GridHype.ID - Kasus penembakan istri TNI di Semarang masih menyita perhatian publik.
Baru-baru ini Kopda M yang diduga jadi dalang penembakan itu ditemukan tewas.
Dikutip dari Kompas.com, Kopda M yang sempat jadi buronan diketahui meninggal dunia di rumah orang tuanya di Kendal, Jawa Tengah.
Diketahui, ia ingin menghabisi nyawa istrinya sendiri dengan menyewa pembunuh bayaran untuk menembak kepala istrinya.
Dalam rekaman CCTV yang beredar di jagat maya, tampak 4 orang laki-laki mendekati istri Kopda M yang sedang mengendarai sepeda motor dan menembaknya.
Kapolda Jawa Tengah (Jateng) Irjen Ahmad Luthfi mengatakan bahwa upaya penembakan itu dilatarbelakangi urusan asmara.
Diduga, Kopda M tega melakukan tindakan keji tersebut lantaran memiliki selingkuhan yakni R.
Bahkan, upaya penembakan itu bukan usaha pertama yang dilakukan oleh Kopda M untuk membuat istrinya celaka.
Kopda M pun rupanya pernah berusaha untuk menyantet istrinya.
Namun, hal itu justru tak membuahkan hasil.
"Sebulan yang lalu, Babi (Sugiyono) diperintahkan untuk meracun (korban) menggunakan air kecubung, menculik, kemudian mencuri dengan target istrinya (Kopda Muslimin) mati. Ketiga santet," jelasnya.
Sejak kasus penembakan itu mencuat ke publik, Kopda M pun sempat menjadi buron polisi.
Sedangkan, dikutip dari TribunJateng.com pada Kamis (28/7/2022), Kopda M ditemukan meninggal dunia di rumah orang tuanya di Rt 2, Rw 1, Kelurahan Trompo, Kecamatan Kendal, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah.
Kopda M ditemukan sudah tak bernyawa pada Kamis (28/7/2022).
Anggota TNI pun masih berjaga di sekitar rumah orang tua Kopda M.
Kopda M diduga mengakhiri hidup dengan menenggak racun.
(*)