GridHype.ID - Seperti diketahui Agnez Mo jadi salah satu penyanyi Tanah Air yang sukses melebarkan sayapnya di dunia Musik Amerika Serikat.
Dua tahun lalu penyanyi Agnez Mo merilis lagu andalan miliknya Overdose.
Terjun di dunia musik Luar Negeri tentu Agnez Mo pernah merasakan berbagai macam pengalaman yang tentunya akan menjadi pelajaran penting baginya.
Baca Juga: Goyangan Papi Chulo-nya sempat Viral di TikTok, Chikakiku Risih Digodain: Komen Bapak-bapak Ngeri!
Siapa yang menyangka agar lagunya bisa lebih dikenal publik, Agnes Mo sempat ditawari melakukan promosi di salah satu strip club di Amerika Serikat.
Penyanyi kelahiran Jakarta itu menjelaskan jika promosi yang dilakukan adalah dengan sistem walk through.
Dimana Agnez Mo harus datang ke club, kemudian menyapa pengunjung yang datang bak host party selama 30 menit.
Nah saat ia menyapa para pengunjungnya itulah, lagunya diputar oleh DJ.
Tak main main-main, tawaran itu bisa diberandol dengan nilai yang cukup fantastis.
"Satu strip club 25.000 dollar AS," ujar Agnez Mo dalam kanal YouTube Daniel Mananta Network, Selasa (5/1/2021).
Kala itu ia mendapat tawaran di tiga strip club langsung.
Jika ditotal dari tawaran tersebut Agnez Mo bisa memperoleh 75.000 dollar AS dalam waktu 1,5 jam atau sekitar Rp1,04 miliar.
Tak tergitu sedikitpun dengan uang yang bakal ida dapat, Agnez Mo langsung menolak tawaran itu.
Agnez Mo bercita-cita ingin menjadi guru bagi dunia sejak kecil.
Ia berujar pada timnya bahwa ia tak bisa melakukan promosi semacam itu.
"Jadi pada saat gue nolak gue bahkan enggak ada kepikiran aduh sayang.
Baca Juga: Selebgram Keanu Agl Bocorkan DM Chacha Sheryl Sebelum Alami Kecelakaan, Seolah Tak Bisa Bertemu
Gue cuma sorry I can't do that," ucap Agnez Mo.
Usut punya usut ia menolak tawaran itu lantaran cara promosi yang harus ia lakukan tak susai dengan prinsip hidup yang ia miliki.
(*)