Gridhype.id- Angelina Sondakh menceritakan pengalaman kurang menyenangkan yang dilihatnya saat berada di penjara.
Kala itu, dirinya ternyata sempat berada dalam satu sel yang sama dengan Dewi Perssik.
Sejak bebas dari bui, Angelina Sondakh memang kerap membagikan beragam pengalaman hidupnya.
Bahkan, kini dirinya kerap wara-wiri di televisi dan beragam tayangan YouTube.
Kisah hidupnya kala menjadi tahanan di Pondok Bambu, Jakarta baru-baru ini diceritakan kepada DJ Dinar Candy.
Menjadi bintang tamu dalam podcast Candy Talk, janda Adjie Massaid ini membongkar hal kurang menyenangkan yang pernah dialami Dewi Perssik.
Biduan yang kerap disapa dengan sebutan DP itu awalnya berkenalan dengan para penghuni sel tahanan yang ditempatinya.
Tak hanya itu, dirinya lantas menanyakan kasus yang menimpa teman-teman satu selnya.
Siapa sangka hal tersebut justru menimbulkan suasana tak menyenangkan.
“Aku inget banget kalo Dewi Perssik nonton tuh ya kan, jadi pas masuk klinik tuh di DP kan nanya-nanya mungkin kan ‘oh ya kamu kasusnya apa kasusnya apa kasusnya apa,” ungkap Angelina Sondakh dilansir dari Tribun Seleb.
Angelina Sondakh dan Dewi Perssik
Sampailah pertanyaan tersebut kepada salah seorang narapidana kasus pembunuhan.
Tak disangka-sangka, narapidana tersebut memberikan jawaban yang kurang menyenangkan bahkan terkesan mengintimidasi.
“Nah ketemulah temen aku nih di Korpe nenek-nenek kan. Jadi ditanya ‘kasus apa?’, Pembunuhan. Kenapa nanya-nanya gitu kan,” jelas Angelina Sondakh.
“Serem ya pembunuhan ngomongnya serem. Oh maaf ya. Ya iya anak aja gue bunuh apalagi elu. Woah langsung kan, anak sendiri aja gue bunuh, gask usah tanya-tanya, pasti mlipir tuhhh.” Ujar Angelina Sondakh.
Selama menjalani hukuman di penjara, Angelina Sondakh agaknya telah mendapat banyak pelajaran hidup.
Bahkan, dirinya mengungkapkan momen pertama kali dirinya masuk ke dalam rumah tahanan.
Kala itu, dirinya bahkan mendapatkan tepuk tangan ramai.
“Rasanya pertama kali kan pasti diteriakin kan ‘selamat datang di Pondok Bambu (tepuk tangan gemuruh),” bebernya.
(*)