GridHype.ID - Hingga kini kita masih menghadapi wabah covid-19 yang semakin hari angka kasus infeksi melonjak.
Baik pemerintah pusat maupun daerah gencar mensosialisasikan untuk kampanye 3M.
Doni Monardo sebagaiKetua Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Penanganan Covid-19 menyebut, saat ini klaster keluarga menjadi penyumbang tertinggi kasus Covid-19.
Menurut Doni, ketidaksiplinan dalam menjalankan protokol kesehatan menjadi pemicu tingginya klaster keluarga.
Apalagi, interaksi antar anggota keluarga di dalam rumah menjadi pemicu terjadinya penularan itu.
Hal itu disampaikan Doni saat dialog bertajuk Outlook 2021: Wajah Indonesia Setelah Pandemi yang disiarkan kanal YouTube BNPB Indonesia, Kamis (24/12/2020).
Baca Juga: Baru Pertama Kali Ambil Rapor Anak Sule, Nathalie Holscher Kena Teguran
"Sekarang ini klaster keluarga adalah klaster yang paling tinggi. Dulu awalnya klaster itu dimulai dari klaster tempat peribadatan. Baik di acara umat Islam, Kristen atau Katolik," kata Doni Monardo.
Tak hanya itu, Kepala BNPB ini juga menjelaskan, bahwa saat itu klaster rumah ibadah tinggi sekali.
Bahkan, tidak sedikit juga pemuka agama yang terpapar dan akhirnya meninggal dunia akibat Covid-19.
"Itu sangat tinggi sekali. Tidak sedikit pemuka agama yang terpapar Covid-19 lantas juga tidak sedikit yang meninggal dunia," ucap Doni.
Namun, seiring berjalannya waktu, kata Doni, klaster rumah ibadah berkembang menjadi klaster perkantoran.
Kemudian kini menjadi klaster keluarga.
"Tetapi berkembang klaster kantor. Klaster pasar dan seterusnya. Terus sekarang paling banyak di keluarga," jelasnya.
Seperti diketahui, saat ini Pemerintah lewat Satgas Covid-19 saat ini terus menggencarkan kampanye penyuluhan 3M.
Kampanye 3M ini terus menerus disosialisasikan supaya masyarakat tidak lupa bahwa penyebaran Covid-19 banyak datang dari pergerakan manusia.
Sehingga pelaksanaan 3M harus dijalankan secara ketat.
Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Satgas Covid-19 Sebut Keluarga Kini Jadi Klaster Virus Corona Paling Tinggi, Ingat Patuhi Prokes 3M
(*)