GridHype.ID - Kejadian kurang mengenakkan baru-baru ini dialami pedangdut senior, Machica Mochtar.
Diketahui,Machica Mochtar mengalami kecelakaan saat mengendarai motor pada 4 Februari 2022 lalu.
Melansir Kompas.com, Machica Mochtar jadi korban tabrak lari angkot yang menyalipnya di depan Komplek Deplu, kawasan Bintaro, Tangerang Selatan.
"Saya mau menuju ke Deplu, persis di sana angkotnya nyalip ke kiri.
Kalau nyalip harus di kanan kan, angkot itu ke kiri terus dia ngebut," ungkap Machica Mochtar kepada Kompas.com dalam sambungan telepon, pada Kamis (10/2/2022) lalu.
Setelah itu, Machica Mochtar langsung tak sadarkan diri karena terpental.
Meski begitu, ia bersyukur saat kecelakaan masih menggunakan pelindung kepala.
"Saya kan naik motor, motor saya terpental,"imbuhnya.
Meski begitu, ia bersyukur saat kecelakaan masih menggunakan pelindung kepala.
"Orang yang melihat (bilang) saya terbang terus jatuh ke aspal, untungnya saya masih pakai helm," terang dia.
Namun, Machica tidak sempat melihat detail angkot yang menyalipnya seperti informasi nomor polisi atau jurusan trayek angkot.
"Enggak sempat lihat karena saya pingsan. Waktu saya ketabrak langsung pingsan," kata Machica.
Berikut fakta-fakta Machica Mochtar menjadi korban tabrak lari, seperti yang dilansir dari Tribunnews.com:
Tak Dibawa ke IGD
Machica Mochtar dilarikan ke Rumah Sakit Suyoto.
Namun, ia tidak dilarikan ke IGD, karena angka Covid-19 sedang tinggi.
"Tapi saya enggak boleh masuk IGD karena banyak Covid-19."
"Akhirnya saya cuma dikasih obat pereda nyeri dan besoknya saya disarankan untuk pergi ke dokter saraf karena benturan kepala saya kan keras," bebernya.
Alami Retak di Tulang Tengkorak
Machica Mochtar mengalami retak pada bagian tengkorak kepalanya setelah ditabrak angkot yang tak bertanggung jawab.
Kondisi tersebut diketahui setelah Machica Mochtar berkonsultasi dengan dokter saraf dan melalui pemeriksaan MRI.
"Cuma ada sedikit retak di kepala saya, makanya harus selalu minum obat dan kontrol. (Retak) di dalam, area belakang," ungkapnya kepada Kompas.com, Kamis.
Selain minum obat, Machica Mochtar juga diharuskan kontrol ke dokter setiap dua minggu sekali.
Tak Berniat Lapor Polisi
Meski jadi korban tabrak lari, Machica Mochtar tidak berniat melaporkan pengemudi angkot itu ke polisi.
Baca Juga: Firasatnya Bak Jadi Kenyataan, Dugaan Haji Faisal Soal Tubagus Joddy Akhirnya Terungkap
Pasalnya, Machica Mochtar tidak sempat melihat ciri-ciri angkot yang menabraknya.
"Enggaklah, apa yang mau saya lapor. Angkotnya juga kita enggak tahu. Enggak ada yang catat," kata Machica, Kamis, seperti diberitakan Kompas.com.
Menurutnya, warga setempat juga tidak ada yang mengetahui angkot mana yang menabrak.
Bersyukur Masih Selamat
Machica Mochtar hanya bisa pasrah dan bersyukur masih selamat.
"Ya, saya pasrah ajalah udah. Yang penting Alhamdulillah saya masih selamat. Masih diberi umur panjang," imbuh dia.
(*)