Miris, Lukisan Asli Abad ke-17 dari Seniman Kenamaan Ini Ditemukan Terbengkalai di Tempat Sampah

Selasa, 22 Juni 2021 | 14:45
[COLOGNE POLICE VIA CNN]

Lukisan oleh seniman Samuel van Hoogstraten yang dibuang.

GridHype.ID - Dua lukisan asli dari seniman Eropa abad ke-17 tergeletak di tempat sampah di pinggir jalan, di Jerman Tenggara.

Polisi Setempat langsung menghimpun informasi terkait lukisan berharga tersebut.

Diketahui awalnya lukisan berbingkai yang dibuang itu ditemukan oleh seorang pria berusia 64 tahun di pinggir jalan raya di wilayah Bavaria bulan lalu.

Baca Juga: Lukisan Mona Lisa Palsu Dilelang Hingga Miliaran Rupiah, Berikut Kisah Unik Dibaliknya

Pria itu kemudian menyerahkan lukisan itu kepada polisi di kota barat Cologne, kata pihak kepolisian, seperti dilansir CNN pada Sabtu (19/6/2021).

Petugas telah melakukan penyelidikan tentang pemilik lukisan.

Penilaian awal dari seorang ahli seni menyimpulkan lukisan-lukisan itu kemungkinan merupakan karya asli, kata polisi.

Salah satu lukisannya adalah potret diri tersenyum dari seniman Italia Pietro Bellotti, yang berasal dari 1665.

[COLOGNE POLICE VIA CNN](COLOGNE POLICE VIA CNN)
[COLOGNE POLICE VIA CNN](COLOGNE POLICE VIA CNN)

Potret diri seniman Pietro Bellotti, salah satu dari dua lukisan abad ke-17 yang ditemukan di tempat sampah pinggir jalan.

Bellotti terkenal karena melukis potret. Menurut Galleria Canesso di Swiss, sang seniman "bekerja untuk keluarga yang sangat terkemuka di Venesia dan sekitarnya" termasuk pelanggan seperti Kardinal Ottoboni dan Gubernur Milan.

Lukisan lainnya adalah seorang anak laki-laki yang menyeringai dengan topi merah, oleh seniman Belanda Samuel van Hoogstraten, tetapi tahun pembuatannya tidak diketahui.

Hoogstraten adalah seorang pelukis dan penulis yang dilatih di bawah Rembrandt van Rijn di Amsterdam, menurut Leiden Collection.

Baca Juga: Awali Karier Jadi Model, Luna Maya Kecanduan Pasang Foto dalam Bingkai di Hunian Mewahnya Sampai Disebut Narsis Oleh Natasha Wilona

Leiden Collection adalah salah satu koleksi pribadi terbesar di dunia karya dari Zaman Keemasan Belanda.

Pada akhir abad ke-17, elit Den Haag "berbaris duduk" untuk potret Hoogstraten, kata Collection.

Seniman itu juga menulis "Pengantar untuk Sekolah Tinggi Seni Lukis," yang diterbitkan pada tahun kematiannya, pada 1678.

Ini termasuk kenangan masa tinggalnya di studio Rembrandt, dan Galeri Nasional Inggris disebut sebagai "sumber informasi berharga tentang pandangan Rembrandt tentang lukisan".

(*)

Tag

Editor : Ruhil Yumna

Sumber CNN, Kompas