GridHype.ID - Dianggap sebagai korban perselingkuhan, sosokRirie Fairus mendapat simpati dari banyak pihak.
Kerap dibela dan dipuji, tetiba Ririe Fairus dihujani komentar pedas.
Beberapa waktu lalu, namanya begitu santer terdengar di layar kaca maupun media sosial.
Hal tersebut terjadi lantaran perceraiannya dengan Ayus personil Sabyan Gambus.
Perceraian keduanya itu begitu menghebohkan lantaran diselimuti kabar perselingkuhan yang dilakukan Ayus.
Tak main-main, Ayus disebut miliki hubungan terlarang dengan vokalis dari bandnya sendiri, Nissa Sabyan.
Hal ini tentu begitu mengejutkan, terlebih Sabyan Gambus dikenal sebagai band yang mengusung genre religi dan terus membawa pesan positif.
Kejadian tersebut akhirnya membuat sosok Nissa Sabyan pun kerap dihujat warganet lantaran dianggap sebagai pelakor dari rumah tangga Ayus dan Ririe Fairus.
Ririe Fairus yang disebut jadi korban perselingkuhan Ayus pun akhirnya kerap mendapat pujian dan dukungan warganet karena ketegarannya melihat sang mantan suami main belakang.
Tak lagi dapat pujian, Ririe Fairus beberapa waktu lalu malah jadi pusat komentar pedas warganet, ada apa?
Melansir TribunJatim.com, hal tersebut terjadi saat Ririe Fairus mengunggah video yang berisi foto-fotonya.
Dalam video tersebut, Ririe Fairus menggunakan kaos berwarna hitam, kerudung hitam bermodel pashmina, dan juga celana jeans.
Ririe Fairus juga melengkapi video tersebut dengan caption singkat.
"Cara termudah mendapatkan kebahagiaan adalah dengan mencintai diri sendiri," tulis mantan istri Ayus dalam akun Instagram-nya, @ririe_fairus.
Namun, siapa sangka, banyak warganet yang justru salah fokus dengan gambar di kaos Ririe Fairus.
Menurut banyak warganet, gambar yang ada di kaos Ririe Fairus seperti simbol iluminati.
"Gambar bajunya kaya simbol yang identik dengan dajal," tulis seorang warganet.
"Iya sepemikiran itu kaya gambar iluminati dajal," tambah warganet lain.
"Iya anti banget sama segitiga begitu," ujar warganet lain lagi.
"....baru ngeh, iya bener gambar kaosnya segitiga," timpal warganet yang lain.
(*)