GridHype.ID- Mencuci pakaian adalah aktivitas yang kerap kita lakukan sehari-hari.
Dan hal terakhir setelah mencuci pakaian adalah menjemurnya hingga kering.
Ya, menjemur pakaianbiasanya dilakukan secara alami dengan memanfaatkan udara dan sinar matahari.
Hal tersebut menjadipilihan yang bagus karena dapat menghemat listrik.
Meski demikian, ada beberapa orang yang menjemur pakaian di dalam rumah loh.
Alasannya karenacuaca yang tidak memungkinkan untuk menjemur pakaian di luarrumah sampai tidak memiliki tempat menjemur.
Selain itu, ada jugaorang yang tinggal di kost atau apartemen yang ternyata lebih suka menjempur pakaian mereka di dalam ruangan loh.
Namun mulai sekarang, kamujangan lagi menjemur pakaian di dalam ruangan ya.
Pasalnya, kebiasaan menjemur pakaian di dalam rumah ternyata bisa berbahaya bagi kesehatan.
Melansir dari Nakita.ID, penelitian yang dilakukan oleh tim dari Mackintosh School of Architecture di Skotlandia, menemukan bahwa menjemur pakaian di dalam ruangan akan meningkatkan kelembapan udara sampai 30%.
Berdasarkan survei terhadap 100 rumah yang dilakukan, hampir tiga perempat rumah memiliki tingkat kelembapan yang bisa memicu pertumbuhan kuman dan tungau.
Melansir laman Independent.co.uk, The Asthma Society of Ireland telah mengeluarkan peringatan tentang bahaya menjemur pakaian di dalam ruangan.
"Lingkungan lembap mendorong tumbuhnya jamur yang dapat melepaskan 'biji' yang disebut spora," ucap Pheena Kenny, perwakilan The Asthma Society of Ireland.
Spora yang tumbuh ini dapat menyebabkan reaksi alergi pada beberapa orang.
Apalagi, spora atau jamur seringkali tak kasat mata atau sulit ditemukan oleh mata telanjang.
Biasanya orang yang menghirup spora akan terbantu berkat sistem kekebalan tubuh dengan batuk atau bersin, sehingga tak membuat spora masuk lebih jauh ke dalam tubuh.
Namun jika tak memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah dan sensitif, seseorang akan mengalami reaksi alergi yang berbeda.
"Bagi beberapa orang dengan asma yang sensitif terhadap spora jamur, itu dapat bertindak sebagai pemicu, menyebabkan gejala asma menjadi lebih buruk," lanjut Kenny menjelaskan bahwa spora Aspergillus fumigatus dapat menyebabkan infeksi paru-paru.
Selain itu, melansir laman Thesun.co.uk, menjemur pakaian dalam ruangan juga berisiko menempelkan polutan atau polusi dalam ruangan yang membuat racun berbahaya masuk ke dalam tubuh.
”Efek polusi udara luar pada kesehatan sudah banyak diketahui, tetapi udara beracun di rumah juga bisa menjadi pembunuh yang tidak terlihat, terutama bagi 5,4 juta orang dengan asma di Amerika,” ucap Dr. Andy Whittamore, kepala klinik di Asthma UK.
Menjemur pakaian di dalam ruangan tak hanya berisiko bagi penderita asma, melainkan juga berisiko pada lansia, bayi, anak-anak, penderita eksim, dan orang yang memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah.
Tak hanya menyebabkan kuman, tungau, spora dan polusi dalam ruangan masuk ke dalam tubuh, menjemur pakaian dalam ruangan juga berisiko menjadi tempat nyamuk berkembang biak.
Selain berkembang biak pada genangan air, nyamuk juga kerap hinggap di pakaian yang dijemur dalam ruangan, terutama pada pakaian bekas pakai.
Sebab, nyamuk diyakini sangat menyukai aroma keringat manusia.
Nyamuk yang berkembang biak ini dapat menyebakan munculnya penyakit demam berdarah dengue (DBD), yang berasal dari gigitan nyamuk aedes aegypti.
Itulah dampak buruk dari menjemur pakaian dalam ruangan.
Karenanya, kebiasaan menjemur pakaian haruslah dihentikan sedari sekarang ya!
Cara menjemur pakaian agar tidak kusut
Melansir dari Kompsa.com, selain pemisahan pakaian saat mengeringkan pakaian, metode menjemur pakaian juga bisa menjadi faktor yang membuat mereka kusut.
Untuk itu, ada cara agar pakaian tidak kusur, seperti berikut ini:
- Celana: Cocokkan jahitan kaki bagian dalam celana, dan gantung pada bagian pingganya
- Kemeja dan atasan: kemeja dan atasan harus disematkan ke garis dari ujung bawah pada jahitan samping.
- Kaus kaki: Gantung kaus kaki berpasangan, menjepit pada bagian jari kaki dan membiarkan pembukaan atas menggantung.
- Seprai: Lipat sprei menjadi dua dan jepit setiap ujung ke garis. Kemudian gantung menggunakan gantungan, jika tidak bisa menggunakan satu gantungan, gunakan dua gantungan untuk menggantung sisa bagian seprai atau selimutnya. Hindari menggantung di tali karena akan berbekas pada seprai.
Baca Juga: Jangan Lagi Menjemur Pakaian di Dalam Ruangan, Punya Dampak Buruk Bagi Kesehatan
(*)