Nyesel Kalau Sampai Enggak Tahu! Ternyata 3 Alat Elektronik Ini Diam-diam Bikin Tagihan Listrik Membengkak Tak Terkendali

Jumat, 03 Juni 2022 | 07:45
Pexels.com/Sarah Chai

Mesin cuci yang kerap kali membuat tagihan listrik tinggi

GridHype.ID - Dewasa ini aktivitas kita terasa lebih mudah dengan adanya barang elektronik.

Listrik tentu jadi hal yang penting agar barang elektronik bisa berjalan sesuai dengan fungsinya.

Namun, pernahkah kalian memperhatikan benda eletronik apasih yang paling boros listrik?

Ya, beberapa jenis alat elektronik itu bisa membuat tagihan listrik melonjak meski tidak digunakan.

Berikut 3 alat elektronik yang bisa bikin tagihan listrik meledak, Kamu punya?

3 alat elektronik yang bisa bikin tagihan listrik meledak

Berikut ini 3 alat elektronik yang bisa bikin tagihan listrik meledak:

1. Mesin cuci

Alat elektronik pertama yang bisa bikin tagihan listrik meledak ialah mesin cuci.

Dikutip dari Kompas.com, pemakaian daya mesin cuci bukan bersumber dari daya atau konsumsi daya selama mode siaga, tapi juga pada mode pencucian yang berbeda.

Baca Juga: Perut Kosong Jadi Pemicu, Simak Rekomendasi Camilan Sehat untuk Para Penderita Asam Lambung

Selain itu, mesin cuci bisa membuat tagihan listrik meledak juga disebabkan karena mesin ini memiliki mode pencucian yang berbeda untuk setiap material pakaian.

Setiap kali arah putaran mesin cuci berubah maka mesin cuci harus berhenti dan dihidupkan ulang.

2. Kulkas

Kulkas merupakan alat elektronik yang pasti dimiliki oleh semua keluarga. Lantaran alat elektronik ini pun bisa membuat sejumlah makanan tetap awet.

Kendati begitu, ternyata kulkas bisa memakan banyak daya listrik.

Selain itu, pemakaian kulkas yang berkaitan dengan penyimpanan makanan pun berpengaruh terhadap daya listrik yang digunakan.

Kamu harus menghindari mengisi kulkas secara penuh agar tetap pada sirkulasi udara dingin di dalam kulkas.

Cobalah untuk menargetkan pemakaian ruangan kulkas hanya 70 persen saja.

3. AC

Bagi penduduk DKI Jakarta, Bekasi, dan sekitarnya pasti membutuhkan AC karena suhu udaranya sangat tinggi.

Baca Juga: WASPADA! Epidemiolog Sebut Virus Hendra Bisa Lebih Mematikan dari Covid-19 Karena Hal Ini

Hal itu sering membuat produktivitas menurun karena warga Indonesia akan mengeluh kepanasan.

Lantas, AC dibutuhkan karena alat elektronik ini bisa memberikan memberikan sensasi lebih sejuk di ruanga, sehingga terhindar dari rasa gerah yang mengganggu.

Agar tidak memakan banyak daya listrik, Anda bisa memilih ngasih inverter yang secara otomatis dapat menyesuaikan output AC.

Massa jenis ini berbeda dengan AC frekuensi tetap yang berhenti beroperasi setelah mencapai suhu tertentu, kemudian berhenti kembali di suhu tertentu.

Baca Juga: Efeknya Bikin Nggak Percaya, Air Rebusan Daun Sirih Jadi Kunci Wajah Cerah Bak Pewatan Mahal di Salon Kecatikan

(*)

Tag

Editor : Ruhil Yumna

Sumber kompas