GridHype.id- Penyanyi kondang Yuni Shara baru-baru ini membuat pengakuan yang cukup mengejutkan.
Wanita 49 tahun itu mengatakan bahwa ia pernah menemani anaknya yang kedapatan menonton film dewasa.
Hal tersebut ia tuturkan melalui kanal Youtube Vena Melinda.
Menurutnya, mustahil jika anak-anaknya belum pernah menonton film dewasa.
Apalagi zaman sekarang hal itu dapat dikemas dengan berbagai cara salah satunya anime.
“Anak-anaku kebetulan anak-anak yang terbuka.
Nggak mungkinlah ya anak-anak kita nggak nonton film porno. Mau yang jenis anime atau jenis apapun segala macem, kan ada,” ujar Yuni Shara dikutip dari Tribunnews.com (27/6/2021).
Yuni Shara bahkan menceritakan bahawa dirinya pernah memergoki anaknya yang tengah menonton film dewasa.
Bukan memarahi atau menegurnya, Yuni Shara justru ikut menonton layaknya seorang sahabat.
Hal tersebut tak lepas dari kedekatan yang terjalin di antara mereka.
Bahkan Yuni Shara mengaku menganggap anak-anaknya sebagai teman.
Reaksi yang diberikan Yuni Shara itu justru membuat anak-anaknya merasa malu.
“Jadi mendingan daripada gini-gini mending kita jadi temen aja nontonnya, gimana nonton kayak gini asik ya?” tanya Yuni Shara.
Bahkan ia memberi respons mengejutkan saat anak-anaknya terlihat panik dan malu.
“Aduh biasa aja bro,” ujarnya.
Sikap yang ditunjukan oleh Yuni Shara kepada kedua anaknya, Cavin Siahaan dan Cello Siahaan merupakan bentuk edukasi.
Baginya, pendidikan seks sangat penting untuk anak-anaknya.
Hal itu menjadi alasan bagi Yuni Shara untuk selalu memberikan edukasi soal seks kepada anak-anaknya ketika mereka menonton bareng.
Menjadi perbincangan khalayak ramai lantaran hal tersebut, Yuni Shara akhirnya mendapat teguran dari Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI).
KPAI menilai bahwa konten dewasa atau pornografi akan memberikan dampak negatif bagi anak-anak.
Oleh karena itu konten dewasa tidak seharusnya disuguhkan atau ditonton oleh anak-anak.
Bahkan Ketua KPAI Susanto menegaskan bahwa konten porno adalah konten yang sangat berbahaya.
“Konten porno itu konten berbahaya. Dampak negatifnya bagi tumbuh kembang anak.
Maka, konten porno tidak boleh diliat anak,” ujarnya menjelaskan.
Lebih lanjut, pihak KPAI menegaskan bahwa orang tua harus ekstra hati-hati dalam mendidik anak.
Selain itu, orang tua juga harus memperhatikan etika perlindungan anak.
Meski menemani saat nonton film dewasa, tindakan yang pilih Yuni Shara tidak dapat dibenarkan.
“Meski ditemani, menonton porno sangat tidak dibenarkan,” pungkasnya.
(*)