Seolah Singgung Pernyataan Jokowi Soal Vaksinasi Virus Corona di Pertengahan 2021, Anies Baswedan Ungkap di Amerika Serikat Vaksin Baru Siap di Kuartal Ketiga

Selasa, 22 September 2020 | 09:15
Tribunnews

Resmi, PSBB Bakal Mulai Berlaku Besok di Jakarta, Ini Pernyataan Anies Baswedan: Data yang Kita Miliki, pada 17 September Tempat Tidur Isolasi akan Penuh!

GridHype.ID - Bukan hal baru soal perbedaan pendapat antara Pemerintah Daerah dengan Pemerintah Pusat.

Terlebih selama pandemi Covid-19 ini, publik dibingungkan dengan perbedaan pendapat tersebut.

Kali ini,Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, menyindir pemerintah pusat tentang vaksin covid-19.

Seperti diketahui, vaksin untuk mengendalikan pandemi covid-19 masih belum ditemukan hingga kini.

Baca Juga: Bikin Histeris Lerlar Seantero Negeri, Lesty Kejora Posting Foto Rizki Billar dan Sematkan Kalimat Romantis

Kasus infeksi virus corona yang masih belum menunjukkan tanda-tanda melandainya kurva telah memporak-porandakan segala sektor kehidupan.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sempat menyinggung, bahwa vaksin ini tak akan tersedia hingga pertengahan tahun 2021.

Dikutip dariKompas.com, Presiden Joko Widodo sempat menegaskan tentang komitmen pengadaan vaksin covid-19.

Tak tanggung-tanggung, komitmen itu mencapai 30 juta vaksin pada akhir tahun ini.

Baca Juga: Bikin Iri, Akun Twitter Vanesha Prescilla Mendadak di Follow Justin Bieber

Vaksin ini pun, ungkap Jokowi telah berupa produk jadi.

Hal ini disampaikan Presiden Jokowi dalam pengarahan untuk para Gubernur lewat konferensi pers dari Istana Kepresidenan, Bogor, Selasa (1/9/2020).

"Alhamdulillah sudah dapat komitmen 20 juta-30 juta vaksin pada akhir 2020. Ini dalam bentuk barang jadi," ucap Jokowi.

Pengadaan ini dilakukan atas kerja sama antara PT Buo Farma Indonesia dengan perusahaan Sinovac asal China.

Baca Juga: Paranormal Ini Terawang Hubungan Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah Jika Menikah, Singgung Godaan Wanita yang Bikin Runyam

Indonesia bahkan menyepakati komitmen hingga 290 juta vaksin covid-19 sampai akhir tahun 2021.

Jokowi menyinggung tentang upaya tiap-tiap negara untuk mendapatkan vaksin virus corona.

"Kita rebutan, berlomba-lomba dengan negara lain dalam mendapatkan akses vaksin secepat-cepatnya," kata Jokowi.

Bukan cuma impor dari luar, Indonesia juga berupaya mengembangkan vaksinnya sendiri yang kemudian dinamai sebagai vaksin merah putih.

Baca Juga: Beberkan Suaminya Tak Perhatian, Nagita Slavina Protes: Sekali-kali Kek Nyenengin Istrinya

Vaksin merah putih dikembangkan oleh Kementerian Riset dan Teknologi bersama Lembaga Biologi Molekuler Eijkman.

"Saat ini, vaksin merah putih dalam tahap benih vaksin dan prosesnya sudah 30 sampai 40 persen," ujar Jokowi.

Vaksin ini ditargetkan bakal masuk tahap uji klinis di awal tahun 2021, dan diproduksi pada pertengahan tahun depan.

Jokowi pun meminta agar masyarakat tetap patuh dengan protokol kesehatan hingga vaksinasi dapat dilakukan secara masif dan efektif.

Baca Juga: Kemendikbud Buka Program Beasiswa Unggulan 2020 untuk Masyarakat dan Pegawai Berprestasi, Simak Syarat dan Ketentuannya

"Ini kunci sebelum vaksinasi itu dilakukan adalah pemakaian masker. Ini yang paling penting. Tentu saja akan lebih baik lagi kalau pengawasan lapangan itu betul-betul dilakukan," tandas Jokowi.

Di sisi lain, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan belum lama ini diduga menyinggung Jokowi soal vaksin covid-19.

Anies Baswedan membagikan informasi tentang vaksin virus corona di Amerika yang baru siap pada kuartal ketiga tahun 2021.

MelansirTribunJakarta.com, hal ini disampaikannya dalam peluncuran buku 'Dedengkot Betawi' dan Milad ke-79 Nuri Thaher yang dilakukan secara virtual.

Baca Juga: Rogoh Kocek hingga Miliaran Demi Hidup Abadi, Cara Orang Super Kaya Menolak Kematian

Dalam diskusi tersebut, Anies mengaku baru menyaksikan kepala pusat pengendalian penyakit menular di Amerika Serikat yang bersaksi di depan kongres dan senat.

"Di depan senat Amerika Serikat itu, dia mengatakan bahwa vaksin di Amerika Serikat baru siap sekitar kuartal ketiga 2021," kata Anies, Sabtu (19/9/2020), dikutip dariTribunJakarta.com.

Vaksin itu baru dapat digunakan oleh warga AS pada pertengahan tahun 2022.

Namun Anies Baswedan tak membeberkan nama pejabat yang membagikan informasi tersebut.

Baca Juga: Tak Ada Kata Terlambat, Komeng Bagikan Ceritanya Lulus Kuliah S1 di Usia 47 Tahun

Mantan Mneteri Pendidikan dan Kebudayaan ini menyebut, tokoh tersebut sangat tersohor di dunia internasional.

"Itu kesaksian kepala pusat pengendalian penyakit menular yang sangat tersohor di dunia," ujarnya.

Saat itulah iya menyindir pemerintah pusat.

"Dia mengatakan Amerika baru siap kuartal ketiga 2021. Itu Amerika, bukan Indonesia. Nanti Indonesia lain cerita, kita lihat nanti," kata dia.

Baca Juga: Bukan Pesan Penipuan! Segera Lakukan Hal Ini Jika dapat SMS dari BPJS Ketenagakerjaan Soal Subsidi Gaji dari Pemerintah

Adapun Kepala WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus pernah menegaskan, pihaknya tak bakal mengambil risiko sembarang menyetujui vaksin virus corona.

Sebab vaksin yang tak efektif justru bakal membahayakan pemakaianya.

“WHO tidak akan mendukung vaksin yang tidak efektif dan aman,” kata Tedros, dalam pengarahan virtual beberapa waktu lalu.

Artikel ini telah tayang di Sosok.ID dengan judul Anies Baswedan Sindir Jokowi Soal Vaksin Covid-19: di Amerika Baru Siap Kuartal Ketiga 2021, Indonesia Lain Cerita

(*)

Tag

Editor : Nailul Iffah

Sumber Sosok.id