GridHype.ID - Salah seorang warga desa bernama Suada ini mendapati tetangganya telah tewas.
Suada mendapati jasad tetangganya ini sudah mulai menghitam.
Diketahui bahwa mayat tersebut adalahseorang pria bernama Bobi Bin Baharuddin (38) yang kerap dipanggil Karaeng Raja.
Jasad korban ditemukan di kediamannya, di BTN Bapertaru, Kelurahan Empoang, Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, Kamis (26/11/2020).
Baca Juga: Hirup Udara Segar, Dwi Sasono Keluar dari RSKO Cibubur Hari Ini
Dikutip dari TribunJeneponto.com, Jumat (27/11/2020), awal mula temuan jasad tersebut dipicu oleh rasa penasaran tetangga korban, Suada.
Suada awalnya merasa penasaran seusai mencium bau bangkai yang berasal dari arah rumah korban.
Sebelum mencium bau tersebut, korban awalnya mendatangi rumah korban karena pintu rumah Karaeng Raja dalam kondisi terbuka.
Angin yang kencang membuat pintu rumah korban bergerak-gerak menimbulkan suara yang berisik.
Suada saat itu berniat menutup pintu rumah korban agar tidak menimbulkan suara berisik.
Namun ia mengurungkan niatnya karena takut ketika mencium ada bau bangkai berasal dari rumah korban.
Baca Juga: Tak Hanya Ampuh Obati Masuk Angin, Bawang Merah Juga Bisa Atasi 6 Penyakit Serius Berikut ini
"Setelah sampaika di rumah itu pagi, ada bau bangkai saya cium serta merindingi bulu-buluku, jadi tidak sempatka tutupki pintu rumahnya korban karena takut baru sendirija jadi kembalija dulu ke rumahku," ujar Suada, Jumat (27/11/2020).
Ketika tiba sore hari, pintu rumah korban masih saja terbuka.
Akhirnya Suada memanggil seorang warga lainnya untuk menemani menutup pintu rumah korban.
Berdasarkan keterangan Suada, di rumah korban televisi masih menyala, dan motor korban juga ada di rumah.
Ketika masuk menengok isi rumah, Suada berteriak seusai melihat jasad korban yang telah menghitam.
"Penasaranka karena bau bangkai itu masih ada jadi masukka di rumahnya, paska liat masuk didalam kamarnya kuliatmi tanganya Karaeng Raja hitam disitu kayak lemaska dan berteriak bilang meninggalki Karaeng Raja," ungkap Suada.
Warga kemudian berdatangan dan melaporkan temuan tersebut kepada pihak kepolisian.
Seusai korban dievakuasi dan dilakukan penyelidikan, Karaen Raja diduga telah meninggal dua hari sebelum jasadnya ditemukan karena menderita penyakit jantung.
Korban Tinggal Sendirian
Suada menyebut, korban tinggal sendirian karena anak dan istri korban tinggal di Makassar.
Ia menyebut korban telah lama tinggal sendirian.
Suada menyebut, biasanya korban selalu menyapa tetangga dan menanyakan hal-hal kecil.
"Namun selama dua hari terakhir ini tidak pernah lagi keluar rumah dan datang untuk cerita-cerita ataupun menanyakan apa yang bisa dimakan. Makanya saya curiga, paska tadi sore ke rumahnya dalam keadaan meninggal dunia," kata Suada.
Fadil, keluarga korban menyebut Karaeng Raja nantinya akan dimakamkan di Jeneponto.
Sejumlah pihak keluarga korban nampak mendatangi kamar mayat RSUD Lanto Dg Passewang, Jeneponto.
Berdasarkan pantauan wartawan Tribun-timur.com, keluarga korban nampak menangis histeris ketika mengetahui kondisi korban yang tewas secara mengenaskan.
Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Dikira Bangkai Tikus, Warga Temukan Jasad Tetangganya Sudah Menghitam: Merinding Bulu-buluku
(*)