Gridhype.id- Ada sekitar 28 negara dengan bentuk kerajaan di dunia yang masih eksis hinga saat ini.
Meski telah memasuki era modern, namun nyatanya tak semua raja kehilangan kekuasaannya dalam memerintah suatu negara.
Seperti yang kita tahu, kehidupan anggota keluarga kerajaan kerap kali menarik perhatian masyarakat di luar istana.
Hal ini tak lain karena gaya hidup mereka yang terkesan luar biasa.
Raja-raja di dunia ini juga dilimpahkan harta yang fantastis selama masa kepemimpinannya.
Seperti dilansir Gridhype.id dari Foxbussines,berikut ini lima raja terkaya di dunia:
1. Raja Maha Vajiralongkorn, Thailand
Raja Maha Vajiralongkorn berpose dengan istri, Sineenat Bilaskalayani atau dikenal sebagai Sineenat Wongvajirapakdi
Berdasarkan data dari Foxbussines, raja Thailand ini merupakan raja terkaya di dunia.
Kekayaan raja Thailand ini diperkirakan mencapai 30-45 miliar dollar AS.
Raja Maha Vajiralongkorn Bodindradebayavarangkun adalah raja Thailand ke-10 dari Dinasti Chakri, yang menjabat sejak 13 Oktober 2016.
Menurut BBC, ia juga dikenal sebagai Rama X.
Raja Vajiralongkorn menjadi penguasa Thailand setelah ayahnya, Raja Bhumibol Adulyadej, meninggal dunia pada 2016 di usia 88 tahun.
Raja Bhumibol Adulyadej adalah raja yang paling lama memerintah di dunia, setelah memerintah selama 7 dekade dimulai pada 1946 dan berakhir pada 2016.
Ia bahkan mengalahkan Ratu Elizabeth II, yang telah 65 tahun.
2. Sultan Hassanal Bolkiah, Brunei Darussalam
Jauh Lebih Kaya dari Raja Minyak Arab, Hartanya Segunung Sultan Hassanal Bolkiah Sebanyak Rp286 Triliun, Disebut-sebut Miliki 600 Mobil Mewah Roll-Royce!
Sultan Hassanal Bolkiah menjadi salah satu raja dengan masa pemerintahan terlama di dunia setelah Ratu Elizabeth II.
Tak hanya sebagai raja, Sultan Hassanal Bolkiah juga menjabat sebagai Perdana Menteri Brunei.
Kekayaan bersih milik Sultan Brunei ini diperkirakan mencapai 28 miliar dollar AS.
Kekayannya dikabarkan berasal dari bisnis ekspor minyak dan gas alam.
Ia juga tinggal di Istana hunian terbesar dunia yakni Istana Nurul Iman dengan lebih dari 1.778 kamar.
54 tahun atau tepatnya pada 1967 silam, Sultan Hassanal Bolkiah telah berkuasa di Brunei Darussalam.
Pada 2016, Hassanal Bolkiah sempat dianggap sebagai raja terkaya di dunia dengan ia memiliki 7000koleksi supercar .
Menurut publikasi, Yang Mulia mendapatkan hampir 100 dollar AS per detik dari pendapatan minyak dan investasi lainnya.
Kira-kira 2 miliar dollar AS per tahun, dengan total kekayaan bersih sekitar 20 miliar dollar AS.
3. Raja Salman bin Abdul Aziz Al Saud, Arab Saudi
Iran Meradang Usai Pidato Raja Salman Menuduh Teheran Sponsor Teroris
Raja Salman bin Abdulaziz Al-Saud merupakan Raja Arab Saudi.
Mengutip dari Yahoo News, ia memiliki sejumlah fasilitas sebagai raja seperti kapal pesiar mewah, Istana Erga hingga kotak tisu yang terbuat dari emas.
Sebelum naik tahta ia dikabarkan menyewa tiga resor keseluruhan di Maladewa untuk liburan dengan biaya sekitar 30 juta dollar AS.
Meski gaya hidupnya mewah, namun ia dikenal murah hati kepada publik Saudi.
Ia disebut memberikan 32 milliar dolar AS usai penobatannya dalam bentuk hibah, investasi dan bonus.
Kekayaan bersihnya mengutip dari TBS News sekitar 18 miliar dollar AS.
Salman menjadi raja sejak 2013 pada usia 79 tahun, setelah saudara tirinya, Raja Abdullah, meninggal dunia pada usia 90 tahun.
Menurut The Washington Post, meski Arab Saudi dijalankan oleh raja turun-temurun, semua raja yang menjabat dipilih oleh komite pangeran Saudi berdasarkan dekrit 2006.
4. Emir Khalifah bin Zayed Al Nahyan, Uni Emirat Arab
Sheikh Khalifa bin Zayed al-Nahyan
Emir Khalifah merupakan presiden Uni Emirat Arab dan Emir Abu Dhabi.
Uni Emirat Arab terdiri dari 7 negara bagian, yaitu Abu Dhabi, Ajman, Dubai, Fujairah, Ras al-Khaimah, Sharjah, dan Umm al-Qaiwain.
Masing-masing negara bagian dipimpin oleh seorang raja turun-temurun, yang dikenal sebagai emir.
Mereka memiliki presiden federasi. Presiden UEA saat ini adalah Khalifa bin Zayed al-Nahyan, yang mengambil alih pada tahun 2004 setelah ayahnya meninggal pada 2 November 2004.
Zayed memiliki 8 anak, yang berarti takhtanya akan tetap langgeng dalam lingkaran keluarga selama bertahun-tahun ke depan.
Kekayaan bersihnya diperkirakan sebanyak 18 miliar dollar AS.
Kekayaannya diperkirakan berasal dari posisinya sebagai Ketua Otoritas Investasi Abu Dhabi yang mengelola kelebihan minyak UEA.
Baca Juga: Sandang Gelar Raja Gimmick, Sosok Ini Bongkar Settingan antara Raffi Ahmad dan Nagita Slavina
5. Raja Carl XVI Gustaf, Swedia
Raja Carl XVI Gustaf
Carl XVI Gustaf naik takhta pada 1973 ketika ia baru berusia 27 tahun.
Pemerintahannya sempat mendapatkan sorotan tajam ketika sebuah buku dirilis berjudul The Relucatant Monarch, yang mengklaim raja berselingkuh dengan penyanyi Swedia-Nigeria.
Ia juga dikabarkan mengambil bagian dalam nightclub hot-tub pada 1990-an.
Meski skandal itu cukup panas, Carl XVI Gustaf masih menjadi kepala Swedia dan tidak bercerai dengan Ratu Silvia, yang ia nikahi sejak 1976.
Mereka memiliki 3 anak, yang tertua adalah Putri Mahkota Victoria, yang akan naik takhta ketika ayahnya memutuskan untuk mundur atau, kemungkinan besar, ketika dia meninggal.
Dua anak mereka yang lain adalah Putri Madeleine dan Pangeran Carl Philip
Kekayaan bersihnya diperkirakan mencapai 70 juta dollar AS.
Kekayaan bersih keluarga kerajaan termasuk kepemilikan pribadi atas Solliden Palace yakni rumah musim panas di Pulau Baltik Oland. (*)