GridHype.ID - Banyak orang percaya golongan darah bisa menentukan sifat seseorang.
Bahkan di negara tertentu golongan darah ini dijadikan acuan untuk menentukan posisi pekerjaan mereka.
Contohnya saja untuk posisi pemimpin dari sebuah project tertentu, maka cenderung akan memilih pemilik golongan darah O.
Pemilihan golongan darah O untuk ditempatkan di posisi pemimpin karena golongan ini dipercaya memiliki jiwa kepemimpinan yang tinggi.
Nah, agar lebih jelas, berikut ulasan tentang golongan darah dikutip dari laman Psychologia viaGrid.ID.
1. Golongan Darah A
Golongan darah A adalah individu yang baik hati dan punya kasih sayang yang tulus.
Mereka mementingkan kepentingan orang lain daripada dirinya sendiri.
Meski di luar sosok ini tampak tenang dalam pembawaan, golongan darah A sebenarnya adalah pribadi yang emosional.
Selain itu, mereka adalah pendengar yang handal.
Sayang, sosok ini cukup perfeksionis dan idealis pada sesuatu.
Saat rencananya tidak terlaksana, golongan darah A akan cukup frustasi dan banyak pikiran.
2. Golongan darah B
Golongan darah B dikenal sebagai golongan darah paling ramah.
Tak hanya ramah, mereka juga pandai beradaptasi di tempat baru.
Golongan darah B bisa berbaur dengan cepat di lingkungan baru karena mereka pandai memahami orang.
Selain itu, golongan darah B memiliki rasa percaya diri yang cukup tinggi.
Mereka termasuk dalam kategori manusia-manusia kreatif dan punya imajinasi yang liar.
3. Golongan darah AB
Golongan darah AB adalah sosok yang suka dengan kebebasan.
Mereka adalah sosok yang berkepribadian kuat dan juga rasional.
Para AB tidak akan mudah khawatir pada sesuatu yang remeh dan kecil.
Mereka akan dengan mudah menguasai diri saat sedang mengalami masalah atau guncangan.
Selain itu, sosok ini termasuk yang paling mandiri dalam banyak hal.
4. Golongan darah O
Sosok O adalah seorang pemimpin yang hebat.
Mereka adalah pribadi yang bertanggung jawab, terorganisir, dan bisa membantu orang lain mencapai tujuan.
Golongan darah O termasuk sosok yang banyak disukai karena sikapnya.
Namun, golongan darah O biasanya lebih suka menyendiri dan menghabiskan waktu sendirian.
Selain memiliki jiwa kepemimpinan yang tinggi, dilansir dari Sonora.ID, golongan darah O adalah orang yang paling baik hati.
Hal itu karena golongan darah O menyukai berada di tengah orang banyak.
Mereka mudah bergaul dan beradaptasi, dan punya jiwa kepemimpinan yang tinggi.
Jika melihat ada temannya yang sedikit kesulitan, golongan darah O langsung rela membantu walaupun harus mengorbankan dirinya sendiri.
Namun terkadang mereka bisa jadi sangat enggak sopan, arogan, dan jahat jika tidak suka dengan satu orang tertentu.
Sementara, golongan darah AB adalah perpaduan yang apik antara golongan darah A dan B.
Perpaduan apik itu membuat golongan darah AB jadi orang yang unik dan sulit ditebak.
Orang dengan golongan darah AB terlihat seperti orang yang punya dua kepribadian, tapi gampang membaur.
Mereka dikenal pemalu seperti golongan darah A, tapi bisa sangat membaur ke orang lain seperti golongan darah B.
Ditambah lagi, golongan darah AB punya empati yang tinggi, gampang dipercaya, kreatif, dan rela membantu semua orang.
Tidak heran kalau golongan darah AB ini jadi golongan darah yang berhati malaikat buat orang lain.
Namun, golongan darah AB terkadang terlihat sangat sulit dimengerti, kritis, dan juga narsis, membuatnya jadi sulit dicintai orang yang keras dan menutup diri.
Untuk golongan darah A, di balik sisi perfeksionis dan kakunya, mereka tidak terlalu bisa mengekspresikan diri untuk berbuat baik ke orang lain.
Ditambah mereka sangat sensitif, emosional, dan sangat mengikuti aturan, jadi sangat mementingkan diri sendiri daripada orang lain.
Walaupun begitu, golongan darah A masih ada di urutan ketiga karena dirinya sangat sabar, setia, dan mencintai damai.
Jika ada orang yang bisa membuatnya nyaman, golongan darah A bakalan serta merta berubah jadi seorang penyelamat saat temannya berada dalam situasi sulit.
Hal itu agak berbeda dengan golongan darah B yang terlihat sangat mandiri dan ambisius.
Golongan darah ini percaya mereka bisa menjadi apapun yang mereka mau selama mereka berfokus pada hal tersebut.
Makanya, tidak heran jika golongan darah B terlihat cuek ke orang lain, bahkan terlihat egois.
Mereka punya sisi empati ke orang lain, tapi orang lain justru selalu fokus sama sisi buruk golongan darah B.
Alhasil, golongan darah B akhirnya memilih jadi penyendiri yang mandiri.
(*)