Sempat Hebohkan Dunia, Misteri Kapal Tanpa Awak yang Berbendera Indonesia di Laut Myanmar ini Akhirnya Terpecahkan

Selasa, 22 Desember 2020 | 15:15
Facebook/Yangon Police

Kapal kontainer tak bertuan Sam Ratulangi kandas di perairan Yangon Myanmar

Gridhype.id- Sebuah kisah penemuan kapal tanpa awak di lautan Myanmar beberapa waktu lalu sempat menggemparkan publik dan masyarakat Indonesia.

Pasalnya, kapal besar tanpa satupun awak di dalamnya tersebut berlayar dengan bendera indonesia pada 2018 lalu.

Bak kapal hantu yang berlayar sendiri di lautan, di dalam kapal misterius ini juga tidak ditemukan satupu barang-barang maupun awak di kapal tersebut.

Baca Juga: Geram Sendiri Ceritakan Kenakalan Masa Remajanya di Depan Sang Ibu, Nia Ramadhani: 'Nauzubillah Punya Anak Kaya Gue'

Peristiwa munculnya kapal tanpa awak misterius yang terjadi pada 2018 lalu ini, bahkan tak hanya menghebohkan Myanmar, tetapi juga dunia.

Saat itu, kapal bernama "Sam Ratulangi PB 1600" itu ditemukan mengambang di sekitar pantai kota yang menjadi pusat komersial Myanmar.

"Tidak ada pelaut atau muatan barang di kapal itu," kata polisi Yangon.

Baca Juga: Berhasil Selamat dari Kapal yang Tenggelam, Namun Ratusan Pelaut ini Harus Berhadapan dengan Gerombolan Hiu yang Tengah 'Berpesta'

Kapal itu kandas hari Kamis (30/9) dan polisi serta personil angkatan laut naik ke atasnya untuk melakukan pemeriksaan, dan tak menemukan awak atau pun barang apa pun, kata polisi pula.

Dalam pernyataan yang diposting di Facebook, polisi Yangon mengatakan kapal itu "terdampar di pantai dan (di tiangnya terdapat) sehelai bendera Indonesia".

Media lokal The Irrawaddy menulis, berdasarkan Departemen Administrasi Kelautan Myanmar, kapal tersebut terdaftar di Palau, Pasifik, kemudian terdampar di Teluk Martaban akibat cuaca buruk sejak tiga hari lalu.

Baca Juga: Bikin Ciut Moral Pelaut Inggris, ini Kisah empat Kapal Selam Indonesia yang Menyergap Secara Tiba-Tiba

Facebook/Yangon Police

Kapal kontainer tak bertuan Sam Ratulangi kandas di perairan Yangon Myanmar

"Tidak ada kru ataupun kargo di kapal itu," kata pihak otoritas kelautan setempat dalam pernyataannya dan dikutip dari The Irrawaddy, Kamis 30 Agustus 2018.

Pihak kepolisian menyebut kapal itu ditemukan pada 29 Agustus 2018 pukul 08.00 pagi waktu setempat oleh warga dan dilaporkan ke pihak berwajib.

Kepolisian ditemani perwakilan dari Imigrasi serta Departemen Administrasi dan petugas terkait kemudian memeriksa kapal tersebut.

Baca Juga: Curiga Tak Ada Raungan Singa di Pagi Hari, Penjaga Kebun Binatang ini Dapati 16 Singa Mati Mengenaskan dengan Wajah yang Terpotong

Facebook/Yangon Police

Kapal barang Sam Ratulangi PB 1600 itu disebutkan dalam keadaan laik jalan

"Menurut hasil penyelidikan [sementara] dikonfirmasi kapal itu berada di menit Lintang Utara 16 39,249, Bujur 96 5,439 menit. Kapal sepanjang 177 meter, lebar 27,9 meter, berat 26.510 ton. Kapal bernama Sam Ratulangi PB 1600," tulis pihak Kepolisian Yangon di unggahan tersebut.

Aung Kyaw Linn, sekretaris jenderal Federasi Pelaut Independen Myanmar mengatakan kapal itu masih dalam keadaan laik jalan, dan bisa dioperasikan untuk berlayar, lapor Myanmar Times.

Menurut dugaannya, kapal itu masih belum lama ditinggalkan begitu saja oleh para pelautnya.

Baca Juga: Dikenal Banyak Manfaat, Siapa Sangka Jika Jahe Bisa Jadi Beracun Jika Dikonsumsi dalam 8 Kondisi Berikut ini

YANGON POLICE/FACEBOOK

Kapal diyakini ditinggalkan begitu saja oleh para awaknya. Tetapi penyebabnya belum jelas

"Pasti ada sebabnya," bahwa kapal itu ditelantarkan begitu saja, katanya.

Menurut situs internet Marine Traffic, situs yang mencatat lalu lintas pergerakan kapal di seluruh dunia, kapal itu dibuat pada tahun 2001 dan panjangnya lebih dari 177 meter.

Lokasi kapal itu terakhir kali tercatat di lepas pantai Taiwan pada tahun 2009.

Menurut kantor berita AFP, peristiwa terbaru ini merupakan yang pertama kalinya sebuah kapal yang ditelantarkan muncul di perairan Myanmar.

Baca Juga: Bocah 6 Tahun ini Hasilkan Rp261 Miliar dalam Setahun dari YouTube, Kanalnya Bahkan Pecahkan Rekor Penonton

Terpecahkan

Intisari Online
Intisari Online

Misterius, Kisah Kapal Hantu Berbendera Indonesia yang 'Bergentayangan' di Laut Myanmar Tanpa Awak

BBC mewartakan pada Sabtu (1/9/2018) lalu, Angkatan Laut Myanmar menyebut kapal barang itu awalnya ditarik oleh kapal tunda menuju industri pemecah kapal di Bangladesh.

Catatan radar AU Myanmar menunjukkan pergerakan dua kapal di sungai Yangon dan Sittaung, yang masuk ke Teluk Martaban.

Berdasarkan temuan itu, pasukan menjelajahi perairan untuk mencari kapal kedua dan menemukan kapal bernama Kemerdekaan, yang mengangkut 13 awak dari Indonesia.

Mereka ditemukan berada sekitar 80 km dari pantai Yangon.

Setelah menginterogasi para anggota awak, AU mendapat informasi bahwa kapal Kemerdekaan meninggalkan Jakarta pada 13 Agustus 2018.

"Mereka menghadapi cuaca buruk ketika sampai di selatan Sungai Yangon," demikian pernyataan AU Myanmar, seperti dikutip dari AFP.

"Kabel yang terikat di kapal rusak, dan kapal mengapung dalam arus dan sulit melanjutkan perjalanan," imbuh pernyataan AU Myanmar. (*)

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul "Kapal Hantu Berbendera Indonesia Hebohkan Myanmar, Ini Foto-fotonya" dan Kompas.com dengan judul "Misteri "Kapal Hantu" Berbendera RI di Perairan Myanmar Terpecahkan".

Editor : Ngesti Sekar Dewi

Sumber : Tribunmedan

Baca Lainnya