Hujan Es Disertai Angin dan Petir Sambar Kota Bogor Sampai Bikin Genting Rumah Warga Seolah Dilempar Batu, Begini Penjelasan BMKG

Jumat, 25 September 2020 | 08:00

Hujan es di Kota Bogor

GridHype.ID - Lagi-lagi Kota Bogor diguyur hujan pada Rabu(23/9/2020) sore.

Melansir dari pantauan TribunnewsBogor.com, hujan deras mengguyur wilayah Kota Bogor sejak pukul 17.00 WIB.

Kaliini warga Bogor dikejutkan dengan suara lemparan batu ketika hujan turun.

Hujan deras yang menguyur wilayah Bogor ini dibarengi dengan hujan es serta angin dan petir.

Baca Juga: Belum Terlambat Kok, Pengusaha UMKM Masih Bisa Lakukan Pendaftaran untuk Terima BLT Sebesar Rp 2,4 Juta per Bulan!

Di wilayah Tanah Sareal, Kota Bogor bongkahan es berukuran kecil tampak berserakan di halaman rumah warga.

Warga pun banyak yang memilih keluar dari dalam rumah lantaran terjadi hujan es.

"Hujan es bang, itu kelihatan pada jatuh," kata Jek warga Kota Bogor.

Hujan es juga dirasakan Kampung Kayumanis, Kelurahan Cibadak, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor membuat atap genting warga bocor, Rabu (23/9/2020).

Baca Juga: Tolak Mentah-mentah Giveaway Umroh, Nikita Mirzani Punya Alasan Menyentil: Pahalanya Buat Sponsor, Bukan Buat Gue

Warga Kayu Manis Asnah mengatakan Ia awalnya sempat tidak mengetahui hujan es.

Suata hujan di atas genting itu terdengar seperti lemparan batu.

"Awalnya enggak tau kirain apa, pas dicek keluar dilihat hujan es," katanya.

Setelah hujan reda Ia dan warga lainnya pun memunguti es tersebut.

Baca Juga: Vicky Prasetyo Ngaku Mantan Pacarnya hingga 623 Wanita, Nikita Mirzani Singgung Soal Ketampanan

Asnah mengatakan bahwa hujan tersebt membuat atap rumahnya bocor.

"Iya dipungutin sambil nyapu, yang atap putih itu bolong kena es soalnya tipis,"ujarnya.

Semetara itu, Danru Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor Maruli membenarkan ada beberapa titik diguyur hujan es.

Diantaranya yakni Kayumanis, Bubulak, Mekarwangi dan Salabenda.

"Iya betul, beberapa laporan ada hujan es di," katanya.

Baca Juga: Sosok Suami Baru Meggy Wulandari Jadi Tebak-tebakan, Ternyata Pria yang Taklukan Hati Mantan Istri Kiwil Bukan Orang Biasa

Penjelasan BMKG

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui Stasiun Meteorologi Citeko, Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, menyatakan bahwa hujan es telah terjadi di sejumlah kecamatan di Kota dan Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

"(Terjadi di) tujuh kecamatan di Kabupaten Bogor, sedangkan Kota Bogor terjadi di 5 kecamatan," ungkap Kepala Stasiun Meteorologi Citeko, Bogor, Asep Firman Ilahi, dikutip Kompas.com, Rabu (23/9/2020).

Asep juga menyebutkan bahwa fenomena hujan es tersebut baru pertama kali terjadi dengan cakupan luas di sejumlah wilayah.

Baca Juga: Dikabarkan Menikah Lagi, Meggy Wulandari Ungkap Perasaannya: Aku Cocok sama Dia

Menurut Asep, pertumbuhannya sangat masif meski secara historis hujan es sering terjadi di wilayah Bogor lantaran faktor orografis yang menyebabkan awan Comulunimbus sangat berpotensi tumbuh.

"Tapi baru sekarang skala pertumbuhan di wilayah yang terdampak hujan es begitu luas dan masif. Jadi ya ini bisa dibilang yang pertama terjadi karena meliputi area yang cukup luas (12 kecamatan)," ujar dia.

Asep menjelaskan, hujan es atau "hail" ini disebabkan oleh uap air yang terkondensasi melebihi titik jenuhnya.

" Hujan es (hail) berasal dari butiran hujan super jenuh. Biasanya terjadi ketika hujan dari awan Comulunimbus," tambahnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Hujan Es di Bogor, Terdengar Seperti Lemparan Batu, Atap Rumah Sampai Bolong, BMKG: Tanda Pancaroba

(*)

Tag

Editor : Nailul Iffah

Sumber Tribunnews.com