GridHype.ID - Kunyit merupakan rempah yang kerap menjadi bumbu tradisional masakan.
Tak hanya itu, kunyit sering kali dijadikan jamu untuk mengobati beberapa penyakit.
Hal ini lantaran kunyit mengandung curcumin yang mampu membuat tubuh sehat dan mencegah berbagai penyakit.
Dikutip dari Grid.ID, kamu bisa merebus satu buah kunyit dengan 2 gelas air putih.
Kunyit tersebut dicuci bersih dan dipotong kemudian direbus sampai mengeluarkan warna kuningnya hingga air yang direbus menyusut hingga jadi hanya 1 gelas.
Segelas air rebusan kunyit itu diminumnya secara rutin saat perut masih kosong di pagi hari begitu ia bangun tidur.
Sifat anti-oksidan, anti-inflamasi serta anti-bakteri dari kunyit ternyata bekerja sangat baik ketika perut kosong di pagi hari.
Bahkan ada 5 manfaat yang akan didapat tubuh jika rutin minum air rebusan kunyit di pagi hari, antara lain:
1. Kandungan lipopoliskarida dalam kunyit akan meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga menurunkan risiko terkena flu dan infeksi lainnya.
2. Kunyit yang memiliki anti-bakteri akan membantu dalam proses penyembuhan khususnya pada luka dan goresan.
3. Nyeri otot dan sendi mungkin terjadi sehabis berolahagra. Kunyit dapat menghentikan peradangan tersebut.
4. Berbagai studi menunjukkan kunyit dapat menurunkan risiko kanker dan mencegah tumor yang diakibatkan paparan radiasi.
5. Kadar kolesterol dalam darah juga bisa diturunkan sehingga turut menurunkan risiko penyakit kardiovaskular dan stroke.
Namun kita tidak boleh sembarangan mengonsumsi kunyit ketika berada dalam 5 kondisi kesehatan ini.
Dilansir dari GridFame.ID, 5 kondisi yang sebaiknya jangan mengonsumsi air kunyit.
1. Sedang menjalani proses operasi
Ini berkaitan dengan kecenderungan kunyit untuk menghambat proses pembekuan darah.
Pasien yang akan operasi harus menahan diri tidak konsumsi kunyit selama satu hingga dua minggu sebelum operasi.
Kunyit mungkin juga berinteraksi dengan obat-obatan tertentu.
2. Minum obat pengencer darah
Kurkumin dalam kunyit telah terbukti mengurangi fungsi trombosit, dan karenanya harus dihindari oleh mereka yang menggunakan obat pengencer darah.
Ini karena kunyit dapat memperbesar efek dari obat-obat pengencer darah.
3. Wanita hamil dan menyusui
Menurut The University of Maryland Medical Center, kunyit aman untuk wanita hamil hanya jika digunakan sebagai bumbu masakan.
Namun, suplemen kunyit harus dihindari selama kehamilan.
Apalagi jika alergi terhadap kunyit, yang terbaik adalah menghindarinya selama kehamilan.
Namun, kunyit jarang diteliti pada wanita yang menyusui, dan tidak diketahui apakah senyawa aktifnya akan memengaruhi ASI.
Efek yang dihasilkan pada bayi yang disusui juga tidak diketahui.
4. Diare dan mual
Diare dan mual adalah dua gejala umum yang berhubungan dengan suplementasi kunyit.
Ini karena kurkumin pada kunyit memiliki kecenderungan untuk mengiritasi saluran pencernaan.
Sebuah studi klinis menunjukkan, individu yang konsumsi kurkumin sebanyak 3,6 hingga 8 gram per hari selama 4 bulan mengalami mual ringan (3,6 hingga 8 gram kurkumin per hari adalah dosis yang relatif tinggi).
Bahkan kurkumin dosis rendah dapat memicu mual pada individu tertentu.
5. Memiliki tekanan darah rendah
Efek samping ini mungkin di satu sisi terdengar seperti sebuah manfaat.
Tetapi menurunkan tekanan darah terlalu banyak dapat menyebabkan komplikasi.
Konsumsi kunyit dosis tinggi dapat menurunkan tekanan darah, dan karenanya orang yang menjalani pengobatan tekanan darah harus berhati-hati saat mengonsumsi kunyit.
(*)