Jadi Bulan Penuh Keberkahan, Jangan Lupa Lakukan Amalan-amalan Sunnah Ini Selama Ramadhan, Bisa Jadi Penggugur Dosa

Sabtu, 02 April 2022 | 07:00
Pixabay

ilustrasi amalan sunnah selama ramadhan

GridHype.ID - Selama bulan Ramadhan, umat Muslim berlomba-lomba berbuat kebajikan untuk mendapat pahala sebaik-baiknya.

Selain berpuasa,umatMuslim juga dianjurkan untuk memperbanyak amalan-amalan sunnah lainnya.

Dalam sebuah hadist, Rasullullah bersabda, Bulan Ramadhan adalah bulan yang penuh berkah, karena Allah membukakan pintu-pintu di langit dan allah menutup pintu neraka.

Hal itu seperti dijelaskan dalam buku Panduan Lengkap Ibadah Muslimah karya Muhammad Syukron Maksum, di halaman 140.

"Sesungguhnya telah datang kepadamu bulan yang penuh berkah. Allah mewajibkan kamu berpuasa, karena dibuka pintu- pintu surga, ditutup pintu-pintu neraka, dan dibelenggu syaitan- syaitan, serta akan dijumpai suatu malam yang nilainya lebih berharga dari seribu bulan. Barangsiapa yang tidak berhasil mem-peroleh kebaikannya, sungguh tiadalah ia akan mendapatkan itu untuk selama-lamanya." (HR Ahmad, An-Nasa’l, dan Baihaqi).

Bulan Ramadhan juga merupakan salah satu waktu terbaik umat muslim untuk menghapus dosa dam menambah pahala.

“Barangsiapa yang berpuasa Ramadhan karena penuh keimanan dan mengharap pahala dari Allah Swt, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu”. (HR.Bukhari dan Muslim).

Dengan demikian, umat Muslim dapat memanfaatkan bulan Ramadhan ini untuk mencari pahala sebanyak-banyaknya.

Dalam Buku Tuntunan Ibadah Pada Bulan Ramadhan yang dikeluarkan Majelis Tarjih dan Tajdid Muhammadiyah, dijelaskan beberapa amalan-amalan di Bulan Ramadhan.

Baca Juga: Bacaan Awal Ramadan 1443H 2022, Lengkap dengan Arab dan Latinnya

Berikut amalan sunnah di bulan Ramadhan.

1. Mengerjakan Qiyamul-Lail

Menerjakan qiyamul-lail di malam hari saat bulan ramadhan sangat dianjurkan oleh Rasulullah SAW.

"Barangsiapa mengerjakan qiyam (shalat) Ramadhan karena iman dan mengharap pahala, niscaya diampuni dosanya yang telah lalu” [HR. al-Bukhari dan Muslim].

Salah satu Qiyamul Lail yang biasa dilakukan di bulan ramadhan ini yakni salat tarawih dan salat witir.

Umat Muslim bisa melakukan salat sunnah tersebut selain salat lain seperti dhuha dan juga tahajud.

2. Mengakhirkan Makan di Waktu Sahur

Rasulullah menganjurkan untuk makan sahur, bahkan mengakhirkannya.

Terdapat barokah di dalam sahur, dengan sahur umat Muslim akan semakin mendapatkan keberkahan puasa di bulan Ramadan.

Baca Juga: Jangan Putus Harapan, Bacalah Doa yang Diajarkan Rasulullah Supaya Diterima Kerja Lengkap dengan Arab dan Latin

“Sahur adalah makanan yang penuh berkah. Oleh karena itu, janganlah kalian meninggalkannya sekalipun hanya dengan minum seteguk air. Karena sesungguhnya Allah dan para malaikat bershalawat kepada orang-orang yang makan sahur.” (HR. Ahmad).

Sunnah dari makan sahur adalah mengakhirkan sahur.

3. Menyegerakan Berbuka

Ketika berbuka puasa adalah salah satu waktu terkabulnya do’a. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

“Ada tiga orang yang do’anya tidak ditolak : (1) Pemimpin yang adil, (2) Orang yang berpuasa ketika dia berbuka, (3) Do’a orang yang terzalimi.”

Berbuka adalah waktu terkabulnya doa karena saat itu orang yang berpuasa telah menyelesaikan ibadahnya dalam keadaan tunduk dan merendahkan diri.

4. Memperbanyak shadaqah

Ibnul Qayyim rahimahullah mengatakan,

“Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam lebih banyak lagi melakukan kebaikan di bulan Ramadhan. Beliau memperbanyak sedekah, berbuat baik, membaca Al Qur’an, shalat, dzikir dan i’tikaf.”

Baca Juga: Jadi Hari Penuh Keistimewaan, Jangan Lupa Baca Surat Al Kahfi di Hari Jumat, Ini Bacaan Lengkap dengan Latin dan Terjemahannya

5. Mempelajari Al-Quran

“Dari Ibnu Abbas r.a. (diriwayatkan bahwa) ia berkata: Rasulullah saw adalah orang yang paling dermawan, apalagi pada bulan Ramadhan, ketika ditemui oleh Malaikat Jibril pada setiap malam pada bulan Ramadhan, dan mengajaknya membaca dan mempelajari al-Qur’an. Ketika ditemui Jibril, Rasulullah adalah lebih dermawan daripada angin yang ditiupkan.” [Muttafaq ‘Alaih].

6. Memperbanyak iktikaf

“Dari Ibnu Umar r.a. (diriwayatkan bahwa) ia berkata: Rasulullah saw selalu beriktikaf pada sepuluh hari yang penghabisan di bulan Ramadhan.” [Muttafaq ‘Alaih].

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Keutamaan Bulan Ramadan, Ini Amalan-amalan Sunnah yang Bisa Dilakukan

Baca Juga: Berprasangka Buruk Membusukkan Hati, Panjatkan Doa Ini Agar Terhindar dari Pikiran Negatif

(*)

Editor : Nailul Iffah

Sumber : Tribunnews.com

Baca Lainnya