GridHype.id- Kasus penemuan mayat ibu dan anak di Subang masih menjadi misteri.
Sejumlah orang telah dipanggil untuk dimintai keterangan guna mendapat titik terang penyebab pembunuhan tragis ini.
Peristiwa mengenaskan ini menewaskan ibu dan anak bernama Tuti dan Amalia.
Baru-baru ini, terkuak percakapan terakhir Amalia dengan Yosef sehari sebelum ibu dirinya ditemukan tewas bersama ibunya di dalam bagasi mobil.
Dilansir dari Tribunnews.com, tak terjadi adanya percekcokan antara mereka berdua,
Bahkan, Yosef selaku ayah dari Amalia sempat meminta uang kepada Amalia.
Uang tersebut dimintanya guna membeli bensin motor karena dirinya tidak bisa mengendarai mobil.
Rohman Hidayat yang merupakan kuasa hukum Yosef menemukan bukti baru berupa percakapan kliennya dengan almarhumah sang anak.
Rohman mengatakan bahwa ada percakapan terakhir kliennya dengan Amalia Mustika Ratu sebelum Yosef meninggalkan rumah.
Rohman menegaskan bawa percakapan tersebut sama sekali tidak menunjukkan adanya bukti yang merujuk pada kasus pembunuhan itu.
Bahkan tidak ada juga masalah yang terjadi sesaat sebelum Yosef pergi ke tempat istri mudanya.
“Kalau saksi Yosef dengan korban anak dan istri baik,” ujarnya.
“Menurut keterangan saksi pada saat dia akan pergi hari Selasa malam itu dia pergi minya uang karena yang mengurus keuangan adalah anak dan istrinya,” tambahnya.
Yosef meminta uang untuk mengisi bensin motor guna pergi ke Serang Panjang dari Jalan Cagak.
Lebih lanjut, Yosef mengaku sedang tidak ada di lokasi kejadian saat ibu dan anak di temukan tewas di Desa Jalan Cagaj, Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang.
Demi mendukung penyelidikan polisi, M bersama dengan dua anaknya sempat menjalani tes DNA oleh Polri.
Kapolres Subang AKBP Sumarni mengatakan bahwa pihaknya sedang menunggu hasil laboratorium Forensik Mabes Polri.
Pemeriksaan tersebut sebagai tindak lanjut atas penemuan sejumlah barang bukti yang ditemukan di lokasi penemuan mayat.
Kami masih menunggu hasil pemeriksaan dari Laboratorium Forensik Mabes Polri atas barang bukti yang kita temukan di TKP. Nanti kita tunggu hasil dari analisanya seperti apa," ujar AKBP Sumarni.
(*)