Baru-baru Ini Arkeolog Temukan 2 Jasad Penduduk Pompeii, Diyakini sebagai Tuan dan Budaknya

Senin, 23 November 2020 | 07:45
(Parco Archeologico di Pompei via AP Photo)

Dua jasad yang diyakini sebagai orang kaya dan budak prianya yang melarikan diri dari letusan gunung berapi Vesuvius hampir 2.000 tahun lalu, di sebuah vila di pinggiran kota Romawi kuno Pompeii yang. Kedua jasad itu ditemukan selama penggalian baru-baru ini, pejabat taman arkeologi Pompeii mengatakan Sabtu (21/11/2020).

GridHype.ID - Dua jasad pria korban letusan Gunung Vesuvius sekitar 2.000 tahun lalu di kota Pompeii Romawi kuno baru-baru ini ditemukan oleh para arkeolog di Italia.

Berdasarkan keterangannya dua jasad tersebutdiyakini sebagai tuan dan budaknya yang mencoba melarikan diri dari letusan gunung berapi tersebut.

Para arkeolog menemukan dua jasad tersebut dalam posisi bersebelahan di sebuah ruang bawah tanah di vila sebagaimana dilansir dari New York Post.

Baca Juga: Jangan Langsung Tidur Setelah Makan kenyang, Bisa Picu Penyakit Mematikan Berikut ini

Pengumuman temuan dua jasad tersebut diumumkan otoritas arkeologi Italia pada Sabtu (21/11/2020).

Para arkeolog percaya bahwa kedua jasad itu sebenarnya lolos dari hujan abu awal.

Namun, keduanya meninggal keesokan harinya karena terkubur material vulkanik dari ledakan kedua Gunung Vesuvius yang dahsyat.

Sementara itu, vila tersebut terletak di pinggiran Pompeii dan telah luluh lantak akibat ledakan kedua dari Gunung Vesuvius pada 78 Masehi.

Di dekat vila tersebut terdapat kandang.

Pada 2017, di kandang itu, para arkeolog menemukan tiga mayat kuda yang masih terikat.

Dilansir dari Associated Press, dilihat dari tulang tengkorak dan giginya, salah satu jasad pria tersebut diperkirakan berumur 18 hingga 25 tahun ketika tewas.

Baca Juga: Dipenuhi Bangunan Unik dan Futuristik, Kota ini Justru Ditinggalkan Penduduknya Hingga Jadi Kota Mati Terbesar di Dunia

Para arkeolog beranggapan jika dia adalah budak yang melakukan kerja kasar karena dilihat dari tulang belakangnya yang cukup terkompresi.

Sedangkan jasad pria kedua kemungkinan berusia antara 30 hingga 40 tahun ketika tewas.

Jasad ini tampaknya memiliki mantel di bahu kirinya selain tunik.

Direktur Jenderal Arkeologi Kementerian Kebudayaan Italia, Massimo Osanna, mengatakan Kedua jasad itu ditemukan di ruang samping di sepanjang koridor bawah tanah, atau lorong.

Ruang bawah tanah tersebut pada zaman Romawi kuno dikenal sebagai cryptoporticus.

“Para korban mungkin mencari perlindungan di cryptoporticus,

Baca Juga: Kesal Ayamnya Tak Pernah Bertelur Sekalipun Selama Lima Tahun, Saat Disembelih Wanita ini Justru Temukan Benda Senilai Rp4 Miliar di Dalamnya

di ruang bawah tanah ini, di mana mereka pikir mereka lebih terlindungi,” kata Osanna.

Berdasarkan kesan lipatan kain yang tertinggal di lapisan abu,

jasad pria yang lebih muda itu tampak mengenakan tunik pendek berlipit, kemungkinan dari wol.

(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "2 Jasad Penduduk Pompeii Ditemukan, Diyakini Sebagai Tuan dan Budaknya"

Tag

Editor : Ruhil Yumna

Sumber Kompas