GridHype.ID - Mendapati asistennya hendak meninggalkannya, Raffi Ahmad, menunjukkan kekesalannya.
Ya, Raffi Ahmad solah mempertanyakan keloyalan Merry pada ditinya
Raffi Ahmad kian marah saat mengetahui ingin menjadi asisten dari artis lain.
Merry kabarnya ingin menjadi asisten pribadi artis bollywood.
Hal itu diketahui dari akun Instagram Raffi Ahmad dan Nagita Slavina.
Tahu Merry mau menjadi asisten artis Bollywood, Raffi Ahmad tak segan berikan ancaman.
Suami Nagita Slavina menyebutkan Merry diam-diam pergi darinya.
"Jadiiiii si @merryraffiahmad diem-diem pergi dari gw terus jadi asisten pribadi artis Bollywood⁉️ Wahhh bener-bener ya lo, Mer! Liat aja nanti!," tulis akun itu.
Lantas siapa artis yang membuat Merry berpaling dari bos RANS Cilegon FC.
Apa penyebab Merry mau meninggalkan Raffi Ahmad dan berpindah ke artis lain?
Rupanya, jawaban atas kemarahan Raffi Ahmad itu ada di postingan @antv_official
"Yang cari om @merryraffiahmad cek postingan mimin ya," tulis akun resmi ANTV itu.
Saat ditelusuri di akun itu, ada video yang menampilkan Raffi Ahmad dan Nagita Slavina bersitegang dengan Merry.
Penyebabnya, Merry mengaku dirinya ingin berhenti bekerja dan hendak memilih jadi asisten artis India.
"Bos gak usah khawatir, gak usah potong gaji saya selama 6 bulan. mulai saat ini, saya akan pergi dari sini. Saya mau jadi asisten artis Bollywood pokoknya.. udah saya mau pergi!," ungkap Merry.
Mendengar itu, Raffi langsung bereaksi.
"Udah pergi aja loh sono loh.. Jadi artis, jadi asisten, mau jadi apa kek.. bodo amat!," tegas Raffi Ahmad.
Akun itu juga memposting caption yang provolatif.
"Perang dunia lagi deh @merryraffiahmad sama Aa Raffi ???? pusing, pusing. sampe Merry hengkang gini. Mau kemana ya Merry kalau nggak kerja sama @raffinagita1717 ?," tulis akun itu.
Sebenarnya, niatan Merry itu muncul setelah Merry sedang sibuk merapihkan rambut dari salah satu artis Bollywood, Tina Dutta.
Merry dan Tina Dutta juga terekam di akun Instagram @antv_official.
Di video singkat yang diunggah nampak Tina Dutta duduk di depan cermin. Di belakangnya, berdiri Merry.
Merry sesekali memegang rambut panjang Tina Dutta. Tina tersenyum mendapat perlakuan manis Merry.
“Beautiful,” puji Merry.
Merry pun mengacungkan kedua jempol jari tangannya.
Mendengar ucapan Merry, Tina Dutta malah merasa tak percaya.
Merry lantas meyakinkan ucapannya tak bercanda.
“Cantik, cantik banget,” sahut Merry sambil memegang rambut Tina.
(*)