GridHype.ID- Raffi Ahmad dan Nagita Slavina memang begitu ramai dibicarakan publik.
Ketenaran Raffi Ahmad dan Nagita Slavina seolah tak dapat habis dimakan waktu.
Berbagai media berlomba-lomba menampilkan wajah Raffi Ahmad dan Nagita Slavina.
Tak hanya itu, mereka juga rutin membagikan momen membahagiakan melalui kanal YouTube Rans Entertainment.
Keluarga kaya raya yang disebut-sebut sebagai Sultan Andara itu diketahui menjalin hubungan baik dengan seluruh anggota keluarga serta pegawainya yang berjubel.
Rumah mewah mereka di Grand Andara tersebut sempat ditinggali beramai-ramai bersama keluarga besar adik Raffi yaitu Nisya.
Namun baru-baru ini Nisya memutuskan untuk pindah dari rumah megah tersebut ke rumahnya yang baru saja selesai dibangun.
Hal tersebut cukup membuat Raffi Ahmad dan Nagita Slavina merasa kehilangan.
Bagaimana tidak, mereka terbiasa hidup beramai-ramai dengan saudara dan keponakannya.
Bahkan Gigi seringkali terlihat menangisi Nisya yang memutuskan untuk pindah.
Padahal jarak rumah baru Nisya dengannya tak jauh dan dapat ditempuh dengan waktu lima menit saja.
Kesedihan mendalam tersebut rupanya tak lepas dari kedekatan Raffi dan Gigi dengan anak-anak Nisya.
Terbiasa melakukan berbagai hal bersama rupanya membuat Gigi merasa berat harus merelakan sang adik ipar pindah rumah.
Kedekatannya dengan para keponakannya memang patut diacungi jempol, demikian juga dengan Raffi.
Bahkan baru-baru ini melalui kanal Youtube Rans Entertainment, anggapan tersebut bak fakta yang dimunculkan ke publik.
Raffi tampak begitu memanjakan keponakannya yang telah berpindah rumah.
Melalui video yang tak lebih dari 25 menit itu, Raffi terlihat begitu gemas dengan anak-anak Nisya.
Dirinya berulang kali menggoda mereka dengan candaan khas dirinya.
Anak Nisya yang menggemaskan juga tak ragu sedikit membentak Raffi lantaran tingkahnya yang aneh.
“Hey, what are you doing?” tanyanya sambil meletakan kedua tangan di pinggang.
Bocah itu juga tak segan menegur Raffi yang berbicara menggunakan bahasa Inggris tak jelas.
Raffi bahkan turut bermain bersama mereka sambil sesekali memberikan tebak-tebakan yang menggelikan.
Bagaimana tidak, lelaki yang dikenal sebagai Sultan Andara itu terus berbicara dengan bahasa Inggris yang tak dapat dipahami maknanya.
Sontak saja hal tersebut menjadi bahan tawaan sang keponakan yang justru lebih pandai berbahasa Inggris.
(*)