GridHype.id- Beredar video singkat yang menunjukkan adanya keramaian di Kompleks Gedung Negara Grahadi Surabaya.
Keramaian tersebut adalah acara ulang tahun Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa.
Terkait beredarnya video yang bermula dari akun TikTok @jatimtimes tersebut, Plh Sekdaprov Jatim, Heru Tjahjono memberikan pembelaan.
Dirinya menyatakan bahwa acara tersebut bukan inisiatif dari sang gubernur.
“Sumpah demi Allah itu bukan inisiatif Bu Gubernur Khofifah,” kata Heru dikutip dari Kompas.com (22/05/2021).
Heru juga mengaku bahwa acara tersebut merupakan inisiatifnya sebagai pimpinan kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Jatim.
“Yang punya inisiatif saya sebagai pimpinan OPD Pemprov Jatim,” Kata Heru.
Dirinya juga tidak membenarkan adanya kerumunan pada acara tersebut.
Acara ulang tahun Khofifah itu hanya dihadiri oleh 50 orang, sedangkan kapasitas gedung Negara Grahadi Surabaya adalah 1.000 hingga 1.500 orang.
Sejumlah 30 orang adalah kepala OPD, sisanya merupakan pembantu umum.
Heru mengatakan bahwa Khofifah justru orang yang sangat taat dengan protokol kesehatan.
Maka dari itu, acara tersebut dibarengi dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat.
Adapun keramaian yang tampak pada video viral tersebut adalah posisi di mana para tamu sedang membubarkan diri, sehingga terlihat berkerumun.
Pada pelaksanaan acarnya, undangan dalam posisi duduk dan dengan mematuhi protocol kesehatan.
Video singkat tersebut kini masih terus mengundang komentar warganet.
Bahkan hingga Minggu, (23/5/2021), video yang diunggah ulang di akun Instagram @lambe_turah kini telah tembus hingga 10.259 komentar.
(*)