GridHype.ID - Pengguna ponsel pasti pernah mengalami situasi di mana HP menjadi lemot alias lelet.
Melansir TribunTrimur.com, HP lemot umumnya terjadi pada ponsel yang sudah lama digunakan.
Selain itu, HP menjadi lemot juga disebabkan karena data di ponsel kita yang senantiasa bertambah baik dari semakin banyaknya aplikasi maupun data yang diisikan di dalamnya.
Baca Juga: Lakukan 4 Cara ini Agar Koneksi Internet yang Lemot Jadi Super Ngebut
Performa ponsel Android yang menurun ini pun tak jarang menjadi pemicu kita untuk membeli perangkat baru yang lebih mutakhir.
Namun, untuk mendapat perangkat dengan spesifikasi mumpuni, dibutuhkan juga kocek yang lebih besar.
Mengutip Kompas.com, Anda bisa melakukan5 trik berikut ini untuk megatasi HP yang lemot.
1. Hapus aplikasi yang tidak terpakai
Performa ponsel bisa ditingkatkan dengan menghapus beberapa aplikasi yang jarang atau tidak pernah dipakai.
Pasalnya aplikasi tersebut juga memenuhi storage dan ruang pemrosesan (RAM) dalam ponsel. Artinya, aplikasi tersebut punya andil dalam membebani kinerja.
Penghapusan aplikasi biasanya bisa dilakukan dengan meng-klik dan menahan (hold) ikon aplikasi terkait selama beberapa detik dan Anda bisa meng-klik tombol "Uninstall".
Jika aplikasi yang ingin dihapus merupakan aplikasi sistem dan tidak bisa di-uninstall, biasanya Anda tetap bisa mematikan aplikasi tersebut supaya tidak memakan memori.
Caranya, masuk ke "Settings" > "Apps" dan perhatikan aplikasi yang ada di sana.
Bila menemukan salah satu atau beberapa yang ternyata tak berguna, langsung saja pilih dan klik tombol "Disable" untuk mematikan tanpa menghapusnya atau uninstall agar langsung dihapus.
2. Restart ponsel secara berkala
Kegiatan mematikan ponsel dan menyalakannya kembali (restart) diyakini bisa meningkatkan performa ponsel.
Sebab, ketika ponsel di-restart, sistem konon bakal menghapus aneka sampah di storage dan RAM.
Artinya, tak ada salahnya untuk bisa me-restart ponsel secara berkala apabila Anda memiliki ponsel dengan RAM yang sedikit.
3. Hentikan aplikasi yang boros baterai
Selain menghapus, Anda bisa menghentikan sejumlah aplikasi yang sedang berjalan di ponsel yang tentunya akan membuat baterai ponsel cepat habis.
Caranya adalah dengan mengunjungi menu "Settings" > dan "Apps".
Lalu, pilih aplikasi yang ingin dihentikan dan klik tombol "Force stop".
Selain itu, hindari pemasangan aplikasi yang berfungsi untuk menghemat baterai.
Karena, aplikasi semacam ini biasanya dibekali dengan iklan yang bakal dimuat dan membuat ponsel menjadi lambat.
4. Bersihkan cache aplikasi
Aplikasi biasanya menyimpan data cached agar bisa dibuka kembali dengan cepat.
Seiring berjalannya waktu dan pemakaian ponsel, data cached tersebut bisa menumpuk makin besar dan memakan banyak memori dan memperlambat kinerja ponsel.
Agar tidak demikian, cobalah longgarkan memori ponsel Anda dengan mengakses menu "Settings" > dan "Apps".
Kemudian, pilih aplikasi yang biasanya menyimpan banyak cache, misalnya Facebook dan pilih menu "Storage and cache".
Terakhir, pilih tombol "Clear cache". Anda juga bisa juga menggunakan aplikasi pihak ketiga yang bisa membersihkan cache, misalnya CC Cleaner atau Clean Master.
5. Matikan fitur yang tidak penting
Anda bisa mematikan fitur-fitur Android yang tidak penting untuk meningkatkan performa ponsel Anda, sekaligus meningkatkan daya tahan baterai.
Beberapa di antaranya seperti fitur Always-on Display di sejumlah ponsel dengan layar AMOLED, fitur Bluetooth, koneksi data apabila WiFi tersedia, Battery Saver, GPS, NFC, dan sejenisnya.
Anda juga bisa mematikan fitur auto-sync untuk mematikan kemampuan sinkronisasi berbagai aplikasi yang terpasang di ponsel Anda dengan cara mengunjungi "Settings" > dan "Accounts".
Ketika fitur auto-sync dimatikan, maka aplikasi macam Gmail atau Facebook tidak akan memperbarui informasinya kepada pengguna kecuali aplikasinya dibuka.
(*)