Dikira Benar, Ternyata Meletakkan Tempat Tidur di Bawah Jendela Bisa Datangkan Malapetaka Tak Main-main, Segera Dipindah!

Sabtu, 12 Maret 2022 | 08:15
Pexels.com/Terry Magallanes

Tempat tidur yang bersih sangat nyaman digunakan

GridHype.ID - Sebagian orang mempercayai ilmu tata letak agar mendapatkan keberuntungan.

Fengshui merupakan ilmu warisan yang diwariskan masyarakat Tionghoa.

Tak salah jika setiap kali membangun atau menata rumah, kebanyakan orang Tionghoa memperhatikan tata letak.

Ilmu ini mengatur bagaimana aliran energi (qi), dan efeknya dalam mendatangkan energi positif dan menghindari energi negatif.

Dilansir dari Kompas.com, mengutip dari pinhome, ilmu feng shui sudah menjadi sains kuno yang sudah ada sejak 6.000 tahun silam.

Angin dan air dalam budaya China dikaitkan dengan kesehatan yang dan keberuntungan.

Arsitek dan konsultan feng shui, Jennie Kumala Dewi, Arch, dalam buku berjudul Feng Shui for Business, bahwa ilmu ini merupakan warisan masyarakat Tionghoa yang mengatur keseimbangan kehidupan manusia dengan aktivitas dan lingkungan sekitarnya.

Bahkan tata letak tempat tidur juga sepatutnya mendapatkan perhatian.

Melansir dari Idea.ID, mengutip dari The Spruce, Sabtu (3/4/2021), selain sandaran kepala yang baik, yang terbaik adalah memiliki dinding yang kokoh, bukan jendela, di belakang tempat tidur.

Saat Anda tidur di bawah jendela, energi pribadi Anda melemah seiring waktu, karena tidak memiliki dukungan atau perlindungan yang tepat.

Baca Juga: Pantas Saja Tak Kunjung Dapat Jodoh, Bisa Saja Selama ini Rumah Milikmu Langgar Aturan Fengshui ini, Apa itu?

Jika pengaturan ini tidak memungkinkan, ada beberapa solusi sederhana untuk memperbaiki masalah tempat tidur di bawah jendela.

Menempatkan tempat tidur dekat jendela, feng shui buruk

Dalam desain feng shui yang baik, kepala tempat tidur tidak pernah diletakkan langsung di bawah, sejajar, atau tepat di seberang ruangan dari jendela.

Tidur dengan paparan langsung ke jendela dapat menimbulkan sejumlah masalah praktis yang dapat menyebabkan kurang tidur, penurunan vitalitas, dan potensi masalah kesehatan, antara lain sebagai berikut.

- Kebisingan dari luar ruangan dapat menyebabkan stres dan kemarahan, dan dengan demikian chi, atau energi negatif.

- Polusi dari udara luar bisa jadi tidak sehat dan mengganggu tidur.

- Cahaya yang masuk ke dalam ruangan, terutama cahaya terang, dapat meningkatkan tingkat kewaspadaan Anda selama tidur, mengganggu siklus tidur alami dan mengurangi ketenangan.

Penempatan yang ideal untuk tempat tidur adalah dengan kepala menghadap dinding tanpa jendela, untuk memberikan sandaran yang kokoh, dan sejauh mungkin dari jendela dan pintu.

Tempat tidur juga tidak boleh sejajar dengan pintu, terutama pintu kamar tidur.

Jika tidak mungkin menempatkan tempat tidur di mana pun selain di bawah jendela.

Maka kamu dapat meminimalkan efek negatif dari penempatan yang kurang ideal dengan menggunakan headboard dan penutup jendela.

Baca Juga: Posisi 3 Tanaman Hias di Depan Rumah ini Menurut Ilmu Fengshui Dipercaya Bakal Undang Keberuntungan dan Kekayaan, Apa Saja?

Menambahkan penutup jendela

Penutup jendela yang baik menurut feng shui termasuk tirai yang menggelapkan ruangan untuk menghalangi cahaya.

Namun, tirai harus dipasangkan dengan tirai kain untuk kelembutan dan rasa mengalir dan gerakan.

Bahan tirai yang dapat dipilih adalah kayu atau bahan alami lainnya.

Untuk gorden, sebaiknya pilih bahan alami seperti katun, linen, atau sutra.

Sebaiknya gorden cenderung berat, sehingga ketika menutupnya di malam hari, akan menciptakan perasaan dinding yang kokoh di belakang.

Baca Juga: Tak Boleh Sembarangan Demi Menciptakan Keberuntungan, Tata Letak Kamar Mandi Hingga Dapur Harusnya Berada di Sisi Ini dalam Ilmu Fengshui

(*)

Tag

Editor : Nabila Nurul Chasanati

Sumber Kompas.com, iDea