Bisa Nyesel Sejadi-jadinya, Madu Ternyata Pantang Dikonsumsi Orang dengan Kondisi Ini, Efek Buruknya Engga Main-Main Buat Tubuh

Jumat, 15 Oktober 2021 | 11:00
Foto oleh ROMAN ODINTSOV dari Pexels

madu

GridHype.ID - Sudah menjadi rahasia umum jika madu memiliki segudang manfaat untuk kesehatan tubuh.

Seperti yang diketahui, madu merupakan suatu pemanis alami yang dihasilkan oleh lebah.

Rasanya yang manis, membuat madu sering menjadi sebagai pengganti gula.

Selain itu, madu juga populer dengan kandungan nutrisinya yang menyehatkan tubuh.

Mengutip HelloSehat.com, banyak orang yang mengandalkan madu sebagai obat rumahan untuk meredakan maag (asam lambung naik).

Biasanya, madu dikonsumsi bersamaan dengan lemon.

Pada orang yang sehat, khasiatnya ini bisa membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan.

Tak sampai di situ saja, madu juga mengandung antioksidan yang mampu menangkal bahaya radikal bebas.

Sehingga dapat mencegah berbagai gangguan yang disebabkan oleh radikal bebas, termasuk penuaan dini.

Namun ternyata di balik khasiatnya, madu bisa jadi bahaya untuk beberapa orang.

Ya, orang dengan kondisi ini ternyata dilarang keras untuk minum madu.

Baca Juga: Enggak Usah Ragu, Mulai Sekarang Coba Rutin Minum Campuran Temulawak dan Kayu Manis, Perubahan Menakjubkan Ini yang akan Terjadi Pada Tubuh

Karena jika orang dalam kondisi ini minum madu, yang ada malah bisa datangkan efek buruk untuk tubuh.

Orang dengan Kondisi Ini Dilarang Keras Minum Madu

Ternyata walau bermanfaat baik untuk tubuh, ada beberapa orang yang lebih baik tidak mengonsumsi madu.

Karena rupanya madu malah bisa memberikan efek buruk untuk sebagian orang.

Madu Berbahaya untuk Bayi dan Penderita Diabetes

Meski baik dikonsumsi oleh orang dewasa, madu rupanya berbahaya jika dikonsumsi oleh bayi.

Mengutip SajianSedap.com, ini disebabkan karena madu mengandung spora bakteri yang disebut clostridium botulinum.

Ketika bakteri ini dikonsumsi oleh bayi, bisa menyebabkan keracunan makanan langka yang berpotensi penyakit fatal.

Alasan lainnya karena memberi pemanis seperti madu atau gula kepada bayi adalah karena berpotensi merusak gigi yang baru tumbuh.

Dikutip dari Kompas, segala jenis madu, termasuk madu murni, madu yang sudah dipasteurisasi, difilter, sampai madu lokal tidak disarankan untuk bayi terutama di bawah usia satu tahun.

Baca Juga: Enggak Perlu Skincare Mahal, Jerawat Langsung Kabur Cuma Modal Campuran Bahan Alami Ini, Bonusnya Dapat Kulit Cerah Bebas Noda

Selain pemberian madu secara langsung, bayi di bawah usia satu tahun juga dilarang diberi produk mengandung madu baik makanan maupun minuman.

Ahli gizi Dr. dr. Tan Shot Yen, M. Hum. menjelaskan, madu tidak disarankan untuk anak di bawah usia satu tahun karena risikonya bisa membahayakan bayi.

"Walaupun dalam jumlah kecil, risikonya bisa alergi," jelas Tan ketika berbincang dengan Kompas.com (14/7/2020).

Selain pada bayi pemberian madu kepada penderita diabetes juga tidak disarankan.

Menurut ahli gizi, madu seperti halnya gula karena memiliki rasa manis.

"Madu jangan, itu sama dengan gula," kata Ketua Umum Perkumpulan Endokrinologi Indonesia (PERKENI) Prof. Dr. dr. Ketut Suastika, Sp.PD- KEMD ditemui di Perpustakaan Nasional RI, Senin (1/7/2019). dikutip dari Kompas.com.

Madu merupakan jenis makanan yang termasuk golongan gula dengan kandungan karbohidrat sebesar 12 gram dalam satu sendok makan.

Dalam satu sendok makan, madu memberikan 50 kilo kalori.

Selain itu madu juga mempunyai indeks glikemik sekitar 87 (termasuk jenis makanan dengan indeks glikemik tinggi).

Karenanya, madu tetap tak boleh dikonsumsi berlebihan oleh penderita diabetes.

Baca Juga: Coba Trik Rahasia Campurkan Madu dan Air Kelapa, Khasiat yang Luar Biasa ini Bakal Kamu Dapatkan

(*)

Tag

Editor : Ngesti Sekar Dewi

Sumber sajiansedap.com, Hellosehat.com