GridHype.ID - Publik sempat dihebohkan dengan beredarnya video syur artis Gisella Anastasia dan Michael Yukinobu De Fretes.
Baik Gisel maupun Nobu mengakui video syur tersebut dibuat ketika keduanya berada di Medan.
Tak hanya itu, Gisel dan Nobu pun ditetapkan sebagai tersangka atas kasus ini.
Baru-baru ini terkuak hal yang mengejutkan lainnya.
Sebagaimana yang diketahui, video syur yang dibuat Gisel dan Nobu ini dilakukan di tahun 2017 ketika Gisel masih berstatus sebagai istri Gading Marten.
Melansir dari GridStar.ID, Fakta baru terungkap, pengacara tersangka PP sebut keduanya sudah berkali-kali berhubungan intim.
Keduanya berhubungan intim selain di Medan adapula saat di Palembang dan Surabaya.
Hal itu dibongkar lantaran Roberto Sitohan kecewa dengan vonis yang dijatuhkan pada PP kliennya.
PP dinyatakan bersalah atas penyebaran konten dewasa dan dijatuhi hukuman 9 bulan penjara.
Dilansir dari Kompas.com, Majelis hakim memvonis terdakwa PP dengan hukuman 9 bulan penjara karena mengunggah video syur Gisel dan Nobu.
Sidang sendiri berlangsung secara online pada Selasa, 13 Juli 2021.
"Bahwa vonis yang dijatuhkan oleh majelis hakim 9 bulan plus denda Rp 50 juta apabila tidak dibayarkan maka diganti dengan pidana kurungan 3 bulan," kata Roberto Sihotang, kuasa hukum PP.
Vonis hukuman selama 9 bulan juga dijatuhkan kepada satu terdakwa lain yang berinisial MN.
Roberto Sihotang belum menentukan langkah hukum lanjutan usai kliennya divonis hukuman 9 bulan penjara.
Padahal, Roberto merasa keberatan atas vonis dari majelis hakim lantaran dalam fakta persidangan PP bukan orang pertama yang mengunggah video asusila tersebut.
Selain itu, melansir Suar.grid.ID, Roberto berani bilang begitu karena berdasarkan fakta yang ada di persidangan.
"Mereka bikin video bukan pertama kali," kata Roberto.
"Artinya, mereka sudah setuju membuatkan video."
Video-video itu, tambah Roberto, dibuat di beberapa tempat di Indonesia.
"Mereka juga pernah melakukan hubungan di Palembang, Surabaya, atau di mana gitu saya lupa."
Menurut Roberto, itu adalah pengakuan Gisel sendiri yang selanjutnya diamini oleh Nobu.
Lebih lanjut, Roberto menegaskan bahwa kliennya tak pernah merekam video asusila Gisel dan Nobu.
Justru Gisel, menurutnya, yang menyebarkan rekaman video itu ke Nobu lewat iPhone.
"Bukan klien saya yang merekam, bukan klien saya juga yang upload," tutur Roberto.
(*)