GridHype.ID - Sebelum memulai aktivitasmu ada baiknya kamu memulai pagimu dengan menunaikan sholat dhuha.
Pasalnya ibadah sunnah ini memiliki pahala dan manfaat yang besar dalam hidupmu.
Salah satunyam hidupmu akan diberi keberkahan dan akan dimudahkan rezekimu.
Berikut bacaan doa sholat Dhuha dan surat pendek yang dianjurkan oleh hadist.
Bacaan doa sholat Dhuha dan surat pendek dalam artikel ini ditulis menggunakan bahasa Arab, lengkap dengan tulisan latin serta terjemahan.
Diketahui setelah mengerjakan Sholat Dhuha, umat Islam dianjurkan membaca doa.
Tidak ada doa khusus Sholah Dhuha. Namun terdapat doa Sholat Dhuha yang dicontohkan oleh para alim ulama.
Doa Sholat Dhuha
Berikut doa Sholat Dhuha yang populer berdasarkan kitab-kitab madzhab Imam Syafi'i, sekaligus jadi rujukan Pondok Pesantren Nurul Faizah, Surabaya asuhan Drs. Hj. Mihmidaty Afif, M.Pd.I sebagai berikut:
اَللهُمَّ اِنَّ الضُّحَآءَ ضُحَاءُكَ، وَالْبَهَاءَ بَهَاءُكَ، وَالْجَمَالَ جَمَالُكَ، وَالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ، وَالْقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ، وَالْعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ. اَللهُمَّ اِنْ كَانَ رِزْقَى فِى السَّمَآءِ فَأَنْزِلْهُ وَاِنْ كَانَ فِى اْلاَرْضِ فَأَخْرِجْهُ وَاِنْ كَانَ مُعَسَّرًا فَيَسِّرْهُ وَاِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ وَاِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ بِحَقِّ ضُحَاءِكَ وَبَهَاءِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ آتِنِىْ مَآاَتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ
Allahumma innadh dhuhaa-a dhuhaa-uka, wal bahaa-a bahaa-uka, wal jamaala jamaaluka, wal quwwata quwwatuka, wal qudrata qudratuka wal ‘ishmata ‘ishmatuka. Allahumma inkaana rizqii fis samaa-i fa anzilhu, wa inkaana fil ardhi fa-akhrijhu, wa inkaana mu’assiran fayassirhu, wa inkaana haraaman fathahhirhu, wa inkaana ba’iidan faqarribhu bihaqqi dhuhaa-ika wa bahaa-ika wa jamaalika wa quwwatika wa qudrotika aatinii maa aataita ‘ibaadakash shaalihiin
“Ya Allah, sesungguhnya waktu dhuha adalah waktu dhuha-Mu, keagungan adalah keagungan-Mu, keindahan adalah keindahan-Mu, kekuatan adalah kekuatan-Mu, penjagaan adalah penjagaan-Mu, Ya Allah, apabila rezekiku berada di atas langit maka turunkanlah, apabila berada di dalam bumi maka keluarkanlah, apabila sukar mudahkanlah, apabila haram sucikanlah, apabila jauh dekatkanlah dengan kebenaran dhuha-Mu, keagungan-Mu, keindahan-Mu dan kekuatan-Mu, berikanlah kepadaku apa yang Engkau berikan kepada hamba-hambaMu yang shalih”.
,;'Dikutip dari hadist, bahwa dianjurkan membaca beberapa surat pendek di antaranya Asy-Syams dan Ad-Dhuha.
Hadist riwayat 'Uqbah bin 'Amir:
"Rasulullah pernah memerintahkan pada kami mengerjakan sholat dhuha dengan membaca Surah Asy-Syams dan Surah Ad-Dhuha." (HR At-Thabrani).
Dua surat pendek tersebut digunakan apabila melaksanakan Sholat Dhuha dua rakaat.
Sementara bagi yang ingin melaksanakan Sholat Dhuha 4 rakaat, setelah membaca Alfatihah dilanjutkan membaca surat al-Kafirun pada rakaat pertama dan surat al-Ikhlas pada rakaat kedua.
Surat Asy-Syams
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيمِbismillaahir-rohmaanir-rohiim"Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang."
1.
وَالشَّمْسِ وَضُحٰىهَاwasy-syamsi wa dhuhaahaa"Demi matahari dan sinarnya pada pagi hari,"
2.
وَالْقَمَرِ إِذَا تَلٰىهَاwal-qomari izaa talaahaa"demi bulan apabila mengiringinya,"
3.
وَالنَّهَارِ إِذَا جَلّٰىهَاwan-nahaari izaa jal-laahaa"demi siang apabila menampakkannya,"
4.
وَالَّيْلِ إِذَا يَغْشٰىهَاwal-laili izaa yaghsyaahaa"demi malam apabila menutupinya (gelap gulita),"
5.
وَالسَّمَآءِ وَمَا بَنٰىهَاwas-samaaa-i wa maa banaahaa"demi langit serta pembinaannya (yang menakjubkan)".
6.
وَالْأَرْضِ وَمَا طَحٰىهَاwal-ardhi wa maa thohaahaa"demi bumi serta penghamparannya,"
7.
وَنَفْسٍ وَمَا سَوّٰىهَاwa nafsiw wa maa sawwaahaa"demi jiwa serta penyempurnaan (ciptaan)nya,"
8.
فَأَلْهَمَهَا فُجُورَهَا وَتَقْوٰىهَاfa al-hamahaa fujuurohaa wa taqwaahaa"maka Dia mengilhamkan kepadanya (jalan) kejahatan dan ketakwaannya,"
9.
قَدْ أَفْلَحَ مَنْ زَكّٰىهَاqod aflaha mang zakkaahaa"sungguh beruntung orang yang menyucikannya (jiwa itu),"
10.
وَقَدْ خَابَ مَنْ دَسّٰىهَاwa qod khooba mang dassaahaa"dan sungguh rugi orang yang mengotorinya."
11.
كَذَّبَتْ ثَمُودُ بِطَغْوٰىهَآkazzabat samuudu bithoghwaahaaa"(Kaum) Samud telah mendustakan (Rasul-Nya) karena mereka melampaui batas (zalim),"
12.
إِذِ انۢبَعَثَ أَشْقٰىهَاizimba'asa asyqoohaa"ketika bangkit orang yang paling celaka di antara mereka,"
13.
فَقَالَ لَهُمْ رَسُولُ اللَّهِ نَاقَةَ اللَّهِ وَسُقْيٰهَاfa qoola lahum rosuulullohi naaqotallohi wa suqyaahaa"lalu Rasul Allah (Salih) berkata kepada mereka, "(Biarkanlah) unta betina dari Allah ini dengan minumannya.""
14.
فَكَذَّبُوهُ فَعَقَرُوهَا فَدَمْدَمَ عَلَيْهِمْ رَبُّهُمْ بِذَنۢبِهِمْ فَسَوّٰىهَاfa kazzabuuhu fa 'aqoruuhaa fa damdama 'alaihim robbuhum bizambihim fa sawwaahaa"Namun mereka mendustakannya dan menyembelihnya, karena itu Tuhan membinasakan mereka karena dosanya, lalu diratakan-Nya (dengan tanah)."
15.
وَلَا يَخَافُ عُقْبٰهَاwa laa yakhoofu 'uqbaahaa"Dan Dia tidak takut terhadap akibatnya."
Surat Ad-Dhuha
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيمِbismillaahir-rohmaanir-rohiim
"Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang."
1. وَالضُّحٰىۙ
waḍ-ḍuḥā
Demi waktu duha (ketika matahari naik sepenggalah),
2. وَالَّيْلِ اِذَا سَجٰىۙ
wal-laili iżā sajādan
Demi malam apabila telah sunyi,
3. مَا وَدَّعَكَ رَبُّكَ وَمَا قَلٰىۗ
mā wadda'aka rabbuka wa mā qalā
Tuhanmu tidak meninggalkan engkau (Muhammad) dan tidak (pula) membencimu,
4. وَلَلْاٰخِرَةُ خَيْرٌ لَّكَ مِنَ الْاُوْلٰىۗ
wa lal-ākhiratu khairul laka minal-ụlādan
Sungguh, yang kemudian itu lebih baik bagimu dari yang permulaan.
5. وَلَسَوْفَ يُعْطِيْكَ رَبُّكَ فَتَرْضٰىۗ
wa lasaufa yu'ṭīka rabbuka fa tarḍā
Dan sungguh, kelak Tuhanmu pasti memberikan karunia-Nya kepadamu, sehingga engkau menjadi puas.
6. اَلَمْ يَجِدْكَ يَتِيْمًا فَاٰوٰىۖ
a lam yajidka yatīman fa āwāBukankah
Dia mendapatimu sebagai seorang yatim, lalu Dia melindungi(mu),
7. وَوَجَدَكَ ضَاۤلًّا فَهَدٰىۖ
wa wajadaka ḍāllan fa hadādan
Dia mendapatimu sebagai seorang yang bingung, lalu Dia memberikan petunjuk,
8. وَوَجَدَكَ عَاۤىِٕلًا فَاَغْنٰىۗ
wa wajadaka 'ā`ilan fa agnādan
Dia mendapatimu sebagai seorang yang kekurangan, lalu Dia memberikan kecukupan.
9. فَاَمَّا الْيَتِيْمَ فَلَا تَقْهَرْۗ
fa ammal-yatīma fa lā taq-har
Maka terhadap anak yatim janganlah engkau berlaku sewenang-wenang.
10. وَاَمَّا السَّاۤىِٕلَ فَلَا تَنْهَرْ
wa ammas-sā`ila fa lā tan-har
Dan terhadap orang yang meminta-minta janganlah engkau menghardik(nya).
11. وَاَمَّا بِنِعْمَةِ رَبِّكَ فَحَدِّثْ
wa ammā bini'mati rabbika fa ḥaddiṡ
Dan terhadap nikmat Tuhanmu hendaklah engkau nyatakan (dengan bersyukur).
Keutamaan Sholat Dhuha
Berikut sejumlah keutamaan sholat dhuha menurut hadist:
1. Wasiat Rasulullah
Wasiat Nabi kepada Abu Hurairah radhiyallahu anh:
أوْصاني خَلِيلي - صلى الله عليه وسلم - بِثَلاثٍ: صِيَامِ ثَلاَثَةِ أيَّامٍ مِنْ كُلِّ شَهْرٍ، وَرَكْعَتَي الضُّحَى، وَأنْ أُوتِرَ قَبْلَ أَنْ أنَامَ
Artinya: “Kekasihku Rasulullah SAW berwasiat kepadaku untuk melaksanakan tiga hal, yaitu puasa tiga hari setiap bulan, dua rakaat dhuha, shalat witir sebelum tidur. (HR Bukhari).
2. Doa mudah dikabulkan
Shalat dhuha bisa menjadikan pribadi bersih dari dosa, sehingga memungkinkan doa mudah dikabulkan oleh Allah subhanahu wa ta’ala. Rasulullah SAW bersabda:
مَنْ حَافَظَ عَلَى سُبْحَةِ الضُّحَى غُفِرَتْ ذُنُوبُهُ وَإِنْ كَانَتْ أَكْثَرَ مِنْ زَبَدِ الْبَحْرِ
Artinya: “Barang siapa menjaga shalat dhuha, maka Allah akan mengampuni segala dosanya walaupun sebanyak buih di lautan,” (HR Hakim)
3. Rezeki lancar
Kebutuhannya akan dicukupi oleh Allah. Allah bersabda dalam hadits Qudsi:
اِبْنَ آدَمَ ، اِرْكَعْ لِيْ أَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مِنْ أَوَّلِ النَّهَارِ أَكْفِكَ آخِرَهُ
Artinya: “Wahai anak Adam, ruku’lah untukku empat rakaat di permulaan hari (pagi), maka Aku akan mencukupi-Mu di sisa hari-Mu,” (HR Ahmad)
(*)
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Simak, Bacaan Doa Sholat Dhuha dan Surat Pendek yang Dianjurkan, Buka Pintu Rezeki dan Hapus Dosa