GridHype.ID - Hingga kesedihan masih dirasakan keluarga Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah.
Kecelakaan yang merenggut nyawa Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah hingga kini masih dilakukan penyelidikan oleh kepolisian.
Sebagaimana yang diketahui, Pajero yang disopiri Tubagus Jody mengalami kecelakaan tunggal sehingga Vanessa dan Febri yang lebih akrab disapa Bibi meninggal dunia, Kamis (4/11/2021).
Dikutip dari Tribun Jabar, Dirlantas Polda Jatim memperkirakan mobil Pajero B 1264 BJU yang ditumpangi Vanessa Angel dan Bibi melaju dengan kecepatan di atas 100 Kilometer per jam.
Masih melansir sumber yang sama, dalam kecelakaan maut di Tol Jombang-Mojokerto, Kamis (4/11/2021), hanya Bibi dan Vanessa yang meninggal.
Sementara itu, jenazah Bibi dan Vanessa tiba di rumah duka di kawasan Kembangan, Jakarta Barat pada Jumat (5/11/2021) dini hari.
Jenazah keduanya disalatkan di Masjid Permata Qolbu Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Jumat paginya.
Selanjutnya, jenazah dimakamkan di Pemakaman Taman Malaka.
Keluarga yang ditinggalkan oleh kedua mendiang masih menyisakan kehilangan.
Terlebih sosok ayah mendiang Bibi Ardiansyah, Faisal yang merasakan kesedihan mendalam.
Dikutip dari TribunWow.com, Faisal juga mengaku kesal dengan ulah Tubagus Joddy.
Pasalnya, mertua artis Vanessa Angel itu menilai ada kelalaian dari sopir anaknya, Tubagus Joddy yang mengakibatkan kecelakaan maut terjadi.
Oleh karenanya, Faisal enggan menempuh jalan damai dan berharap hukum ditegakkan dengan tegas.
Hal ini disampaikannya saat ditemui di rumah duka, kawasan Perumahan Permata Mediterrania, Kembangan, Jakarta Barat, Sabtu (6/11/2021),
Faisal mengaku jengkel terhadap Tubagus Joddy yang diduga sebabkan kecelakaan tunggal tersebut.
Ia menilai ada kesalahan dari pihak Tubagus Joddy yang kemudian menyebabkan kematian anak dan menantunya.
Faisal mengambil sikap tegas untuk meminta pihak kepolisian menghukum Tubagus Joddy bila nantinya terbukti bersalah.
"Di sini ada satu kelalaian yang dilakukan oleh Joddy, itu menurut saya," ungkap Faisal dikutip dari kanal YouTube Star Story.
"Maunya saya ini diungkap oleh polisi, kalau memang si Joddy mempunyai sikap kelalaian atau kealpaan, tolong dihukum sesuai dengan hukum yang berlaku."
"Anak saya sampai begitu sama menantu saya, kalau belum ada keputusan polisi, tentu kesimpulan saya kelalaian seorang driver."
Saat ditanya niatan untuk menempuh jalan damai dengan Tubagus Joddy, Faisal menolak.
Apalagi hingga saat ini, tak ada seorang pun keluarga Tubagus Joddy yang bertandang ataupun bersilaturahmi ke rumahnya.
"Didamaikan begitu enggak ada," kata Faisal.
"Keluarganya enggak ada tanggapan, enggak ada berbicara sama kita. Jadi seperti yang saya sampaikan tadi, kita maunya hukum berjalan."
Menurut Faisal, Tubagus Joddy tak berpikir panjang memperhatikan keselamatan penumpang yang ada di mobil.
Padahal, putra Vanessa yang baru berusia 1,7 tahun juga ikut menumpang di dalamnya.
Adapun belakangan beredar video unggahan Tubagus Joddy yang merekam detik-detik sebelum kecelakaan.
Dalam video tersebut, tampak Tubagus Joddy menggeber mobil Vanessa Angel dan Bibi dengan kecepatan tinggi.
Sehingga diduga, pemakaian gawai saat menyetir tersebut menjadi satu faktor penyebab kecelakaan.
"Kalau benar kecepatan seperti yang disiarkan di TV, kan ada tuh seratus berapa itu," ujar Faisal.
"Secara akal ya boleh dibilang enggak memikirkan keselamatan orang lain, gimana letak cara berpikir kita."
"Jadi dia seharusnya memikirkan keselamatan orang, jangan demi konten, demi apa, bos kita, anak bos kita enggak dipikirkan. Tahan dirilah sedikit," imbuhnya.
(*)