Nahas! Satu Keluarga Ini Tewas Usai Menyantap Mi yang Disimpan Selama 1 Tahun, Ternyata Zat Inilah Penyebabnya

Kamis, 22 Oktober 2020 | 13:45
Pixabay

Ilustrasi - Satu keluarga tewas usai makan mie yang disimpan di dalam freezer

GridHype.ID - Nasib nahas dialami oleh satu keluarga ini.

Secara mengenaskan kesembilan anggota keluarga asal China ini dikabarkan meninggal dunia.

Kesembilan anggota keluarga itu meninggal dunia usai menyantap mi buatan sendiri yang disimpan dalam freezer selama satu tahun.

Mi itu dilaporkan mengandung tepung jagung terfermentasi, sehingga meracuni satu keluarga tersebut dengan senyawa asam bongkrek.

Semua berawal ketika keluarga yang berlokasi di Jixi, Provinsi Heilongjiang, memakan hidangan China yang disebut Suantangzi, pada 5 Oktober.

Baca Juga: Kisah Allen yang Temukan Cairan Berbau Busuk Terus Mengalir di Dinding Rumahnya, Polisi Terkejut Saat Temukan Sumber dari Cairan Hitam Tersebut

Tujuh orang dewasa yang memakan makanan tradisional itu jatuh sakit dan kemudian meninggal lima hari kemudian, dilaporkan Daily Mirror Selasa (20/10/2020).

Kemudian dua orang lainnya, dengan salah satunya diidentifikasi bernama Li, mengembuskan napas terakhir pada Senin, seperti dikutip Daily Star (19/10/2020).

Untungnya, tiga anak di keluarga tersebut selamat setelah menolak memakan mi itu, karena mereka mengaku rasanya tidak enak.

Gao Fei, direktur keselamatan makanan di Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Heilongjiang menyatakan, racun karena asam bongkrek sangatlah fatal.

(Screengrab from Daily Mirror)
(Screengrab from Daily Mirror)

Salah satu korban keracunan akibat memakan mi berusia satu tahun di Heilongjiang, China. Sebanyak 9 anggota keluarga meninggal setelah memakan mi buatan sendiri yang terkontaminasi asam bongkrek.

Dia menerangkannya racunnya sudah menginfeksi beberapa jam setelahnya, di mana penderita bisa mengalami sakit perut hingga berkeringat.

"Racun itu bisa menyebabkan kerusakan serius pada organ manusia seperti hati, ginjal, jantung, dan otak," kata Gao kepada China News Service.

Gao menjelaskan saat ini, tidak ada penawar racun untuk asam bongkrek.

Baca Juga: Murah Meriah, Rempah Dapur Ini Ternyata Ampuh Atasi Sakit Gigi, Dijamin Langsung Sembuh

Begitu terpapar, dia menyebut tingkat kematiannya antara 40-100 persen.

Dia menerangkan asam bongkrek, yang diproduksi dari kelapa difermentasi, bahkan tahan ketika dipanaskan dalam suhu tinggi.

Bongkrek, yang biasanya dipergunakan sebagai bahan baku tempe bongkrek, dilarang di Indonesia karena bertanggung jawab atas banyak kematian.

Antara 1951 sampai 1975, setiap tahun di Indonesia tercatat terdapat 288 kasus keracunan dan 34 korban meninggal akibat tempe bongkrek.

(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Makan Mi yang Disimpan Selama 1 Tahun, 9 Anggota Keluarga Meninggal Dunia"

Tag

Editor : Ruhil Yumna

Sumber Kompas