Wasiat Terakhir Syekh Ali Jaber pada Sang Putra Sulung, Hasan : Jangan Tinggalin Salat karena Pondasi Agama

Jumat, 15 Januari 2021 | 17:30
Tribunnews

Hasan, putra pertama Syekh Ali Jaber

GridHype.ID - Indonesia kehilangan sosok pendakwah, Syekh Ali Jaber.

Pendakwah Syekh Ali Jaber menutup usia pada Kamis (14/1/2021) sekitar pukul 08.30 pagi.

Al Hasan Ali Jaber yang merupakan putra sulung pendakwah Syekh Ali Jaber ungkap wasiat terakhir sang ayah.

Baca Juga: Luna Maya Beri Kode Bakal Nikah Tahun 2021, Nagita Slavina Beri Kode Sosok Pasangannya: Bener yang Ini?

Dengan lunglai, Hasan menyebutkan dirinya sudah tak bertemu sang ayah selama kurang lebih dua minggu.

Namun, ia sempat berbincang dengan Syekh Ali Jaber sebelum akhirnya sang ulama meninggal dunia pada Kamis (14/1/2021).

Ditemui di rumah duka di Lombok, Nusa Tenggara Barat, Hasan tampak duduk di muka rumah bersama pelayat lainnya.

Baca Juga: Raffi Ahmad hingga Ahok Hadiri Pesta Ulang Tahun, Istana Beri Komentar

Pemuda 20 tahun tersebut masih tenang menjawab pertanyaan yang diajukan awak media.

Melalui tayangan langsung di kanal SUARANTBcom, Hasan menyebutkan bahwa dirinya telah lama tak berjumpa dengan sang ayah.

"Terakhir itu sebelum masuk rumah sakit, kurang lebih dua minggu di rumah sakit," kata Hasan.

Baca Juga: Meninggal Saat Tengah Ditidurkan, Syekh Ali Jaber Sempat Ungkap Pesan Ini pada Pihak Keluarga

"Dia sebelum ke rumah sakit itu ketemu, dia udah positif (Covid-19) diambil ke rumah sakit, habis itu enggak pernah ketemu lagi."

Hasan mengaku mengetahui kematian sang ayah pada sekitar pukul 10.00 WITA.

Ia pun membenarkan wasiat terakhir Syekh Ali Jaber yang ingin dimakamkan di Lombok.

Baca Juga: Kehilangan Sosok Syekh Ali Jaber, Irfan Hakim Ungkap Kenangan Sempat Umrah Bareng dan Kenal Keluarga Besar Almarhum di Madinah

Hasan mengaku sedang mengupayakan hal tersebut dan berharap tak ada kendala dalam persiapan tersebut.

"Iya, kita usahain, lagi diurus dulu, belum ada kabar," kata Hasan.

"Soalnya kan orang lagi repot juga di sana, lagi ngurus semua, tapi nanti kalau emang bisa enggak ada kendala apa-apa dimakamin di sini insyaAllah."

Baca Juga: Bikin Trenyuh, Akbar Pemulung Viral Akhirnya Bertemu dengan Syekh Ali Jaber, Diajak Umrah Bareng dan Diangkat Anak

Sempat berkomunikasi dengan sang ayah, Hasan mengaku Syekh Ali Jaber telah memberikan pesan terakhir padanya.

Ia meminta agar Hasan menjaga sang ibu, Umi Nadia dan kedua adiknya.

Syekh Ali Jaber juga mengingatkan agar putra sulungnya tersebut selalu menjalankan salat.

Baca Juga: Intip 5 Momen Manis Ariana Grande dan Dalton Gomez Selama Setahun, Pacaran sampai Resmi Tunangan

Pasalnya, salat adalah pondasi untuk dapat mendirikan agama Islam secara kokoh.

"Jaga salat sama jaga mama," kata Hasan.

"Yang penting salat."

"Dia cuma pesannya yang penting jangan tinggalin salat, karena pondasi agama," lanjutnya.

Baca Juga: Telah Lama Bercerai, Gisella Anastasia Akui Gading Masih Kerap Bermalam di Rumahnya: Sampai Sekarang Juga Bapaknya Gempi Main ke Rumah, Nginep

Menurut Hasan, ia aktif berkomunikasi dengan sang ayah sebelum Syekh Ali Jaber dipindahkan ke ruang ICU.

Namun, setelah sang ulama masuk ke ruang khusus tersebut, komunikasi mereka terputus hingga hari kematiannya.

Hasan juga menyebutkan bahwa dirinya tak bisa menjenguk sang ayah lantaran ketentuan protokol kesehatan terkait status Syekh Ali Jaber yang positif terpapar Virus Corona.

Baca Juga: Ajukan Syarat Demi Utuhnya Rumah Tangga Bersama Kiwil, Rohimah Alli Tegas Tak Mau Jadi Korban Poligami

"Terakhir itu sebelum masuk ICU masih pegang hp beliau," kata Hasan.

"Setelah masuk ICU sudah enggak,"

"Enggak bisa (menjenguk), protokol," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Putra Sulung Syekh Ali Jaber Bongkar Pesan Terakhir sang Ayah, Singgung Keluarga dan Pondasi Agama

(*)

Tag

Editor : Nailul Iffah

Sumber Tribun Wow