur, Ashi Karyono saat dihubungi Kompas TV.

“Betul, saya dikabari langsung dari pak wagub bahwa ayahanda beliau meninggal dalam suatu kecelakaan di pekalongan,” jelasnya kepada Kompas TV.

“Selanjutnya, direncanakan akan dibawa ke rumah duka di Jakarta dan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Utama Kalibata Jakarta mengingat almarhum adalah penerima Bintang Maha Putra Utama dari Presiden RI," sambungnya.

Jenazah saat ini sedang diurus dan akan dibawa ke rumah duka.

Rumah duka berada di wilayah Jakarta Timur.

Kronologi Hermanto Dardak Kecelakaan

Melansir dari Tribunnews.com, kecelakaan maut yang menimpa Achmad Hermanto Dardak di jalan tol Trans Jawa di ruas Pemalang-Batang, Jawa Tengah, Sabtu (20/8/2022) dini hari, diduga dipicu pengemudi yang mengantuk.

Informasi tersebut didapatkan dari pengakuan pengemudi Kijang Innova yang ditumpangi almarhum Hermanto Dardak saat kecelakaan terjadi sekitar pukul 03.25 WIB.

Kepala Shift PLL, Iskandar, menjelaskan lokasi kecelakaan berada di kilometer 341+400 Jalur B atau arah ke Jakarta sekitar pukul 03.25 WIB.

Sopir Kijang Innova bernama Angga Saputra (30), warga RT 02 Kampung Ragamukti Citayam Tajurhalang, Kabupaten Bogor, mengaku tak bisa menahan kantuk saat peristiwa terjadi.

Mobil Kijang Innova yang dia kemudikan menabrak bagian belakang truk Hino nomor polisi K 1909 BH yang dikemudikan Siswoyo (31), warga Desa Tanjungrejo RT002/RW001 Kecamatan Margoyo, Pati.

Kecepatan mobil Kijang Innova mencapai 100 kilometer per jam.

Jalan tol yang menjadi lokasi kecelakaan merupakan ruas tol yang dikelola PT Pemalang Batang Toll Road, anak usaha Waskita Toll Road.

Kondisi Angga Saputra hanya mengalami luka ringan dan dinyatakan bisa rawat jalan.

Sementara, Achmad Hermanto Dardak yang diduga duduk di kursi depan samping pengemudi meninggal dunia saat akan dirujuk ke rumah sakit.

Baca Juga: Nangis Sesenggukan, Putri Delina Sempat Bongkar Satu Per Satu Permintaan Lina Jubaedah Sebelum Meninggal Dunia, Singgung soal Penyesalan

(*)