GridHype.ID -Nikita Mirzani memang dikenal sebagai artis yang doyan blak-blakan.
Tak sampai di situ saja, aksi Nikita Mirzani jugakerapmenarik perhatian publik.
Seperti yang pernah diungkap Nikita Mirzani beberapa waktu lalu.
Melansir dari GridHits.ID, selebriti yang satu ini memang sangat sensasional hingga terkenal dengan kontroversinya.
Bahkan ibu dari tiga anak ini terkenal sebagai sosok yang tak punya rasa takut.
Nikita Mirzani pun kerap berseteru dengan banyak orang.
Baik dari kalangan selebriti ataupun figur publik lainnya.
Selain itu, kehidupan pribadinya juga kerap jadi sorotan, terutama soal percintaan.
Seperti diketahui, ia sudah pernah menikah sebanyak tiga kali dalam hidupnya.
Namun pria yang berhubungan intim dengannya bukanlah suaminya saja, ini pengakuannya.
"Rekor semalam terbanyak berapa kali," tanya Melaney Ricardo penasaran.
Nikita pun menjawab lugas pertanyaan pribadi itu.
"Dulu masih muda, bisa delapan kali semalam," jawab Nikita Mirzani.
"Yang bener lu ne? ledes dong," tanya Melaney lagi.
"Kalau sama bule gak sakit," kata Nikita.
"Itu sebabnya lu nyari bule, atau ada kenyamanan lain?," tanya Melaney lagi.
Nikita menjelaskan, kalau pacaran sama bule asli tidak pernah berantem.
Nikita juga mengatakan secara terang-terangan tak mau berhubungan dengan pria bertubuh gemuk.
Selain repot, menurut Nikita Mirzani pacaran dengan pria gemuk, apalagi saat melakukan hubungan seksual, sangat melelahkan.
"Zaman dulu banget tahun 2005 something, gue punya mantan beratnya 163 kilo," ucap Nikita Mirzani seperti Grid.ID (grup TribunJatim.com) kutip dari YouTube Tema Indonesia, Jumat (15/1/2021).
"Iya kapok. Karena lelah di gua," tambah janda 3 anak tersebut.
Bagi Nikita Mirzani, melakukan hubungan badan dengan pria gemuk tak mampu memenuhi fantasi seksualnya yang liar.
"Sebenernya, sih, gue mau badannya montok, mau badannya gede segala macem, it doesn't matter for me anyway."
"Cuma jadinya gua kayak enggak bisa diapa-apain," terangnya.
"Sedangkan gua orangnya petakilan, ekspresif, suka mengeluarkan ide-ide gila," tambah Nikita.
Tanpa basa-basi, mantan istri Sajad Ukra ini pun membeberkan salah satu pengalaman saat melakukan hubungan seks dengan pria gemuk.
"Sorry ya, bukan body shaming, sama orang gendut gitu pasti kebanyakan ceweknya di atas. Karena ribet."
"Pas lagi di atas aja gua harus minggirin dulu perutnya, gua cari dulu, 'mana ya?', gitu," ujarnya lagi.
Sementara itu, belum lama ini Nikita Mirzani nampaknya tengah menjalani hobi barunya, yakni rutin latihan tinju.
Melansir dari Kompas.com, hobi baru Nikita Mirzani ini diketahui dari video singkat yang dibagikan di laman Instagram @nikitamirzanimawardi_172.
Lewat video tersebut, ibu tiga anak itu terlihat mengenakan sportwear dan latihan tinju bersama dua orang pelatih.
Tak jelas apa motif utamanya berlatih olahraga yang kerap dianggap kekerasan itu.
Namun dari videonya, Nikita mengatakan berlatih tinju untuk mempersiapkan diri bertarung dengan orang lain.
Terlepas dari alasannya mulai rutin berlatih olahraga ini, tinju termasuk latihan fisik yang punya banyak manfaat untuk kebugaran, terutama bagi perempuan.
Sejumlah pesohor wanita lainnya juga menjalani olahraga tinju untuk menjage kebugaran dan bentuk tubuhnya.
Misalnya saja Dua Lipa, Gigi Hadid, Adriana Lima, sampai diva awet muda, Jennifer Lopez.
Manfaat rutin berlatih tinju untuk perempuan
Latihan tinju secara umum menggunakan gerakan kaki dan tangan untuk memberi serangan dan menghindari pukulan.
Tinju termasuk olahraga yang mengandalkan peralatan khusus seperti sarung tinju, karung tinju.
Dari berbagai gerakannya, olahraga satu ini berfokus pada kecepatan dan kekuatan tangan.
Melansir Healthline, Kamis (5/5/2022)via Kompas.com, berlatih olahraga tinju secara rutin tak hanya baik untuk menjaga kebugaran fisik, tapi juga menjadi cara menyenangkan untuk melepas stres.
Berikut beberapa hal yang bisa dirasakan ketika rutin melakukan latihan tinju seperti yang dilakukan Nikita Mirzani.
1. Meningkatkan kesehatan jantung
Tinju tergolong olahraga yang menggunakan aktivitas dengan intensitas tinggi selama sesi latihan.
Olahraga ini merupakan bentuk latihan interval intensitas tinggi (HIIT) dan mendorong tubuh untuk mempertahankan detak jantung.
Secara langsung, latihan seperti ini baik untuk menjaga dan mengurangi risiko penyakit jantung.
2. Membantu penurunan berat badan
Latihan gerak fisik dengan intensitas tinggi dapat mendorong penurunan berat badan yang lebih kompleks.
Jumlah kalori yang dibakar saat sesi latihan adalah 390-558 kalori dalam sesi latihan dengan durasi satu jam.
Berdasarkan riset PubMed Central, jumlah kalori yang dibakar itu tergantung pada intensitas dan gerakan yang dilakukan selama latihan.
3. Meningkatkan kebugaran
Mungkin banyak orang berpikir olahraga tinju hanya mengandalkan gerakan tangan dan bahu. Padahal lebih dari itu, tinju melibatkan gerak dari seluruh anggota tubuh.
Pukulan dari tinju bisa bervariasi dan mengandalkan koordinasi pada seluruh anggota tubuh.
Mencakup di antaranya adalah keseimbangan, gerakan kaki, tungkai bawah, otot inti dan kecepatan.
4. Melatih keseimbangan
Latihan tinju adalah aktivitas yang padat gerakan. Jenis olahraga ini melibatkan gerak kaki, mengembangkan strategi gerakan reaktif, mengubah posisi tubuh dengan cepat dan melatih kekuatan otot.
Aktivitas tersebut membantu meningkatkan untuk melatih keseimbangan.
Jika dilakukan secara rutin, maka dapat mendorong pemulihan bagi orang-orang yang pernah terkena serangan stroke. Selain itu, berbagai gerakan tinju juga memperbaiki masalah penyakit saraf seperti Parkinson.
Penyakit ini dapat melemahkan saraf dan kemampuan tubuh untuk melakukan gerakan kompleks.
Seiring perkembangan penyakit Parkinson, penderitanya akan sering terjatuh karena keseimbangannya tidak stabil. Sedangkan tinju dapat memperbaiki masalah tersebut.
5. Mengurangi stres
Seperti Nikita Mirzani yang tampaknya sedang stres dan emosi untuk melawan seseorang, agaknya tinju dapat mengurangi masalah tersebut.
Olahraga tinju cenderung mengandalkan intensitas tinggi pada gerakan yang dapat membantu untuk menghilangkan stres.
Peneliti telah mengamati peningkatan suasana hati pada mereka yang rutin melakukan olahraga dengan intensitas tinggi, termasuk tinju.
6. Menurunkan tekanan darah
Latihan tinju secara umum terbukti menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik yang dapat mengurangi stres pada pembuluh darah.
Studi menunjukkan, tekanan darah pada orang yang rutin berlatih tinju cenderung lebih stabil dan terkontrol.
(*)