GridHype.ID - Wabah virus corona nampaknya belum juga hilang dari Tanah Air.
Hari ke hari kita kerap kali dihantui akan adanya infeksi virus ini, meski program pemerintah terkait vaksinasi masih dijalankan.
Apalagi baru-baru ini telah ditemukan varian baru mutasi virus corona ini.
Melansir dari Kompas.com, terdapat 4 varian mutasi virus corona terbaru yang masuk ke Indonesia.
Varian tersebut adalah varian Inggris (B.1.1.7), varian India (B.1.6.1.7), varian Afrika Selatan (B.1.3.5.1) dan varian (B.1.5.2.5).
Melalui akun Instagram @kemenkes_ri, Kementerian Kesehatan bahkan memaparkan 3 varian diantaranya sudah masuk ke Indonesia.
Indonesia perlu mewaspadai adanya infeksi wabah Covid-19 besar-besaran.
Untuk mengantisipasi dampak negatif ini, pemerintah membuat kebijakan untuk melarang mudik lebaran 2021.
Tujannya adalah untuk mencegah penyebaran virus corona agar tidak meluas.
Baru-baru ini sosok ahli tarot Denny Darko memberikan penerawangan terkait hal ini.
Seperti yang sebelumnya diwartakan GridHype.ID, paranormal kondang, Denny Darko pun memberi pesan kepada masyarakat untuk menunda mudik ke kampung halaman.
Sebab, ia meramal akan terjadi lonjakan kasus covid-19 pasca mudik lebaran 2021.
Tak bermaksud mendahului takdir, ia bahkan meramalkan akan ada banyak orang yang meninggal dunia, sama seperti di India.
Hal ini terungkap melalui cuplikan video Youtube Denny Darko yang diunggah ulang oleh akun Instagram @insta_julid pada Selasa (4/5/2021).
Denny Darko menyebut secara mendadak rumah sakit akan dipenuhi oleh pasien terinfeksi covid-19 karena lonjakan kasus yang pesat.
"Ini semua akan terjadi sangat senyap," ujarnya.
"Saat itu terjadi kita akan kaget tiba-tiba saja nanti rumah sakit sudah penuh, tempat tidur cadangan sudah habis dan dokter-dokter akan dipanggil dari liburan mereka untuk merawat jumlah kasus yang melonjak pesat," sambung Denny Darko.
Ia juga menuturkan lonjakan kasus covid-19 yang akan terjadi bisa mencapai angka ribuan.
Bahkan menurutnya, jika hal ini tidak bisa ditangani dengan baik, penyebaran virus corona gelombang kedua akan mencapai jutaan kasus orang terpapar covid-19 dan meninggal.
"Tidak hanya ratusan, ini akan ribuan orang meninggal," sebutnya.
"Bahkan, jika tidak ditangani dengan tepat mungkin hingga akhir tahun kita takutkan akan bisa mencapai jutaan orang," imbuh Denny Darko.
Hal ini bisa terjadi juga karena berkaca dari kasus di India.
"Karena di India sudah terjadi dan ini sudah dekat sekali, dan India ini adalah negara tertutup, di antara mereka tidak mungkin ada orang baru masuk ke situ membawa virus baru," ujar Denny Darko.
"Artinya virus tersebut bermutasi di antara mereka sehingga nanti kita tidak akan tahu virus bermutasi dan siap untuk memusnahkan kita," tambahnya.
Denny Darko juga menerawang tindakan pemerintah akan kembali memberlakukan PSSB yang lebih mengarah ke lockdown.
"Yang saya lihat lagi nanti akhirnya akan terjadi PSBB untuk kesekian kalinya tapi kali ini mungkin akan mendekati lockdown," tukasnya.
(*)